Tak Lagi Spesial, Mou Dipecat
Walau harus memberi pesangon sekitar Rp 412 miliar, MU mem-PHK Jose Mourinho menyusul performa yang terus amburadul.
Juergen Klopp Tiga Kali Jadi Biang Kerok Pemecatan
MANCHESTER, NusaBali
Kabar mengejutkan datang dari raksasa Premier League 2018/2019, Manchester United. Klub secara resmi memecat Jose Mourinho dari jabatan kursi pelatih. Lewat situs dan akun-akun sosmed resminya, Selasa (18/12) sore WITA, MU mengumumkan telah memutus kontrak pelatih asal Portugal. Tidak disebutkan secara rinci alasan pemecatan Mourinho dalam keterangan tersebut.
"Klub ingin mengucapkan terima kasih kepada Jose atas kerja di Manchester United dan kami berharap dia sukses di masa depan." demikian pernyataan resmi Setan Merah.
Lebih lanjut, MU mengatakan akan mencari pelatih pengganti untuk kursi yang ditinggalkan Mourinho. "Sementara klub melakukan proses rekrutmen menyeluruh untuk manajer baru, penuh waktu," lanjut pernyataan tersebut.
Dengan keputusan ini, karier Mourinho di MU ditutup dengan kekalahan 3-1 Setan Merah di markas Liverpool, Minggu (16/12) lalu. Kekalahan itu membawa Setan Merah terjun pada rekor poin terendah sejak 1991. Setan Merah turun ke posisi enam dengan lima hasil imbang dan lima kekalahan.
Keputusan melepas eks pelatih Porto, Chelsea, Inter Milan, dan Real Madrid ini sebenarnya dilakukan MU dengan berat hati. Betapa tidak, untuk melepas Mourinho ada klausula kewajiban klub membayar 22,5 juta pound atau sekitar Rp412 miliar kepada pelatih asal Portugal tersebut
Menurut laporan Daily Mail, Selasa (18/12) ada klausul dalam kontrak Mourinho yang menyebut klub harus membayarkan uang sebesar 22,5 juta pound karena telah berhasil membawa Setan Merah lolos ke babak knock-out Liga Champions. Bonus tersebut, lanjut laporan itu, akan dibayarkan sebelum Mourinho berkemas meninggalkan Stadion Old Trafford.
Tanpa perlu mempertahankan MU lebih lama di Liga Champions, Mourinho berhak mengantongi bonus dalam jumlah yang disebutkan di atas. "Mourinho mendapat bayaran 22,5 juta pound karena Manchester United bertahan di Liga Champions," tulis laporan Daily Mail.
Secara keseluruhan, Mourinho memimpin MU dalam 144 pertandingan di semua kompetisi sejak 2016. Selama ditangani Mourinho, MU membukukan 84 kemenangan, 32 hasil imbang, dan 28 kali kalah.
Itu berarti persentase kemenangan Mourinho bersama MU sebesar 58,3%. Angka itu jadi yang terendah di sepanjang karier Mourinho sebagai pelatih (di mana ia menangani satu klub paling satu musim penuh).
Mourinho mencatat persentase kemenangan tertinggi saat melatih Real Madrid yakni sebesar 71,9%. Sementara persentase kemenangannya bersama Chelsea selama dua periode (total) adalah 63,6%.
Tak cuma mencatat persentase kemenangan terendah, di MU Mourinho juga untuk pertama kalinya tak jadi juara liga bersama tim yang ditanganinya. Ia 'cuma' mempersembahkan satu gelar Piala Liga Inggris, Community Shield, dan Liga Europa.
Uniknya, pemecatan Mou ini seolah dejavu saat bertemu tim asuhan Juergen Klopp. Pada 21 Mei 2013, Mourinho dipecat Real Madrid setelah menelan kekalahan 1-4 dari Borussia Dortmund di babak semifinal Liga Champions. Pada saat itu, Dormund masih diasuh Klopp.
