Eko Purdjianto Ingatkan Bali United Tak Terlena
Pelatih Karateker Bali United Eko Purdjianto mengingatkan skuat Bali United agar tidak terlena pada musim 2019.
MANGUPURA, NusaBali
Yakni, di Piala Indonesia yang memasuki babak 32 besar maupun di kompetisi resmi 2019. Sebab, pihaknya tidak ingin pengalaman pada kompetisi 2018 terulang. Hasil tidak maksimal diraih Bali United dengan kekalahan lima kali beruntun di akhir kompetisi.
"Jangan sampai terjadi seperti musim lalu. Karena beberapa tim juga sudah mulai berbenah. Terutama dalam perekruta pemain untuk musim 2019," ucap Eko Purdjianto, Kamis (10/1).
Eko pun mengingatkan, semua pertandingan harus dijalani dengan maksimal. Target harus terpenuhi semuanya. Tim harus bekerja keras lagi, baik di Piala Indonesia atau Liga 1. Eko pun mencontohkan Madura United, Barito Putera, dan Borneo FC fantastis dalam transfer pemain. Tim tersebut banyak menambah materi pemain yang lebih mumpuni.
"Kita harus bekerja keras untuk lebih baik lagi dan menyatukan visi – misi kami agar tahun 2019 semua target terpenuhi,” tegas Eko Purdjianto.
Apalagi pihak owner Bali United Yabes Tanuri membebani target yang cukup tinggi, yakni menembus AFC Cup 2020. Dengan catatan wajib juara di Piala Indonesia 2018 ataupun juara Liga 1 musim 2019.
Namun hingga saat ini pelatih kepala yang di Bali United belum terang. "Untuk pelatih saya tidak tahu. Siapapun pelatihnya saya siap bekerjasama dengan baik. Mendukung keinginan pelatih kepala," terang Purdjianto.
Sementara Bali United akan menjalani latihan perdana Selasa (15/1) di Lapangan Gelora Trisakti, Legian. Di sesi latihan biasanya perkenalan pemain baru. Eko pun berharap fisik pemain wajib kembali fit.
"Soal latihan nanti tergantung pelatih kepala, biasanya secara perlahan membangun fisik agar progresnya bagus," tandas Purdjianto.
Eko ingin memperbaiki daya tahan, kekuatan, dan kecepatan pemainnya setelah liburan. Karena fisik sangat dibutuhkan dalam sepakbola.*dek
"Jangan sampai terjadi seperti musim lalu. Karena beberapa tim juga sudah mulai berbenah. Terutama dalam perekruta pemain untuk musim 2019," ucap Eko Purdjianto, Kamis (10/1).
Eko pun mengingatkan, semua pertandingan harus dijalani dengan maksimal. Target harus terpenuhi semuanya. Tim harus bekerja keras lagi, baik di Piala Indonesia atau Liga 1. Eko pun mencontohkan Madura United, Barito Putera, dan Borneo FC fantastis dalam transfer pemain. Tim tersebut banyak menambah materi pemain yang lebih mumpuni.
"Kita harus bekerja keras untuk lebih baik lagi dan menyatukan visi – misi kami agar tahun 2019 semua target terpenuhi,” tegas Eko Purdjianto.
Apalagi pihak owner Bali United Yabes Tanuri membebani target yang cukup tinggi, yakni menembus AFC Cup 2020. Dengan catatan wajib juara di Piala Indonesia 2018 ataupun juara Liga 1 musim 2019.
Namun hingga saat ini pelatih kepala yang di Bali United belum terang. "Untuk pelatih saya tidak tahu. Siapapun pelatihnya saya siap bekerjasama dengan baik. Mendukung keinginan pelatih kepala," terang Purdjianto.
Sementara Bali United akan menjalani latihan perdana Selasa (15/1) di Lapangan Gelora Trisakti, Legian. Di sesi latihan biasanya perkenalan pemain baru. Eko pun berharap fisik pemain wajib kembali fit.
"Soal latihan nanti tergantung pelatih kepala, biasanya secara perlahan membangun fisik agar progresnya bagus," tandas Purdjianto.
Eko ingin memperbaiki daya tahan, kekuatan, dan kecepatan pemainnya setelah liburan. Karena fisik sangat dibutuhkan dalam sepakbola.*dek
Komentar