Senam Terancam Absen Lagi
Batasan usia senam sudah diputuskan, tapi Pengprov Persani meminta perubahan lagi untuk usia atlet. Hal ini kan tidak mungkin dilakukan.
DENPASAR, NusaBali
Cabang olahraga (cabor) senam kembali terancam tidak dipertandingkan pada Porprov Bali XIV/2019 di Tabanan, September. Hal itu terjadi karena keterbatasan jumlah atlet dari sisi batasan umur yang ditetapkan. Padahal batasan usia sudah disepakati dalam rapat secara terbuka pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) KONI Bali beberapa waktu yang lalu.
"Batasan usia senam sudah diputuskan, tapi Pengprov Persani Bali meminta perubahan lagi untuk usia atlet. Hal ini kan tidak mungkin dilakukan, karena sebelumnya sudah ada kesepakatan sekitar satu tahun lalu," ucap Ketua Umum KONI Bali, Ketut Suwandi, Kamis (17/1).
Suwandi mengatakan, perubahan usia yang diusulkan itu bakal sulit direalisasikan. Pasalnya memberikan efek atau imbas tersendiri. Efek pertama, batasan usia yang ditentukan pada RAT acuannya berdasarkan umur Pra-PON maupun PON Papua XX/2020. Apalagi Porprov Bali sasaran utamanya untuk Pra PON dan PON Papua.
"Jadi mustahil mengubah batasan umur atlet senam. Sebab acuannya umur pada Pra PON dan PON," tegas Suwandi.
Jika dipaksakan diubah, kata Suwandi, itu artinya tidak jelas arah sasarannya. Apalagi usianya ditambah lebih tua, sangat jelas tidak ada manfaatnya untuk proyeksi event resmi nasional.
Dampak lainnya, kata Suwandi, jika semua disetujui akan memicu cabor lainnya untuk mengubah usia. Jika semua itu terjadi, bakal membuat tidak jelas Porprov Bali di Tabanan.
Sedangkan soal perubahan umur berapa ke berapa, Suwandi mengaku lupa batasannya. Baik yang sudah ditetapkan maupun usulan perubahan umur dari Persani Bali.
"Batasan umur yang ditetapkan dan hendak dirubah ke usia berapa, maaf saya lupa," tutur Suwandi.
Perlu diketahui sejatinya di Porprov Bali XIII/2017 Gianyar, cabor senam tidak dipertandingkan. Itu karena tuan rumah memilih tidak mengikutsertakan cabor senam. Padahal di Porprov Bali XII/2015 di Buleleng, cabor senam dipertandingkan resmi. Namun komitmen positif ditunjukkan tuan rumah Tabanan. Siap mengakomodir seluruh cabor yang memang dipertandingkan di PON. Sebab, Porprov proyeksinya melahirkan patriot olahraga untuk Bali di Pra PON maupun PON. Namun saat tuan rumah Tabanan mengakomodir senam dipertandingkan di Porprov, cabor senam yang disebut-sebut sebagai andalan Denpasar, justru pihak Pengprov cabor senam dinilai kurang siap dalam proses dan regenerasi pembinaan atlet senam di Bali. Jadi di Bali hanyalah atlet senam yang berumur.dek
Komentar