Debat Cawapres Beda Generasi
Debat sesi ketiga yang mempertemukan Cawapres nomor urut 01 KH Ma’ruf Amin dan Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno pada 17 Maret nanti di Hotel Sultan menjadi salah satu moment menarik untuk melihat kemampuan keduanya
JAKARTA, NusaBali
Terlebih keduanya berbeda usia cukup jauh, KH Ma’ruf Amin berusia 75 tahun, sedangkan Sandiaga Uno berumur 49 tahun. Politisi PDIP Eriko Sutarduga pun optimis Cawapres 01 mampu mengatasi Cawapres 02.
"KH Ma’ruf Amin dan Sandiaga di debat ketiga akan head to head. Memang dari segi usia, mereka beda generasi. Tapi ini menjadi menarik, karena yang muda bertemu dengan yang berpengalaman. Kami dari 01 tentu yakin beliau dapat melaluinya, karena beliau bisa menjelaskan semua dan komunikasinya bagus," ujar Eriko di Kompleks Parlemen, Kamis (14/3).
Menurut Eriko, usia tidak menjadi ukuran. Melainkan pengalaman yang berperan penting. Baginya Cawapres nomor urut 01 memiliki track record baik serta pengalaman politik lengkap. Dimana sebelum maju sebagai cawapres, KH Maruf Amin pernah menjadi anggota DPRD dan DPR RI.
Dia juga punya gagasan luar biasa yakni menggagas ekonomi arus baru. Ekonomi yang mensinergikan kalangan bawah, kalangan menengah dan atas untuk membangun bangsa. Cawapres 01 tidak hanya mengejar prestasi saja, melainkan bisa menunjukkan keseimbangan hidup sehingga menjadi keunggulannya.
Oleh karena itu, kata Eriko, debat ketiga nanti masyarakat bisa melihat perdebatan beda generasi. Mereka dapat menentukan pula, manakah yang lebih menarik dan bagus. "Yang muda atau yang berpengalaman panjang di dunia politik," imbuh Eriko.
Bagi Eriko, inti dari debat adalah bagaimana masyarakat mengetahui luar dan dalam dari calon-calon tersebut. "Bagaimana pun, ini adalah calon-calon yang terbaik dari bangsa dan ini harus kita sadari. Sekali lagi, ini pesta demokrasi. Ini bukan perang, tetapi ini pesta demokrasi yang kita sajikan kepada rakyat. Rakyatlah yang menentukan dan memilih," imbuh Eriko. *k22
"KH Ma’ruf Amin dan Sandiaga di debat ketiga akan head to head. Memang dari segi usia, mereka beda generasi. Tapi ini menjadi menarik, karena yang muda bertemu dengan yang berpengalaman. Kami dari 01 tentu yakin beliau dapat melaluinya, karena beliau bisa menjelaskan semua dan komunikasinya bagus," ujar Eriko di Kompleks Parlemen, Kamis (14/3).
Menurut Eriko, usia tidak menjadi ukuran. Melainkan pengalaman yang berperan penting. Baginya Cawapres nomor urut 01 memiliki track record baik serta pengalaman politik lengkap. Dimana sebelum maju sebagai cawapres, KH Maruf Amin pernah menjadi anggota DPRD dan DPR RI.
Dia juga punya gagasan luar biasa yakni menggagas ekonomi arus baru. Ekonomi yang mensinergikan kalangan bawah, kalangan menengah dan atas untuk membangun bangsa. Cawapres 01 tidak hanya mengejar prestasi saja, melainkan bisa menunjukkan keseimbangan hidup sehingga menjadi keunggulannya.
Oleh karena itu, kata Eriko, debat ketiga nanti masyarakat bisa melihat perdebatan beda generasi. Mereka dapat menentukan pula, manakah yang lebih menarik dan bagus. "Yang muda atau yang berpengalaman panjang di dunia politik," imbuh Eriko.
Bagi Eriko, inti dari debat adalah bagaimana masyarakat mengetahui luar dan dalam dari calon-calon tersebut. "Bagaimana pun, ini adalah calon-calon yang terbaik dari bangsa dan ini harus kita sadari. Sekali lagi, ini pesta demokrasi. Ini bukan perang, tetapi ini pesta demokrasi yang kita sajikan kepada rakyat. Rakyatlah yang menentukan dan memilih," imbuh Eriko. *k22
Komentar