5 Mobil Tabrakan Beruntun, Arus Lalin Macet 1 Jam
Tabrakan beruntun yang melibatkan lima kendaraan terjadi di Jalur Utama Denpasar-Gilimanuk kawasan Banjar Delod Rurung, Desa Antosari, Kecamatan Selamadeg Barat, Tabanan, Rabu (11/5) pagi.
TABANAN, NusaBali
Tak ada korban jiwa maupun terluka dalam tabrakan beruntun yang dipicu Truk Fuso nopol L 8009 RE mengalami rem blong ini. Namun, arus lalulintas sempat lumpuh selama 1 jam.
Lima kendaraan yang terlibat tabrakan beruntun di Jalur Utama Denpasar-Gilimanuk kawasan Desa Antosari, Tabanan, Rabu pagi sekitar pukul 09.30 Wita, masing-masing Truk Fuso nopol L 8009 RE, Suzuki Carry ST nopol DK 1128 AC, Minibus DK 7014 WA, Suzuki Splash DK 707 QJ, dan Sedan KIA bernopol DK 298 FL.
Sebelum kejadian, kelima kendaraan barang dan mobil pribadi sama-sama meluncur dari arah barat (Pelabuhan Gilimanuk). Dalam iring-iringan ini, Truk Fuso L 8009 RE dalam posisi paling belakang. Truk Fuso yang dikemudikan Djusin, 51, sopir asal Desa Pohsangit Kidul, Kecamatan Kademengan, Probolinggo, Jawa Timur hendak kirim barang berupa styrofoam ke Denpasar.
Nah, saat memasuki lokasi TKP di jalan lurus menurun landai di Kilometer 39.700 Jalur Utama Denpasar-Gilimanuk kawasan Banjar Delod Rurung, Desa Antosari, Truk Fuso yang dikemudikan Djusin mendadak alami rem blong. Walhasil, Truk Fuso bermuatan styrofoam ini langsung menabrak mobil Suzuki Carry ST nopol DK 1128 AC yang berada di depannya.
Akibatnya, bisa ditebak: Suzuki Carry ST nopol DK 1128 AC ini langsung terdorong keras ke depan, hingga menabrak Minibus DK 7014 WA. Sama seperti Suzuki Carry tadi, Minibus DK 7014 WA yang dikemudikan I Made Suarta, 57, sopir asal Banjar Delod Bale Agung, Desa Mendoyo Dauh Tukad, Kecamatan Mendoyo, Jembrana pun terdorong ke depan.
Kemudian, Minibus DK 7014 WA ini menabrak mobil Suzuki Splash DK 707 QJ di depannya yang dikemudikan Ni Wayan Dian Nastiti, 27, perempuan asal Banjar Dinas Jelijih Tengah, Desa Megati, Kecamatan Selamadeg Timur, Tabanan. Tabrakan beruntun baru berhenti setelah mobil Suzuki Splash DK 707 QJ ikut menabrak sedan KIA nopol DK 298 FL yang dikemudikan I Putu Darma, 40, asal Banjar Sayan Baleran, Desa Werdi Bhuana, Kecamatan Mengwi, Badung.
Ajaibnya, tidak ada korban jiwa maupun terluka dalam tabrakan beruntun yang dipicu rem blon Truk Fuso L 8009 RE ini. Tidak satu pun dari lima pengemudi kendaraan yang terlibat tabrakan beruntun mengalami luka-luka. Hanya kendaraan mereka yang penyok.
Truk Fuso L 8009 RE, misalnya, penyok di bagian depan, sementara Suzuki Carry ST DK 1128 AC penyok di bagian depan dan belakang. Kondisi serupa juga terjadi pada bangkai kendaraan Minibus DK 7014 WA, Suzuki Splash DK 707 QJ, dan sedan KIA nopol DK 298 FL.
Tidak ada pula yang ditetapkan sebagai tersangka dalam musibah tabrakan beruntun di wilayah Desa Antosari, Tabanan ini. “Para pengemudi kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun sudah bernegoisasi dan sepakat untuk memperbaiki kerusakan kendaraannya masing-masing,” ujar Kapolsek Selemadeg, Kompol Abdus Salim, saat dikonfirmasi NusaBali.
Meski tidak ada korban terluka, namun tabrakan beruntun yang melibatkan lima kendaraan barang dan mobil ini sempat bikin krodit arus lalulintas di Jalur Utama Denpasar-Gilimanuk. Bahkan, arus lalulintas di jalur padat ini sempat nyaris lumpuh selama 1 jam.
Menurut Kapolsek Abdus Salim, arus kendaraan dari dua arah (Denpasar maupun Gilimanuk) padat merayap, menyusul adanya bangkai kendaraan yang terlibat tabrakan. Petugas pun terpaksa memberlakukan sistem buka tutup hingga Rabu siang pukul 14.00 Wita. “Kemavcetat total terjadi selama 1 jam saat proses evakuasi bangkai kendaraan yang terlibat tabrakan,” tandas Kapolsek Abdus Salim. 7 cr61
Komentar