Pedawa Gelar Atraksi Seni Budaya
Sejumlah atraksi seni dan budaya digelar Desa Pedawa, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng.
SINGARAJA, NusaBali
Pagelaran seni dan budaya pada 19-20 April itu disebut merupakan upaya Desa Pedawa sebagai salah satu desa Baliaga di Buleleng melestarikan seni dan budaya Bali. Selain juga persiapan seluruh penduduk Desa Pedawa mendukung pemerintah yang telah mencanangkan Desa Pedawa sebagai Desa Wisata (Dewi).
Ketua Panitia atraksi seni dan budaya Desa Pedawa, Gede Sudana dalam acara pembukaan Jumat (19/4) kemarin menjelaskan, Desa Pedawa saat ini sedang mempersiapkan diri mendukung program pemerintah. Seluruh warga masyarakat dan desanya pun saat ini tengah berupaya memenuhi seluruh persyaratan menjadi desa wisata. “Aktraksi seni dan budaya ini salah satu upaya kami mendukung program pemerintah yang menjadikan Baliaga sebagai desa wisata, selain sudah ada objeknya, salah satu pendukung lainnya adalah atraksi seni,” ungkap dia.
Selain itu pagelaran yang dilaksanakan dua hari penuh itu juga disebutnya sebagai upaya menjalin rasa memiliki desa oleh seluruh warga Desa Pedawa. Sehingga apa yang diprogramkan pemerintah dapat didukung secara bulat. Sudana menjelaskan dalam pagelaran atraksi seni dan budaya yang berlangsung di lapangan Yeh Embung, Banjar Dinas Insakan, Desa Pedawa, Kecamatan/Kabupaten Buleleng itu akan diramaikan tak hanya dengan atraksi seni seperti, tari-tari Bali, Joged, Janger hingga Gita Santhi, tetapi juga diisi dengan berbagai permainan tradisional. Seperti pertunjukkan pencak silat, tajog, sampi gerumbungan hingga magangsing.
Sementara itu Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, yang hadir membuka acara mengapresiasi upaya Desa Pedawa melangusungkan atraksi seni dan budaya untuk pelestraian dan menopang pariwisata Buleleng. Bupati asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar itu juga mengatakan meski terkesan sepele, kegiatan atau atraksi seni dan budaya ini sangat penting untuk digelar, untuk menggeliatkan dan memajukan desa.
“Atraksi seni dan budaya ini sangat luar biasa karena kita bisa menggali potensi yang kita miliki melalui acara atraksi seni budaya ini,” ujar Bupati Agus Suradnyana.
Ia pun berharap, pagelaran ini dapat berlangsung secara terus menerus, sehingga ada dapat menarik lebih banyak wisatawan untuk berkunjung. Tak hanya atraksi seni dan budaya, Baliaga yang terdiri dari Desa Sidetapa, Cempaga, Tigawasa, Pedawa dan Banyuseri (SCTPB) juga terus menonjolkan kuliner dan kerajinan tangan khasnya. Ia juga mendorong, desa lain di Baliaga dapat mencontoh Pedawa dalam upaya mengembangkan desanya sebagai Desa Wisata. *k23
Ketua Panitia atraksi seni dan budaya Desa Pedawa, Gede Sudana dalam acara pembukaan Jumat (19/4) kemarin menjelaskan, Desa Pedawa saat ini sedang mempersiapkan diri mendukung program pemerintah. Seluruh warga masyarakat dan desanya pun saat ini tengah berupaya memenuhi seluruh persyaratan menjadi desa wisata. “Aktraksi seni dan budaya ini salah satu upaya kami mendukung program pemerintah yang menjadikan Baliaga sebagai desa wisata, selain sudah ada objeknya, salah satu pendukung lainnya adalah atraksi seni,” ungkap dia.
Selain itu pagelaran yang dilaksanakan dua hari penuh itu juga disebutnya sebagai upaya menjalin rasa memiliki desa oleh seluruh warga Desa Pedawa. Sehingga apa yang diprogramkan pemerintah dapat didukung secara bulat. Sudana menjelaskan dalam pagelaran atraksi seni dan budaya yang berlangsung di lapangan Yeh Embung, Banjar Dinas Insakan, Desa Pedawa, Kecamatan/Kabupaten Buleleng itu akan diramaikan tak hanya dengan atraksi seni seperti, tari-tari Bali, Joged, Janger hingga Gita Santhi, tetapi juga diisi dengan berbagai permainan tradisional. Seperti pertunjukkan pencak silat, tajog, sampi gerumbungan hingga magangsing.
Sementara itu Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, yang hadir membuka acara mengapresiasi upaya Desa Pedawa melangusungkan atraksi seni dan budaya untuk pelestraian dan menopang pariwisata Buleleng. Bupati asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar itu juga mengatakan meski terkesan sepele, kegiatan atau atraksi seni dan budaya ini sangat penting untuk digelar, untuk menggeliatkan dan memajukan desa.
“Atraksi seni dan budaya ini sangat luar biasa karena kita bisa menggali potensi yang kita miliki melalui acara atraksi seni budaya ini,” ujar Bupati Agus Suradnyana.
Ia pun berharap, pagelaran ini dapat berlangsung secara terus menerus, sehingga ada dapat menarik lebih banyak wisatawan untuk berkunjung. Tak hanya atraksi seni dan budaya, Baliaga yang terdiri dari Desa Sidetapa, Cempaga, Tigawasa, Pedawa dan Banyuseri (SCTPB) juga terus menonjolkan kuliner dan kerajinan tangan khasnya. Ia juga mendorong, desa lain di Baliaga dapat mencontoh Pedawa dalam upaya mengembangkan desanya sebagai Desa Wisata. *k23
1
Komentar