93 Ribu Sapi 'Upsus Siwab' , 69 Ribu Bunting
Pemprov Bali berhasil melaksanakan Program Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (Upsus Siwab) tahun 2018.
DENPASAR, NusaBali
Data terakhir capaian Upsus Siwab 93.638 ekor sapi (122%) yang berhasil yang berhasil ‘di-upsus siwab’ kan. Jumlah tersebut di atas target yakni 76.300 ekor sapi sebagai akseptor. Hasilnya sebanyak 69.719 (91 %) bunting. “Astungkara ini hasilnya cukup bagus,” ujar IGK Nata Kesuma, Kabid Pembibitan dan Produksi Ternak Dinas Peternakan Provinsi Bali, Kamis (10/1).
Nata Kesuma menyatakan hasil dari pelaksanaan Upsus Siwab tersebut, tentu akan mempercepat penambahan populasi sapi Bali. Harapannya adalah meningkatkan kuota sapi potong ke luar Bali untuk kebutuhan nasional. Secara tak langsung, kata Nata Kesuma, tentu akan meningkatkan kesejahteraan peternak/petani. “Peternak sudah mampu mengubah pola pikir yang berorientasi pasar,” jelas Nata Kesuma, tentang faktor lain di balik keberhasilan Upsus Siwab. Hal itulah yang mendorong sukses pelaksanaan Upsus Siwab, selain petugas –petugas Upsus Siwab di lapangan yang kerja keras.Tahun 2018 lalu, papar Nata Kesuma juga tercatat 50.149 godel (anak sapi) lahir. Itu merupakan hasil Upsus Siwab 2017.
Adapun kegiatan yang difasilitasi dalam Program Upsus Siwab, di antaranya pelayanan Insemenasi Buatan (IB) secara cuma-cuma, pelayanan pemeriksaan kebuntingan gratis, penanggulangan gangguan reproduksi dan kegiatan pelayanan lainnya. “Itu semuanya gratis,” jelas Nata Kesuma.
Tambahnya Upsus Siwab tersebut, juga merupakan upaya untuk meningkatkan pasokan produksi daging lokal/nasional, untuk mengurangi impor. *k17
Nata Kesuma menyatakan hasil dari pelaksanaan Upsus Siwab tersebut, tentu akan mempercepat penambahan populasi sapi Bali. Harapannya adalah meningkatkan kuota sapi potong ke luar Bali untuk kebutuhan nasional. Secara tak langsung, kata Nata Kesuma, tentu akan meningkatkan kesejahteraan peternak/petani. “Peternak sudah mampu mengubah pola pikir yang berorientasi pasar,” jelas Nata Kesuma, tentang faktor lain di balik keberhasilan Upsus Siwab. Hal itulah yang mendorong sukses pelaksanaan Upsus Siwab, selain petugas –petugas Upsus Siwab di lapangan yang kerja keras.Tahun 2018 lalu, papar Nata Kesuma juga tercatat 50.149 godel (anak sapi) lahir. Itu merupakan hasil Upsus Siwab 2017.
Adapun kegiatan yang difasilitasi dalam Program Upsus Siwab, di antaranya pelayanan Insemenasi Buatan (IB) secara cuma-cuma, pelayanan pemeriksaan kebuntingan gratis, penanggulangan gangguan reproduksi dan kegiatan pelayanan lainnya. “Itu semuanya gratis,” jelas Nata Kesuma.
Tambahnya Upsus Siwab tersebut, juga merupakan upaya untuk meningkatkan pasokan produksi daging lokal/nasional, untuk mengurangi impor. *k17
Komentar