Tabrak Mobil, Pengendara Motor Tewas
Pengendara motor saat melintas di TKP, Banjar/Desa Kuwum, Mengwi, mengambil lajur kendaraan yang berlawanan arah. Pemotor menabrak 2 mobil, tewas di TKP.
MANGUPURA, NusaBali
Kecelakan lalu lintas terjadi di jalan jurusan Denpasar – Singaraja tepatnya di KM 30 wilayah Banjar Kuwum, Desa Kuwum, Kecamatan Mengwi, Badung, pada Minggu (28/4) sekitar pukul 04.00 Wita. Kecelakaan yang melibatkan sepeda motor Honda bernomor polisi DK 7630 QC dengan satu unit mobil yang masih misterius dan mobil Toyota Avanza yang plat nopolnya juga misterius ini mengakibatkan pengendara motor, I Made Winarsa, 43, tewas di tempat kejadian perkara (TKP).
Kasat Lantas Polres Badung Iptu Kanisius Franata menjelaskan, peristiwa laka lantas ini diduga karena kurang hati-hatinya pengendara sepeda motor Honda Supra X nopol DK 7630 QC, Made Winarsa, saat melintas di tempat kejadian. Dikatakannya, pengendara motor saat melintas di TKP mengambil lajur kendaraan yang berlawanan arah.
Iptu Franata membeberkan kronologis peristiwa yang mengakibatkan pengendara motor ini kehilangan nyawa. Sepeda motor yang dikendarai oleh Made Winarsa meluncur dari arah utara ke selatan. Sementara dua kendaraan roda empat yang identitasnya belum diketahui itu datang dari arah berlawanan.
Sampai di titik kejadian, pengendara motor mengambil haluan sebelah kanan as jalan yang merupakan lajur dari arah berlawanan. Akibatnya pemotor ini menabrak satu unit mobil yang belum diketahui jenis dan platnya. Namun mobil ini terus melaju meninggalkan TKP.
Sial bagi Made Winarsa, saat terjatuh dari motor setelah menabrak mobil misterus itu, dia terjatuh dan kembali ditabrak mobil Toyota Avanza yang meluncur di belakang mobil yang ditabrak sebelumnya. Made Winarsa pun terjatuh ke sisi timur jalan. Selanjutnya terseret mobil itu sejauh sekitar 350 meter. Akibatnya pengendara asal Banjar Selat, Desa Perean Tengah, Kecamatan Baturiti, Tabanan ini mengalami patah kedua kaki, luka robek pada bagian kepala, dan luka di sekujur tubuhnya.
“Pengendara motor kurang hati-hati saat berkendara. Korban ini akhirnya dilarikan ke RSD Mangusada. Untuk identitas mobil yang terlibat dalam peristiwa ini, kami masih melakukan penyelidikan,” tutur Iptu Franata.
Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan RSD Mangusada Kabupaten Badung dr Made Nurija, mengatakan korban yang diduga korban tabrakan tiba di rumah sakit sekitar pukul 10.25 Wita. Menurutnya, saat tiba di rumah sakit korban sudah dalam kondisi meninggal. “Tiba di rumah sakit sampun meninggal. Kemudian langsung dibawa pulang oleh keluarganya,” tuturnya.
Apakah sempat diambil tindakan terhadap korban? “Sesuai protap, staf jaga melakukan pemeriksaan. Namun, didapatkan kondisi sudah meninggal,” tandasnya. *pol, asa
Kasat Lantas Polres Badung Iptu Kanisius Franata menjelaskan, peristiwa laka lantas ini diduga karena kurang hati-hatinya pengendara sepeda motor Honda Supra X nopol DK 7630 QC, Made Winarsa, saat melintas di tempat kejadian. Dikatakannya, pengendara motor saat melintas di TKP mengambil lajur kendaraan yang berlawanan arah.
Iptu Franata membeberkan kronologis peristiwa yang mengakibatkan pengendara motor ini kehilangan nyawa. Sepeda motor yang dikendarai oleh Made Winarsa meluncur dari arah utara ke selatan. Sementara dua kendaraan roda empat yang identitasnya belum diketahui itu datang dari arah berlawanan.
Sampai di titik kejadian, pengendara motor mengambil haluan sebelah kanan as jalan yang merupakan lajur dari arah berlawanan. Akibatnya pemotor ini menabrak satu unit mobil yang belum diketahui jenis dan platnya. Namun mobil ini terus melaju meninggalkan TKP.
Sial bagi Made Winarsa, saat terjatuh dari motor setelah menabrak mobil misterus itu, dia terjatuh dan kembali ditabrak mobil Toyota Avanza yang meluncur di belakang mobil yang ditabrak sebelumnya. Made Winarsa pun terjatuh ke sisi timur jalan. Selanjutnya terseret mobil itu sejauh sekitar 350 meter. Akibatnya pengendara asal Banjar Selat, Desa Perean Tengah, Kecamatan Baturiti, Tabanan ini mengalami patah kedua kaki, luka robek pada bagian kepala, dan luka di sekujur tubuhnya.
“Pengendara motor kurang hati-hati saat berkendara. Korban ini akhirnya dilarikan ke RSD Mangusada. Untuk identitas mobil yang terlibat dalam peristiwa ini, kami masih melakukan penyelidikan,” tutur Iptu Franata.
Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan RSD Mangusada Kabupaten Badung dr Made Nurija, mengatakan korban yang diduga korban tabrakan tiba di rumah sakit sekitar pukul 10.25 Wita. Menurutnya, saat tiba di rumah sakit korban sudah dalam kondisi meninggal. “Tiba di rumah sakit sampun meninggal. Kemudian langsung dibawa pulang oleh keluarganya,” tuturnya.
Apakah sempat diambil tindakan terhadap korban? “Sesuai protap, staf jaga melakukan pemeriksaan. Namun, didapatkan kondisi sudah meninggal,” tandasnya. *pol, asa
Komentar