Selepas dipecat Madrid, Mourinho kembali ke Chelsea, klub yang pernah ia bela pada musim 2004-2007. Sayang, kembalinya Mou ke klub raksasa London cuma bertahan dua musim. Pelatih asal Portugal dipecat oleh manajemen Chelsea pada 2015 setelah The Blues takluk 1-3 di tangan Liverpool. Pada saat itu The Reds sudah diasuh Juergen Klopp. *
MANCHESTER, NusaBali
Kabar mengejutkan datang dari raksasa Premier League 2018/2019, Manchester United. Klub secara resmi memecat Jose Mourinho dari jabatan kursi pelatih. Lewat situs dan akun-akun sosmed resminya, Selasa (18/12) sore WITA, MU mengumumkan telah memutus kontrak pelatih asal Portugal. Tidak disebutkan secara rinci alasan pemecatan Mourinho dalam keterangan tersebut.
"Klub ingin mengucapkan terima kasih kepada Jose atas kerja di Manchester United dan kami berharap dia sukses di masa depan." demikian pernyataan resmi Setan Merah.
Lebih lanjut, MU mengatakan akan mencari pelatih pengganti untuk kursi yang ditinggalkan Mourinho. "Sementara klub melakukan proses rekrutmen menyeluruh untuk manajer baru, penuh waktu," lanjut pernyataan tersebut.
Dengan keputusan ini, karier Mourinho di MU ditutup dengan kekalahan 3-1 Setan Merah di markas Liverpool, Minggu (16/12) lalu. Kekalahan itu membawa Setan Merah terjun pada rekor poin terendah sejak 1991. Setan Merah turun ke posisi enam dengan lima hasil imbang dan lima kekalahan.
Keputusan melepas eks pelatih Porto, Chelsea, Inter Milan, dan Real Madrid ini sebenarnya dilakukan MU dengan berat hati. Betapa tidak, untuk melepas Mourinho ada klausula kewajiban klub membayar 22,5 juta pound atau sekitar Rp412 miliar kepada pelatih asal Portugal tersebut
Menurut laporan Daily Mail, Selasa (18/12) ada klausul dalam kontrak Mourinho yang menyebut klub harus membayarkan uang sebesar 22,5 juta pound karena telah berhasil membawa Setan Merah lolos ke babak knock-out Liga Champions. Bonus tersebut, lanjut laporan itu, akan dibayarkan sebelum Mourinho berkemas meninggalkan Stadion Old Trafford.
Tanpa perlu mempertahankan MU lebih lama di Liga Champions, Mourinho berhak mengantongi bonus dalam jumlah yang disebutkan di atas. "Mourinho mendapat bayaran 22,5 juta pound karena Manchester United bertahan di Liga Champions," tulis laporan Daily Mail.
Secara keseluruhan, Mourinho memimpin MU dalam 144 pertandingan di semua kompetisi sejak 2016. Selama ditangani Mourinho, MU membukukan 84 kemenangan, 32 hasil imbang, dan 28 kali kalah.
Itu berarti persentase kemenangan Mourinho bersama MU sebesar 58,3%. Angka itu jadi yang terendah di sepanjang karier Mourinho sebagai pelatih (di mana ia menangani satu klub paling satu musim penuh).
Mourinho mencatat persentase kemenangan tertinggi saat melatih Real Madrid yakni sebesar 71,9%. Sementara persentase kemenangannya bersama Chelsea selama dua periode (total) adalah 63,6%.
Tak cuma mencatat persentase kemenangan terendah, di MU Mourinho juga untuk pertama kalinya tak jadi juara liga bersama tim yang ditanganinya. Ia 'cuma' mempersembahkan satu gelar Piala Liga Inggris, Community Shield, dan Liga Europa.
Uniknya, pemecatan Mou ini seolah dejavu saat bertemu tim asuhan Juergen Klopp. Pada 21 Mei 2013, Mourinho dipecat Real Madrid setelah menelan kekalahan 1-4 dari Borussia Dortmund di babak semifinal Liga Champions. Pada saat itu, Dormund masih diasuh Klopp.
Selepas dipecat Madrid, Mourinho kembali ke Chelsea, klub yang pernah ia bela pada musim 2004-2007. Sayang, kembalinya Mou ke klub raksasa London cuma bertahan dua musim. Pelatih asal Portugal dipecat oleh manajemen Chelsea pada 2015 setelah The Blues takluk 1-3 di tangan Liverpool. Pada saat itu The Reds sudah diasuh Juergen Klopp. *
1
Komentar