Wabup Suiasa Pantau UNBK SMP Hari Pertama
Sebanyak 9.957 siswa dari 22 SMP negeri dan 46 SMP swasta se-Kabupaten Badung mengikuti ujian nasional berbasis komputer (UNBK), Senin (22/4).
MANGUPURA, NusaBali
Pada pelaksanaan hari pertama kemarin ujian berlangsung tanpa hambatan. Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa didampingi Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Badung I Ketut Widia Astika beserta jajarannya, langsung memantau pelaksanaan UNBK.
Beberapa SMP yang ditinjau di antaranya SMPN 3 Mengwi di Desa Buduk, Kecamatan Mengwi dan SMPN 2 Kuta Utara di Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara. Pada kesempatan tersebut, Wabup Suiasa menyampaikan apresiasi pelaksanaan UNBK dapat berjalan lancar. “Pada intinya kami ingin memastikan seberapa jauh persiapan dan pelaksanaann ujian di Badung. Astungkara semua berjalan seperti yang diharapkan,” ujarnya di sela-sela kunjungan.
Menurutnya, Pemkab Badung sejak awal berkomitmen meningkatkan mutu pendidikan menuju Badung yang hebat dan kuat. Tidak saja di tingkat sekolah, tapi juga perguruan tinggi. Ini dibuktikan dengan pemberian beasiswa kepada siswa berprestasi untuk mengeyam pendidikan ke luar negeri.
Sementara Kepala Disdikpora Badung I Ketut Widia Astika, mengungkapkan pelaksanaan UNBK berjalan lancar pada hari pertama. Untuk tahun ini, seluruh anak didik dari 22 SMP negeri dan 46 SMP swasta bisa mengikuti UNBK. “Total awal yang tercatat sebagai peserta ujian 9.962 siswa. Tapi kemudian lima orang mengundurkan diri. Jadi keseluruhan yang dapat mengikuti ujian sebanyak 9.957 orang siswa,” ungkapnya.
“Kami berharap kejujuran dan kemandirian seluruh siswa, sehingga bisa berintegritas,” harap birokrat asal Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara itu. *asa
Beberapa SMP yang ditinjau di antaranya SMPN 3 Mengwi di Desa Buduk, Kecamatan Mengwi dan SMPN 2 Kuta Utara di Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara. Pada kesempatan tersebut, Wabup Suiasa menyampaikan apresiasi pelaksanaan UNBK dapat berjalan lancar. “Pada intinya kami ingin memastikan seberapa jauh persiapan dan pelaksanaann ujian di Badung. Astungkara semua berjalan seperti yang diharapkan,” ujarnya di sela-sela kunjungan.
Menurutnya, Pemkab Badung sejak awal berkomitmen meningkatkan mutu pendidikan menuju Badung yang hebat dan kuat. Tidak saja di tingkat sekolah, tapi juga perguruan tinggi. Ini dibuktikan dengan pemberian beasiswa kepada siswa berprestasi untuk mengeyam pendidikan ke luar negeri.
Sementara Kepala Disdikpora Badung I Ketut Widia Astika, mengungkapkan pelaksanaan UNBK berjalan lancar pada hari pertama. Untuk tahun ini, seluruh anak didik dari 22 SMP negeri dan 46 SMP swasta bisa mengikuti UNBK. “Total awal yang tercatat sebagai peserta ujian 9.962 siswa. Tapi kemudian lima orang mengundurkan diri. Jadi keseluruhan yang dapat mengikuti ujian sebanyak 9.957 orang siswa,” ungkapnya.
“Kami berharap kejujuran dan kemandirian seluruh siswa, sehingga bisa berintegritas,” harap birokrat asal Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara itu. *asa
Komentar