Pelajari Tata Kelola Taman, Creative Hub hingga Pengembangan Heritage City Tourism
Dari Pekan Informasi Pembangunan Pemkot Denpasar ke Pemkot Bandung
BANDUNG, NusaBali
Pemkot Denpasar dibawah kordinasi Bagian Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar menggelar Pekan Informasi Pembangunan dan Peningkatan Wawasan SDM ke Pemkot Bandung.
Kegiatan yang dipimpin Sekda Kota Denpasar, AAN Rai Iswara ini diterima Staf Ahli Walikota Bidang Pembangunan Eknomi dan Keuangan Pemkot Bandung, Dodi Ridwansyah, di Auditorium Kantor Walikota Bandung, Jumat (3/4). Turut mendampingi kegiatan tersebut Pimpinan Perusda dan Pimpinan OPD di Lingkungan Pemkot Denpasar.
Sekda Kota Denpasar, AAN Rai Iswara didampingi Kabag Humas dan Protokol Dewa Gede Rai mengatakan bahwa saat ini Pemkot Denpasar secara berkelanjutan terus menggalakkan inovasi. Seperti halnya penataan taman-taman kota. Hal ini guna meningkatkan kenyamanan serta mendukung kemajuan Kota Denpasar, serta terus mendukung tumbuh kembang startup dengan penyedian beragam ruang kreatif. “Kedatangan kami saat ini dengan mengajak belasan wartawan merupakan tindak lanjut dari MoU sebelumnya antara Pemkot Denpasar dan Pemkot Bandung, secara khusus untuk membahas tata kelola taman, creative hub dan pengembangan heritage tourism di Kota Denpasar dan semoga ajang ini dapat menjadi wahan tukar pikiran dan inovasi,” jelas Rai Iswara.
Menurut Rai Iswara, dipilihnya Kota Bandung lantaran selain secara demografis memiliki kesamaan dengan Kota Denpasar, Bandung juga mengembangkan sektor heritage tourism yang bertumpu pada pengembangan warisan budaya dan Kota Pusaka. Selain itu, keberadaan startup juga penting bagi kemajuan Kota, sehingga penyediaan ruang kreatif merupakan suatu kewajiban. “Sesuai dengan visi misi Kota Denpasar, serta komitmen dari Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra dan Wakil Walikota IGN Jaya Negara yang secara konsisten terus mendukung keindahan kota dengan penataan taman, penyediaan ruang kreatif yang dirancang di Balai Budaya, serta pengembangan heritage torism di Kota Denpasar,” paparnya.
Staf Ahli Walikota Bidang Pembangunan Eknomi dan Keuangan Pemkot Bandung, Dodi Ridwansyah mengatakan bahwa Pemkot Bandung dan Pemkot Denpasar merupakan dua kota yang saling sharing tentang inovasi. Namun, dengan adanya pekan informasi ini diharapkan mampu menjadi ajang saling tukar pikiran untuk bersama-sama memajukan Kota. “Terimakasih sudah mengunjungi Kota Bandung, ini lebih kepada ajang untuk tukar pikiran dan saling mempelajari satu sama lain sehingga kita bisa bersama-sama menyongsong kemajuan Kota,” kata Dodi.
Kabid Pertamanan DPKP3 Pemkot Bandung, Iwan Sugiono mengatakan bahwa saat ini di Kota Bandung terdapat 688 taman yang tersebar di seluruh wilayah Kota Bandung. Selain itu, sebanyak 29 Taman tematik juga terdapat di Bandung dengan anggaran keseluruhan mencapai Rp 15 miliar. Taman ini terdiri atas Taman Lansia, Taman Radio, Taman Film dan lain sebagainya guna menciptakan ruang terbuka hijau dan wahana rekreasi yang ramah serta mampu meningkatkan indeks kebahagiaan masyarakat.
Kepala UPT Bandung Creative Hub, Eva Nur Desiyanti mengatakan bahwa seluruh masyarakat Kota Bandung dapat memanfaatkan Bandung Creative Hub (BCH) secara gratis. Hal ini sebagai wujud dukungan pemerintah terhadap pengembangan ekonomi kreatif dan mendukung pertumbuhan start up baru dengan menyediakan Co Working Space.
