Lebih 8.000 Siswa Ikuti Porsenijar Denpasar 2019
Setelah lebih dulu diawali dengan dipertandingkan beberapa cabang olahraga (cabor), Pekan Olahraga Seni Pelajar (Porsenijar) Kota Denpasar dibuka secara resmi oleh Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra di Stadion Ngurah Rai Denpasar, Selasa (9/4).
DENPASAR, NusaBali
Pembukaan Porsenijar diawali eksibisi wushu yang melibatkan 60 siswa, dansa yang melibatkan 300 siswa, yoga dengan melibatkan 260 siswa, serta Tari Pendet yang dibawakan oleh 240 siswa di Kota Denpasar. Dilanjutkan dengan defile dari masing-masing peserta yang terdiri atas peserta tingkat SD yang diikuti oleh 4 kecamatan, 63 SMP serta 60 SMA/SMK.
Porjar digelar 9 hingga 14 April 2019 mendatang dengan mempertandingkan 27 cabor memperebutkan 2.652 medali. “Lebih dari 8.000 atlet dan seniman yang telah diasuransikan turut terlibat dalam gelaran Porsenijar tahun 2019 ini,” demikian laporan Kadisdikpora Kota Denpasar, I Wayan Gunawan yang dibacakan Sekretaris Disdikpora Kota Denpasar, AA Made Wijaya Asmara.
Adapun cabor tersebut yakni sepakbola, atletik, renang, voli, catur, bulutangkis, sepak takraw, panjat tebing, basket, pencak silat, senam, karate, baseball, judo, taekwondo, voli pasir, tenis meja, tenis lapangan, cricket, tarung derajat, gate ball wood ball, panahan, petanque, kempo, dancesport, balap sepeda. Serta terdapat dua cabor eksibisi yakni menembak dan wushu.
Sedangkan untuk bidang seni terdapat 19 yang turut dilombakan dengan memperebutkan 305 medali. Seperti halnya Tari Puspanjali, Tari Gopala, Menggambar, Dolanan, Macepat, Macecimpedan, Melukis, Gender Wayang, Menyanyi, Rindik, Masatua Bali, Kendang Tunggal, Tari Sekar Jempiring, Tari Baris Menggala Yuda, Baca Puisi, Tari Jaran Teji, Mapidarta, Makidung serta Tari Kebyar Duduk.
Agung Wijaya menambahkan bahwa pelaksanaan Porsenijar ini merupakan ajang penjaringan atlet guna mempersiapkan pelaksanaan Porsenijar tingkat provinsi bulan Mei mendatang.
Smentara itu Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra menekankan bahwa Porsenijar ini merupakan ajang untuk pembibibitan seerta penjaringan atlit-atlet di Kota Denpasar. Sehingga ke depannya Denpasar dapat memiliki atlet berkualitas endukung kemajuan olahraga dan seni di Kota Denpasar. “Raihlah prestasi serta junjung tinggi sportivitas dalam setiap kompetisi,” harap Rai Mantra. *dek
Porjar digelar 9 hingga 14 April 2019 mendatang dengan mempertandingkan 27 cabor memperebutkan 2.652 medali. “Lebih dari 8.000 atlet dan seniman yang telah diasuransikan turut terlibat dalam gelaran Porsenijar tahun 2019 ini,” demikian laporan Kadisdikpora Kota Denpasar, I Wayan Gunawan yang dibacakan Sekretaris Disdikpora Kota Denpasar, AA Made Wijaya Asmara.
Adapun cabor tersebut yakni sepakbola, atletik, renang, voli, catur, bulutangkis, sepak takraw, panjat tebing, basket, pencak silat, senam, karate, baseball, judo, taekwondo, voli pasir, tenis meja, tenis lapangan, cricket, tarung derajat, gate ball wood ball, panahan, petanque, kempo, dancesport, balap sepeda. Serta terdapat dua cabor eksibisi yakni menembak dan wushu.
Sedangkan untuk bidang seni terdapat 19 yang turut dilombakan dengan memperebutkan 305 medali. Seperti halnya Tari Puspanjali, Tari Gopala, Menggambar, Dolanan, Macepat, Macecimpedan, Melukis, Gender Wayang, Menyanyi, Rindik, Masatua Bali, Kendang Tunggal, Tari Sekar Jempiring, Tari Baris Menggala Yuda, Baca Puisi, Tari Jaran Teji, Mapidarta, Makidung serta Tari Kebyar Duduk.
Agung Wijaya menambahkan bahwa pelaksanaan Porsenijar ini merupakan ajang penjaringan atlet guna mempersiapkan pelaksanaan Porsenijar tingkat provinsi bulan Mei mendatang.
Smentara itu Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra menekankan bahwa Porsenijar ini merupakan ajang untuk pembibibitan seerta penjaringan atlit-atlet di Kota Denpasar. Sehingga ke depannya Denpasar dapat memiliki atlet berkualitas endukung kemajuan olahraga dan seni di Kota Denpasar. “Raihlah prestasi serta junjung tinggi sportivitas dalam setiap kompetisi,” harap Rai Mantra. *dek
Komentar