The Jakmania Jadi Sponsor Persija di Liga Champions Asia
Terobosan baru dilakukan Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, dengan memberikan pernyataan mengejutkan.
JAKARTA, NusaBali
Ya, suporter tim Persija, The Jakmania, disebutnya akan menjadi sponsor Macan Kemayoran itu dalam laga di Liga Champions Asia (LCA) 2019.
Pada awal tahun ini juga, logo The Jakmania juga pernah terpampang di seragam Persija. Tepatnya pada babak final turnamen pramusim, Piala Presiden. Widiade pun memastikan, logo The Jakmania bakal kembali tampil pada kostum timnya. "Ada. (Di LCA), sponsor kami adalah The Jakmania," ujar Widiade.
"Sponsor kami itu The Jakmania. Jadi saat LCA dimulai nanti, saya akan tunjukkan," katanya pria asal Bali itu.
Kiprah Persija di LCA harus dimulai dari bawah. Mereka bakal melewati tiga babak untuk melaju ke babak penyisihan grup. Di babak pre eliminary pertama, Persija ditunggu Home United Singapura. Lalu jika menang, akan menantang wakil Australia, Newcastle Jets.
Kemudian terakhir, Macan Kemayoran dapat berjumpa juara bertahan LCA, Kashima Antlers, pada babak play off. Tiga partai ini hanya berlangsung dalam sekali pertemuan dan digelar di markas lawan.
Sementara itu, terobosan The Jackmania menjadi sponsor Persija berpotensi bisnis menguntungkan. Betapa tidak, data PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi, pertandingan yang melibatkan Persija selalu memiliki jumlah penonton yang banyak. Bahkan masuk urutan empat dari lima laga yang paling banyak ditonton.
Dalam lima besar itu, tiga di antaranya berlangsung ketika Persija menggelar laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, ketika melawan Mitra dengan 68.873. Jumlah itu menggeser rekor sebelumnya ketika Persija menjamu Arema FC (62.273). Di tempat ketiga Persija melawan Persela Lamongan (60.590). Dua laga yang melengkapi lima besar penonton terbanyak, saat Persija ke markas seteru abadinya, Persebaya Surabaya (50 ribu, kapasitas stadion) dan Persib Bandung (36.500).*
Ya, suporter tim Persija, The Jakmania, disebutnya akan menjadi sponsor Macan Kemayoran itu dalam laga di Liga Champions Asia (LCA) 2019.
Pada awal tahun ini juga, logo The Jakmania juga pernah terpampang di seragam Persija. Tepatnya pada babak final turnamen pramusim, Piala Presiden. Widiade pun memastikan, logo The Jakmania bakal kembali tampil pada kostum timnya. "Ada. (Di LCA), sponsor kami adalah The Jakmania," ujar Widiade.
"Sponsor kami itu The Jakmania. Jadi saat LCA dimulai nanti, saya akan tunjukkan," katanya pria asal Bali itu.
Kiprah Persija di LCA harus dimulai dari bawah. Mereka bakal melewati tiga babak untuk melaju ke babak penyisihan grup. Di babak pre eliminary pertama, Persija ditunggu Home United Singapura. Lalu jika menang, akan menantang wakil Australia, Newcastle Jets.
Kemudian terakhir, Macan Kemayoran dapat berjumpa juara bertahan LCA, Kashima Antlers, pada babak play off. Tiga partai ini hanya berlangsung dalam sekali pertemuan dan digelar di markas lawan.
Sementara itu, terobosan The Jackmania menjadi sponsor Persija berpotensi bisnis menguntungkan. Betapa tidak, data PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi, pertandingan yang melibatkan Persija selalu memiliki jumlah penonton yang banyak. Bahkan masuk urutan empat dari lima laga yang paling banyak ditonton.
Dalam lima besar itu, tiga di antaranya berlangsung ketika Persija menggelar laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, ketika melawan Mitra dengan 68.873. Jumlah itu menggeser rekor sebelumnya ketika Persija menjamu Arema FC (62.273). Di tempat ketiga Persija melawan Persela Lamongan (60.590). Dua laga yang melengkapi lima besar penonton terbanyak, saat Persija ke markas seteru abadinya, Persebaya Surabaya (50 ribu, kapasitas stadion) dan Persib Bandung (36.500).*
Komentar