Dua Mikro Bus Serempetan, Satu Terguling Hingga Ringsek
Dua angkutan umum mikro bus nopol DK 7132 OI dan DK 9148 WE, terlibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Umum Denpasar – Gilimanuk, Desa Tuwed, Kecamatan Melaya, Jembrana, Rabu (1/5) pagi.
NEGARA, NusaBali
Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan dua mikro bus yang berserempetan itu. Namun mikro bus nopol DK 7132 OI, terguling ke sisi jalan hingga ringsek, saat berusaha menghindar setelah serempetan dengan mikro bus DK 9148 WE tersebut.
Berdasar informasi, kecelakaan sesama mikro bus itu terjadi sekitar pukul 10.00 Wita. Kejadian bermula saat mikro bus nopol DK 9148 WE yang dikemudikan I Kadek Purna Wijaya, 47, alamat Lingkungan Jineng Agung, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, melaju dari arah barat ke timur atau dari arah Gilimanuk menuju Denpasar, di belakang mikro bus nopol DK 7132 OI yang dikemudikan Sudhan, 37, alamat Desa Tuwed, Kecamatan Melaya, Jembrana.
Begitu memasuki TKP dengan kondisi jalan tikungan landai ke kiri, garis marka utuh, dan cuaca cerah, mikro bus nopol DK 9148 WE berusaha menyalip mikro bus nopol DK 7132 OI. Namun ketika mengambil haluan ke kanan masuk jalur arah berlawanan itu, saat bersamaan dari arah berlawanan melaju sebuah truk. Melihat truk dari arah berlawanan tersebut, mikro bus nopol DK 9148 WE yang sudah mengambil haluan ke kanan, itu pun langsung menghindar ke kiri, sehingga menyerempet mikro bus nopol DK 7132 OI.
Sialnya, ketika berusaha menghindari tabrakan dengan mikro bus nopol DK 9148 WE itu, mikro bus nopol DK 7132 OI yang telah melaju sesuai jalurnya, akhirnya oleng dan terguling ke sisi jalan, dengan posisi bodi bagian kanan berada di bawah. Akibat terguling itu, bodi bagian kanan bus nopol DK 7132 OI itu pun berakhir ringsek, namun beruntung sopir maupun penumpangnya masih dalam keadaan selamat tanpa mengalami luka serius. Sedangkan mikro bus nopol DK 9148 WE hanya mengalami lecet pada bagian bodi samping kiri.
Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Yoga Widyatmoko, saat dikonfirmasi Rabu kemarin, mengatakan setelah menerima informasi kecelakaan tersebut, jajarannya langsung turun melakukan olah TKP termasuk mengecek para korban. Dari pengecekan oleh anggota polisi, kedua sopir maupun penumpangnya, semuanya selamat dalam kondisi sehat, dan tidak ada sampai harus mendapat perawatan medis. “Hanya ada kerugian materi. Tadi juga sudah diupayakan mediasi, dan kedua belah pihak sepakat diselesaikan secara kekeluargaan,” ujarnya. *ode
Berdasar informasi, kecelakaan sesama mikro bus itu terjadi sekitar pukul 10.00 Wita. Kejadian bermula saat mikro bus nopol DK 9148 WE yang dikemudikan I Kadek Purna Wijaya, 47, alamat Lingkungan Jineng Agung, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, melaju dari arah barat ke timur atau dari arah Gilimanuk menuju Denpasar, di belakang mikro bus nopol DK 7132 OI yang dikemudikan Sudhan, 37, alamat Desa Tuwed, Kecamatan Melaya, Jembrana.
Begitu memasuki TKP dengan kondisi jalan tikungan landai ke kiri, garis marka utuh, dan cuaca cerah, mikro bus nopol DK 9148 WE berusaha menyalip mikro bus nopol DK 7132 OI. Namun ketika mengambil haluan ke kanan masuk jalur arah berlawanan itu, saat bersamaan dari arah berlawanan melaju sebuah truk. Melihat truk dari arah berlawanan tersebut, mikro bus nopol DK 9148 WE yang sudah mengambil haluan ke kanan, itu pun langsung menghindar ke kiri, sehingga menyerempet mikro bus nopol DK 7132 OI.
Sialnya, ketika berusaha menghindari tabrakan dengan mikro bus nopol DK 9148 WE itu, mikro bus nopol DK 7132 OI yang telah melaju sesuai jalurnya, akhirnya oleng dan terguling ke sisi jalan, dengan posisi bodi bagian kanan berada di bawah. Akibat terguling itu, bodi bagian kanan bus nopol DK 7132 OI itu pun berakhir ringsek, namun beruntung sopir maupun penumpangnya masih dalam keadaan selamat tanpa mengalami luka serius. Sedangkan mikro bus nopol DK 9148 WE hanya mengalami lecet pada bagian bodi samping kiri.
Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Yoga Widyatmoko, saat dikonfirmasi Rabu kemarin, mengatakan setelah menerima informasi kecelakaan tersebut, jajarannya langsung turun melakukan olah TKP termasuk mengecek para korban. Dari pengecekan oleh anggota polisi, kedua sopir maupun penumpangnya, semuanya selamat dalam kondisi sehat, dan tidak ada sampai harus mendapat perawatan medis. “Hanya ada kerugian materi. Tadi juga sudah diupayakan mediasi, dan kedua belah pihak sepakat diselesaikan secara kekeluargaan,” ujarnya. *ode
Komentar