Desa Tigawasa Dapat Hadiah Mobil Sampah
Pemkab Buleleng kembali memberikan reward atau hadiah, berupa bantuan mobil operasional pengangkut sampah jenis pick up, kepada desa yang konsisten menangani sampah di wilayahnya.
SINGARAJA, NusaBali
Kali ini, reward tersebut diterima oleh Desa Tigawasa, Kecamatan Banjar. Bantuan mobil operasional itu diserahkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Buleleng, Dewa Ketut Puspaka, kepada Perbekel Tigawasa, Made Suadarmayasa, disela-sela Apel HUT Korpri ke-47, Kamis (29/11) di lobi Kantor Bupati Buleleng, Jalan Pahlawan Singaraja.
Sekda Dewa Puspaka mengatakan, pemerintah memberikan bantuan mobil pickup berdasar kebutuhan masyarakat, didalam mendukung operasional penanganan sampah plastik di wilayah desa sehingga memacu peran masyarakat dalam penanganan sampah plastik. “Jika semua persoalan-persoalan daerah ini hanya pemerintah saja yang mengerjakan, tidak akan pernah selesai. Karena itu keterlibatan masyarakat diharapkan agar terus mengikuti, termasuk dalam pengelolahan sampah,” jelasnya.
Puspaka menambahkan, apabila masyarakat sudah mampu aktif mengelola sampah yang merupakan beban bersama, Pemkab Bueleng akan membantu memberikan sarana dan prasaranya. “Ya kita support dengan sarana prasarananya. Nah di situlah bentuk stimulan kami untuk merangsang masyarakat dalam pembangunan di Kabupaten Buleleng,“ ujarnya.
Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) Putu Ariadi Pribadi mengatakan, Desa Tigawasa menjadi desa ke-52 yang mendapat reward berupa satu unit mobil operasional angkutan sampah. Pemberian reward itu karena Desa Tigawasa cukup konsiten dalam menjaga lingkungan termasuk penanganan sampah plastik. “Sudah ada 52 desa yang menerima bantuan. Ini merupakan langkah bapak Bupati dalam mendukung penanganan sampah di masing–masing desa,” katanya.
Ariadi Pribadi berharap, warga di Desa Tigawasa dapat memanfaatkan mobil operasional itu dalam penanganan sampah plastik. Sedangkan kepada desa yang belum mendapatkan reward agar lebih aktif dan meningkatkan kinerjanya dalam mengelola sampah di wilayahya. “Mudah-mudahan, desa yang belum kebagian bisa memacu peningkatan penanganan sampah di wilayahnya,” ujarnya.
Sementara Perbekel Tigawasa, Made Suadarmayasa mengatakan,sejauh ini warganya sudah memiliki kepedulian dalam menjaga lingkungannya dengan pengolahan sampah plastik. Langkah ini, karena Desa Tigawasa menjadi salah satu desa kunjungan wisata. “Karena Desa Tigawasa sudah mampu bergerak dalam mewujudkan kebersihan, selain itu juga desa Tigawasa merupakan destinasi wisata, dan untuk mempertahankan ini kami akan memberikan pemahaman dan pengertian kepada masyarakat sehingga masyarakat tahu betapa pentingnya kebersihan,” katanya. *k19
Kali ini, reward tersebut diterima oleh Desa Tigawasa, Kecamatan Banjar. Bantuan mobil operasional itu diserahkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Buleleng, Dewa Ketut Puspaka, kepada Perbekel Tigawasa, Made Suadarmayasa, disela-sela Apel HUT Korpri ke-47, Kamis (29/11) di lobi Kantor Bupati Buleleng, Jalan Pahlawan Singaraja.
Sekda Dewa Puspaka mengatakan, pemerintah memberikan bantuan mobil pickup berdasar kebutuhan masyarakat, didalam mendukung operasional penanganan sampah plastik di wilayah desa sehingga memacu peran masyarakat dalam penanganan sampah plastik. “Jika semua persoalan-persoalan daerah ini hanya pemerintah saja yang mengerjakan, tidak akan pernah selesai. Karena itu keterlibatan masyarakat diharapkan agar terus mengikuti, termasuk dalam pengelolahan sampah,” jelasnya.
Puspaka menambahkan, apabila masyarakat sudah mampu aktif mengelola sampah yang merupakan beban bersama, Pemkab Bueleng akan membantu memberikan sarana dan prasaranya. “Ya kita support dengan sarana prasarananya. Nah di situlah bentuk stimulan kami untuk merangsang masyarakat dalam pembangunan di Kabupaten Buleleng,“ ujarnya.
Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) Putu Ariadi Pribadi mengatakan, Desa Tigawasa menjadi desa ke-52 yang mendapat reward berupa satu unit mobil operasional angkutan sampah. Pemberian reward itu karena Desa Tigawasa cukup konsiten dalam menjaga lingkungan termasuk penanganan sampah plastik. “Sudah ada 52 desa yang menerima bantuan. Ini merupakan langkah bapak Bupati dalam mendukung penanganan sampah di masing–masing desa,” katanya.
Ariadi Pribadi berharap, warga di Desa Tigawasa dapat memanfaatkan mobil operasional itu dalam penanganan sampah plastik. Sedangkan kepada desa yang belum mendapatkan reward agar lebih aktif dan meningkatkan kinerjanya dalam mengelola sampah di wilayahya. “Mudah-mudahan, desa yang belum kebagian bisa memacu peningkatan penanganan sampah di wilayahnya,” ujarnya.
Sementara Perbekel Tigawasa, Made Suadarmayasa mengatakan,sejauh ini warganya sudah memiliki kepedulian dalam menjaga lingkungannya dengan pengolahan sampah plastik. Langkah ini, karena Desa Tigawasa menjadi salah satu desa kunjungan wisata. “Karena Desa Tigawasa sudah mampu bergerak dalam mewujudkan kebersihan, selain itu juga desa Tigawasa merupakan destinasi wisata, dan untuk mempertahankan ini kami akan memberikan pemahaman dan pengertian kepada masyarakat sehingga masyarakat tahu betapa pentingnya kebersihan,” katanya. *k19
Komentar