Antisipasi Kemacetan Nataru, Satpol PP Cek Jalur Bedugul
Satpol PP Tabanan menertibkan pedagang yang berjualan di pinggir jalan jalur Objek Wisata Bedugul dan Ulun Danu Beratan, Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti, Senin (7/12).
TABANAN, NusaBali
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya gangguan ketenteraman dan ketertiban jelang Natal dan Tahun Baru 2019, khususnya kemacetan di jalur objek wisata. Kepala Satpol PP Tabanan I Wayan Sarba, mengungkapkan dirinya mengecek jalur Bedugul untuk memastikan jalur menuju objek wisata DTW Ulun Danu Beratan dan Kebun Raya tidak ada material di pinggir jalan serta pedagang musiman. Pasalnya, dua faktor tersebut menjadi salah satu pemicu terjadinya kemacetan yang cukup parah.
“Hasil pantauan di lapangan, ada dua titik kemungkinan penyebab terjadinya macet seperti proyek trotoarisasi di pintu masuk kebun raya dan pedagang yang banyak berjualan di tikungan,” ungkap Sarba.
Kata dia, ada beberapa pedagang yang sedang berjualan dan langsung dilakukan pembinaan. Para pedagang diminta di atas tanggal 20 Desember tidak lagi berjualan di pinggir jalan, karena dikhawatirkan menjadi pemicu kemacetan. “Saat ini saja sudah ada peningkatan kunjungan wisatawan ke objek wisata di Danau Beratan dan Kebun Raya,” tuturnya.
Sementara terkait dengan pengerjaan proyek juga sudah dilakukan pembinaan. Untuk proyek trotoarisasi diminta segera rampung sampai dengan 20 Desember. Dan itupun, menurut Sarba, sudah disanggupi oleh pekerja yang mengatakan proyek bisa diselesaikan pada 20 Desember 2018.
Sarba menambahkan, untuk lebih memaksimalkan pengawasan, jelang Nataru pihaknya juga akan kembali menerjunkan petugas Satpol PP untuk melakukan kegiatan patroli. Bahkan Satpol PP juga telah melakukan koordinasi dengan pihak pengelola objek wisata Ulun Danu Beratan yang mengatakan telah menyiapkan petugas khususnya untuk mengatasi parkir yang kemungkinan membeludak saat libur sekolah dan pergantian tahun. *de
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya gangguan ketenteraman dan ketertiban jelang Natal dan Tahun Baru 2019, khususnya kemacetan di jalur objek wisata. Kepala Satpol PP Tabanan I Wayan Sarba, mengungkapkan dirinya mengecek jalur Bedugul untuk memastikan jalur menuju objek wisata DTW Ulun Danu Beratan dan Kebun Raya tidak ada material di pinggir jalan serta pedagang musiman. Pasalnya, dua faktor tersebut menjadi salah satu pemicu terjadinya kemacetan yang cukup parah.
“Hasil pantauan di lapangan, ada dua titik kemungkinan penyebab terjadinya macet seperti proyek trotoarisasi di pintu masuk kebun raya dan pedagang yang banyak berjualan di tikungan,” ungkap Sarba.
Kata dia, ada beberapa pedagang yang sedang berjualan dan langsung dilakukan pembinaan. Para pedagang diminta di atas tanggal 20 Desember tidak lagi berjualan di pinggir jalan, karena dikhawatirkan menjadi pemicu kemacetan. “Saat ini saja sudah ada peningkatan kunjungan wisatawan ke objek wisata di Danau Beratan dan Kebun Raya,” tuturnya.
Sementara terkait dengan pengerjaan proyek juga sudah dilakukan pembinaan. Untuk proyek trotoarisasi diminta segera rampung sampai dengan 20 Desember. Dan itupun, menurut Sarba, sudah disanggupi oleh pekerja yang mengatakan proyek bisa diselesaikan pada 20 Desember 2018.
Sarba menambahkan, untuk lebih memaksimalkan pengawasan, jelang Nataru pihaknya juga akan kembali menerjunkan petugas Satpol PP untuk melakukan kegiatan patroli. Bahkan Satpol PP juga telah melakukan koordinasi dengan pihak pengelola objek wisata Ulun Danu Beratan yang mengatakan telah menyiapkan petugas khususnya untuk mengatasi parkir yang kemungkinan membeludak saat libur sekolah dan pergantian tahun. *de
1
Komentar