Bupati Mahayastra Dorong Warga Wujudkan Kebersihan
Bupati Gianyar Made Mahayastra, Senin (6/5), menyerahkan bantuan satu unit truk pengangkut sampah kepada Desa Pakraman Taman Kaja, Kelurahan Ubud, Ubud, Gianyar.
GIANYAR, NusaBali
Bantuan ini merupakan bagian dari obsesi krama untuk mewujudkan Taman Kaja yang bersih dan bebas dari sampah plastic. Bantuan truk ini setelah Bupati Mahayastra kesungguhan masyarakat di destinasi wisata dunia ini dalam menangani sampah. Penanganan sampah di banjar ini awalnya nebeng (bergabung) di Kelurahan Ubud, kini berusaha mandiri. Dengan swadaya, krama Taman Kaja yang terdiri dari satu banjar dan 149 kepala keluarga, mengawali dengan membeli satu unit pick up untuk mengangkut sampah warganya. Kesungguhan ini juga diapresiasi ibu ibu rumah tangga yang tergabung dalam PKK Banjar Taman Kaja. Melalui bank sampah yang dirintis Juni 2018, kini penanganan sampah mulai dirasakan imbasnya. Selain warga mulai menikmati hasilnya secara ekonomis dengan menjual sampahnya ke bank sampah, juga mulai dirasakan adanya pengurangan sampah.
Kelian Adat Banjar Taman Kaja Nyoman Wirnata mengakui antusiasme warganya dalam penanganan sampah cukup tinggi. Melihat tingginya dukungan warga inilah, kemudian atas kesepakatan prajuru dan pengurus desa pakraman, maka dibelikan satu unit mobil pick up yang dimodifikasi sebagai pengangkut sampah rumah tangga. Nmaun mobil bak terbuka itu tidak cukup melayani volume sampah warganya. Pertengahan 2018 disampaikan permohonan bantuan truk pengangkut sampah kepada Bupati Gianyar melalui Dinas Lingkungan Hidup Gianyar. "Astungkara sekarang ini permohonan kami (satu unit truk, Red) sudah dipenuhi, karena itu saya mewakili krama Taman Kaja Ubud, menyampaikan terima kasih kepada bapak bupati dan bakap kepala. Dinas Lingkungan Hidup Pemkab Gianyar," kata Wirnata, seusai menerima bantuan satu unit truk sampah dari Bupati Mahayastra.
Bupati Mahayastra mengungkapkan komitmen pemerintahannya yang ramah lingkungan. Ke depan akan terus menambah bantuan truk pengangkut sampah serta tempat pengolahan sampah secara swakelola di desa desa. Karena persoalan sampah tidak akan mampu ditangani pemerintah saja, melainkan harus ada dukungan masyarakat. Terkait penyerahan bantuan truk pengangkut sampah kepada krama Desa Pakraman Taman Kaja, Bupati Mahayastra menitipkan truk bantuan itu agar dipelihara secara baik serta dimanfaatkan secara optimal. ‘’Mari kita wujudkan Gianyar yang bersih dan sehat serta terbebas dari sampah plastic,’’ ujarnya. *lsa
Kelian Adat Banjar Taman Kaja Nyoman Wirnata mengakui antusiasme warganya dalam penanganan sampah cukup tinggi. Melihat tingginya dukungan warga inilah, kemudian atas kesepakatan prajuru dan pengurus desa pakraman, maka dibelikan satu unit mobil pick up yang dimodifikasi sebagai pengangkut sampah rumah tangga. Nmaun mobil bak terbuka itu tidak cukup melayani volume sampah warganya. Pertengahan 2018 disampaikan permohonan bantuan truk pengangkut sampah kepada Bupati Gianyar melalui Dinas Lingkungan Hidup Gianyar. "Astungkara sekarang ini permohonan kami (satu unit truk, Red) sudah dipenuhi, karena itu saya mewakili krama Taman Kaja Ubud, menyampaikan terima kasih kepada bapak bupati dan bakap kepala. Dinas Lingkungan Hidup Pemkab Gianyar," kata Wirnata, seusai menerima bantuan satu unit truk sampah dari Bupati Mahayastra.
Bupati Mahayastra mengungkapkan komitmen pemerintahannya yang ramah lingkungan. Ke depan akan terus menambah bantuan truk pengangkut sampah serta tempat pengolahan sampah secara swakelola di desa desa. Karena persoalan sampah tidak akan mampu ditangani pemerintah saja, melainkan harus ada dukungan masyarakat. Terkait penyerahan bantuan truk pengangkut sampah kepada krama Desa Pakraman Taman Kaja, Bupati Mahayastra menitipkan truk bantuan itu agar dipelihara secara baik serta dimanfaatkan secara optimal. ‘’Mari kita wujudkan Gianyar yang bersih dan sehat serta terbebas dari sampah plastic,’’ ujarnya. *lsa
1
Komentar