Tanggulangi Jebol, BPBD Bantu 500 Kampil
BPBD Karangasem berikan bantuan 500 kampil untuk tanggul penahan jalan jebol di Banjar Batudawa Kelod, Desa Tulamben, Kecamatan Kubu, Karangasem, Jumat (15/2).
AMLAPURA, NusaBali
Pembuatan tanggul dari kampil ini melibatkan krama Banjar Batudawa Kelod. Ratusan kampil diisi pasir kemudian dipasang di pinggir jalan. Tujuannya agar jalan tidak terkikis.
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Karangasem, Asmi Sukmawati, mengatakan jalan di Banjar Batudawa Kelod berbatasan dengan sungai Celagi. Saat hujan intensitas tinggi, air sungai meluap. Luapan air menerjang senderan dan bahu jalan. Dampaknya, terjadi jebol sepanjang 10 meter, kedalaman 3 meter, dan lebar 1,5 meter, Rabu (13/2). “Kami datang membawa bantuan 500 kampil untuk menahan air Sungai Celagi agar badan jalan tidak tergerus,” ungkap Asmi Sukmawati.
Kampil yang dibawa BPBD Karangasem langsung diisi pasir diambilkan di lokasi kejadian. Setelah terisi penuh langsung ditumpuk rapi untuk melindungi badan jalan. Turut turun berikan bantuan tenaga saat gotong royong yakni Perbekel Desa Tulamben I Nyoman Ardika, anggota Polsek Kubu, anggota Koramil Kubu, dan kelian Banjar Batudawa Kelod I Komang Wirata. Diterangkan, jalan kabupaten dengan lebar 7 meter masih bisa digunakan.
Jalan tersebut menghubungkan Banjar Batudawa Kelod dengan Banjar Batudawa Kaja, jalan Tukad Abu, Banjar Kelisa, tembus ke Tempek Bongli dan sekitarnya. Perbekel Desa Tulamben, I Nyoman Ardika, mengatakan BPBD menjanjikan 1.000 kampil, sementara dibawakan 500 kampil. Diakui sering terjadi banjir di Sungai Celagi yang berhulu di Gunung Agung. Setiap ada hujan lebat, terutama di Gunung Agung, maka Sungai Celagi banjir. “Kami mengapresiasi antisipasi dari BPBD dengan membawakan kampil agar jalan tidak tergerus,” ungkapnya. *k16
Pembuatan tanggul dari kampil ini melibatkan krama Banjar Batudawa Kelod. Ratusan kampil diisi pasir kemudian dipasang di pinggir jalan. Tujuannya agar jalan tidak terkikis.
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Karangasem, Asmi Sukmawati, mengatakan jalan di Banjar Batudawa Kelod berbatasan dengan sungai Celagi. Saat hujan intensitas tinggi, air sungai meluap. Luapan air menerjang senderan dan bahu jalan. Dampaknya, terjadi jebol sepanjang 10 meter, kedalaman 3 meter, dan lebar 1,5 meter, Rabu (13/2). “Kami datang membawa bantuan 500 kampil untuk menahan air Sungai Celagi agar badan jalan tidak tergerus,” ungkap Asmi Sukmawati.
Kampil yang dibawa BPBD Karangasem langsung diisi pasir diambilkan di lokasi kejadian. Setelah terisi penuh langsung ditumpuk rapi untuk melindungi badan jalan. Turut turun berikan bantuan tenaga saat gotong royong yakni Perbekel Desa Tulamben I Nyoman Ardika, anggota Polsek Kubu, anggota Koramil Kubu, dan kelian Banjar Batudawa Kelod I Komang Wirata. Diterangkan, jalan kabupaten dengan lebar 7 meter masih bisa digunakan.
Jalan tersebut menghubungkan Banjar Batudawa Kelod dengan Banjar Batudawa Kaja, jalan Tukad Abu, Banjar Kelisa, tembus ke Tempek Bongli dan sekitarnya. Perbekel Desa Tulamben, I Nyoman Ardika, mengatakan BPBD menjanjikan 1.000 kampil, sementara dibawakan 500 kampil. Diakui sering terjadi banjir di Sungai Celagi yang berhulu di Gunung Agung. Setiap ada hujan lebat, terutama di Gunung Agung, maka Sungai Celagi banjir. “Kami mengapresiasi antisipasi dari BPBD dengan membawakan kampil agar jalan tidak tergerus,” ungkapnya. *k16
Komentar