Indra Sjafrie Masih Seleksi Timnas U-22
Pelatih Timnas U-22 Indra Sjafrie akan kembali melakukan seleksi pemain lewat promosi dan degradasi pada Sabtu (12/1).
JAKARTA, NusaBali
"Hari Sabtu nanti ada promosi dan degradasi dan ada beberapa pemain baru yang akan kita panggil," kata Indra Sjafrie seusai sesi latihan perdana timnas U-22 di Lapangan Sepakbola ABC komplek Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (7/1).
Hingga saat ini belum terlihat siapa saja pemain yang akan masuk ke lini utama timnas, kata Indra. Timnas U-22 dipersiapkan untuk mengikuti Piala AFF pada Februari di Kamboja, Piala AFC pada Maret di Vietnam dan SEA Games 2019 di Filipina.
Dari 38 nama pemain yang dipanggil untuk memperkuat timnas U-22, lima pemain yang absen adalah Ezra Walian, Egy Maulana, Firza Andika, Osvaldo Haay, dan Saddil Ramdani. Tiga pemain, Ezra Walian (RKC Waalwijk), Egy Maulana (Lechia,) dan Saddil Ramdani (Pahang FC) berhalangan hadir karena masih membela klubnya di luar negeri. "Kami sedang komunikasikan dengan klub mereka," kata Indra.
Sementara Ozvaldo sedang berhalangan karena ada acara keluarga, dan Firza dikabarkan sedang membela klub Asam Kumbang Jaya di kejuaraan Himpunan Pemuda Maju Cup I di Medan.
Sementara itu Proses promosi dan degradasi di mata para pemain justru semakin meningkatkan motivasi mereka untuk menampilkan permainan terbaiknya. "Promosi dan degradasi itu bagus untuk kami para pemain, jadi itu membuat motivasi satu sama lain, persaingan juga tapi kami tetap bersama-sama di tim," kata Dallen Ramadhan, pemain bek kanan, yang membela Bali United itu.
"Saya ingin kasih yang terbaik untuk seleksi ini dan timnas. Ekspektasinya, kami ingin bela tim ini ke turnamen sejauh mungkin," kata Dallen.
Sementara itu Marinus Wawenar, penyerang asal klub Bhayangkara FC itu mengakui persaingannya banyak agar bisa lolos seleksi timnas. Marinus, bersaing dengan sejumlah nama penyerang depan lainnya seperti Billy Keraf, Borneo FC; Yoga Pratama, PSIM Yogyakarta; Beni Oktaviansyah, Kalteng Putra FC dan Dalmiansyah Matutu, Arema FC. "Persaingan banyak, tapi yakin saja 100 persen bisa lolos promosi," kata Marinus.
Timnas U-22 juga dijadwalkan menjalani laga uji coba melawan klub liga nasional sekitar 10 hari ke depan dan timnas negara asing pada Februari.*ant
Hingga saat ini belum terlihat siapa saja pemain yang akan masuk ke lini utama timnas, kata Indra. Timnas U-22 dipersiapkan untuk mengikuti Piala AFF pada Februari di Kamboja, Piala AFC pada Maret di Vietnam dan SEA Games 2019 di Filipina.
Dari 38 nama pemain yang dipanggil untuk memperkuat timnas U-22, lima pemain yang absen adalah Ezra Walian, Egy Maulana, Firza Andika, Osvaldo Haay, dan Saddil Ramdani. Tiga pemain, Ezra Walian (RKC Waalwijk), Egy Maulana (Lechia,) dan Saddil Ramdani (Pahang FC) berhalangan hadir karena masih membela klubnya di luar negeri. "Kami sedang komunikasikan dengan klub mereka," kata Indra.
Sementara Ozvaldo sedang berhalangan karena ada acara keluarga, dan Firza dikabarkan sedang membela klub Asam Kumbang Jaya di kejuaraan Himpunan Pemuda Maju Cup I di Medan.
Sementara itu Proses promosi dan degradasi di mata para pemain justru semakin meningkatkan motivasi mereka untuk menampilkan permainan terbaiknya. "Promosi dan degradasi itu bagus untuk kami para pemain, jadi itu membuat motivasi satu sama lain, persaingan juga tapi kami tetap bersama-sama di tim," kata Dallen Ramadhan, pemain bek kanan, yang membela Bali United itu.
"Saya ingin kasih yang terbaik untuk seleksi ini dan timnas. Ekspektasinya, kami ingin bela tim ini ke turnamen sejauh mungkin," kata Dallen.
Sementara itu Marinus Wawenar, penyerang asal klub Bhayangkara FC itu mengakui persaingannya banyak agar bisa lolos seleksi timnas. Marinus, bersaing dengan sejumlah nama penyerang depan lainnya seperti Billy Keraf, Borneo FC; Yoga Pratama, PSIM Yogyakarta; Beni Oktaviansyah, Kalteng Putra FC dan Dalmiansyah Matutu, Arema FC. "Persaingan banyak, tapi yakin saja 100 persen bisa lolos promosi," kata Marinus.
Timnas U-22 juga dijadwalkan menjalani laga uji coba melawan klub liga nasional sekitar 10 hari ke depan dan timnas negara asing pada Februari.*ant
Komentar