2019 JBT Terapkan Transaksi Model Baru
Pola pembayaran baru menggunakan sistem single line free flow dengan metode scan. Pengguna jalan tak perlu berhenti saat sampai di gerbang tol.
MANGUPURA, NusaBali
PT Jasamarga Bali Tol (JBT) akan menerapkan pola pembayaran atau transaksi model baru bagi pengguna Jalan Tol Bali Mandara. Pola pembayaran baru ini menggunakan teknologi canggih sehingga tak terjadi penumpukan kendaraan di pintu tol.
Direktur Utama Jasamarga Bali Tol Enkki Sasono dikonfirmasi saat menghadiri kegiatan bersih pantai di Panta Kuta, Badung, Minggu (25/11), mengungkapkan pola pembayaran baru yang dimaksud adalah menggunakan single line free flow. Teknologi ini adalah metode pembayaran masuk tol tanpa menggunakan tapping.
Sistem pembayaran yang digunakan nanti adalah dengan metode scan. Dimana nantinya kendaraan pengguna jalan akan ditempeli barcode pada bagian depan kendaraan. Kendaraan yang bakal melintas di jalan tol akan discan oleh kamera yang sudah terpasang di gardu tol.
“Nantinya pengguna jalan tak perlu berhenti saat sampai di gerbang tol. Semua pengguna jalan nantinya akan didaftarkan termasuk nomor telepon, nomor plat kendaraan, dan rekening. Sistem pembayarannya terintegrasi dengan bank yang sudah kerja sama dengan kami,” tuturnya.
Bagaimana dengan sistem tapping? Enkki mengatakan nanti akan melihat hasil uji coba pada awal 2019. Tetapi menurutnya pembayaran dengan cara tapping tak bisa dihapuskan sepenuhnya. Namun kemungkinan adalah polanya akan diatur sesuai evaluasi pada tahap uji coba.
“Pengguna jalan tol di Bali ini unik. Tidak semua pengguna jalan tol adalah warga Bali. Banyak pengguna adalah wisatawan yang berada di Bali hanya seminggu. Nanti akan dievaluasi. Pola pembayaran baru itu kami mulai uji coba awal 2019 ini. Nantinya semua kendaraan awalnya didaftar. Setelah itu download aplikasinya. Setelah itu dilakukan sinkronisasi dan langsung bisa digunakan,” kata Enkki. *po
PT Jasamarga Bali Tol (JBT) akan menerapkan pola pembayaran atau transaksi model baru bagi pengguna Jalan Tol Bali Mandara. Pola pembayaran baru ini menggunakan teknologi canggih sehingga tak terjadi penumpukan kendaraan di pintu tol.
Direktur Utama Jasamarga Bali Tol Enkki Sasono dikonfirmasi saat menghadiri kegiatan bersih pantai di Panta Kuta, Badung, Minggu (25/11), mengungkapkan pola pembayaran baru yang dimaksud adalah menggunakan single line free flow. Teknologi ini adalah metode pembayaran masuk tol tanpa menggunakan tapping.
Sistem pembayaran yang digunakan nanti adalah dengan metode scan. Dimana nantinya kendaraan pengguna jalan akan ditempeli barcode pada bagian depan kendaraan. Kendaraan yang bakal melintas di jalan tol akan discan oleh kamera yang sudah terpasang di gardu tol.
“Nantinya pengguna jalan tak perlu berhenti saat sampai di gerbang tol. Semua pengguna jalan nantinya akan didaftarkan termasuk nomor telepon, nomor plat kendaraan, dan rekening. Sistem pembayarannya terintegrasi dengan bank yang sudah kerja sama dengan kami,” tuturnya.
Bagaimana dengan sistem tapping? Enkki mengatakan nanti akan melihat hasil uji coba pada awal 2019. Tetapi menurutnya pembayaran dengan cara tapping tak bisa dihapuskan sepenuhnya. Namun kemungkinan adalah polanya akan diatur sesuai evaluasi pada tahap uji coba.
“Pengguna jalan tol di Bali ini unik. Tidak semua pengguna jalan tol adalah warga Bali. Banyak pengguna adalah wisatawan yang berada di Bali hanya seminggu. Nanti akan dievaluasi. Pola pembayaran baru itu kami mulai uji coba awal 2019 ini. Nantinya semua kendaraan awalnya didaftar. Setelah itu download aplikasinya. Setelah itu dilakukan sinkronisasi dan langsung bisa digunakan,” kata Enkki. *po
Komentar