BCH sendiri dilengkapi fasilitas seperti ruang-ruang kelas, perpustakaan, cafe, toko desain, galeri, bioskop, dan workshop atau studio yang dilengkapi dengan berbagai peralatan untuk berbagai sub-sektor, seperti fotografi, animasi, game, desain, musik, fashion, dan lainnya. “Kami berharap dengan adanya BCH ini sektor ekonomi kreatif dan start up di Kota Bandung dapat tumbuh sebagai upaya untuk menciptakan kemandirian ekonomi yang berkelanjutan,” jelas Eva. *isu
Kegiatan yang dipimpin Sekda Kota Denpasar, AAN Rai Iswara ini diterima Staf Ahli Walikota Bidang Pembangunan Eknomi dan Keuangan Pemkot Bandung, Dodi Ridwansyah, di Auditorium Kantor Walikota Bandung, Jumat (3/4). Turut mendampingi kegiatan tersebut Pimpinan Perusda dan Pimpinan OPD di Lingkungan Pemkot Denpasar.
Sekda Kota Denpasar, AAN Rai Iswara didampingi Kabag Humas dan Protokol Dewa Gede Rai mengatakan bahwa saat ini Pemkot Denpasar secara berkelanjutan terus menggalakkan inovasi. Seperti halnya penataan taman-taman kota. Hal ini guna meningkatkan kenyamanan serta mendukung kemajuan Kota Denpasar, serta terus mendukung tumbuh kembang startup dengan penyedian beragam ruang kreatif. “Kedatangan kami saat ini dengan mengajak belasan wartawan merupakan tindak lanjut dari MoU sebelumnya antara Pemkot Denpasar dan Pemkot Bandung, secara khusus untuk membahas tata kelola taman, creative hub dan pengembangan heritage tourism di Kota Denpasar dan semoga ajang ini dapat menjadi wahan tukar pikiran dan inovasi,” jelas Rai Iswara.
Menurut Rai Iswara, dipilihnya Kota Bandung lantaran selain secara demografis memiliki kesamaan dengan Kota Denpasar, Bandung juga mengembangkan sektor heritage tourism yang bertumpu pada pengembangan warisan budaya dan Kota Pusaka. Selain itu, keberadaan startup juga penting bagi kemajuan Kota, sehingga penyediaan ruang kreatif merupakan suatu kewajiban. “Sesuai dengan visi misi Kota Denpasar, serta komitmen dari Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra dan Wakil Walikota IGN Jaya Negara yang secara konsisten terus mendukung keindahan kota dengan penataan taman, penyediaan ruang kreatif yang dirancang di Balai Budaya, serta pengembangan heritage torism di Kota Denpasar,” paparnya.
Staf Ahli Walikota Bidang Pembangunan Eknomi dan Keuangan Pemkot Bandung, Dodi Ridwansyah mengatakan bahwa Pemkot Bandung dan Pemkot Denpasar merupakan dua kota yang saling sharing tentang inovasi. Namun, dengan adanya pekan informasi ini diharapkan mampu menjadi ajang saling tukar pikiran untuk bersama-sama memajukan Kota. “Terimakasih sudah mengunjungi Kota Bandung, ini lebih kepada ajang untuk tukar pikiran dan saling mempelajari satu sama lain sehingga kita bisa bersama-sama menyongsong kemajuan Kota,” kata Dodi.
Kabid Pertamanan DPKP3 Pemkot Bandung, Iwan Sugiono mengatakan bahwa saat ini di Kota Bandung terdapat 688 taman yang tersebar di seluruh wilayah Kota Bandung. Selain itu, sebanyak 29 Taman tematik juga terdapat di Bandung dengan anggaran keseluruhan mencapai Rp 15 miliar. Taman ini terdiri atas Taman Lansia, Taman Radio, Taman Film dan lain sebagainya guna menciptakan ruang terbuka hijau dan wahana rekreasi yang ramah serta mampu meningkatkan indeks kebahagiaan masyarakat.
Kepala UPT Bandung Creative Hub, Eva Nur Desiyanti mengatakan bahwa seluruh masyarakat Kota Bandung dapat memanfaatkan Bandung Creative Hub (BCH) secara gratis. Hal ini sebagai wujud dukungan pemerintah terhadap pengembangan ekonomi kreatif dan mendukung pertumbuhan start up baru dengan menyediakan Co Working Space.
BCH sendiri dilengkapi fasilitas seperti ruang-ruang kelas, perpustakaan, cafe, toko desain, galeri, bioskop, dan workshop atau studio yang dilengkapi dengan berbagai peralatan untuk berbagai sub-sektor, seperti fotografi, animasi, game, desain, musik, fashion, dan lainnya. “Kami berharap dengan adanya BCH ini sektor ekonomi kreatif dan start up di Kota Bandung dapat tumbuh sebagai upaya untuk menciptakan kemandirian ekonomi yang berkelanjutan,” jelas Eva. *isu
Komentar