Sambangi Ajax, Spurs Tanpa Beban
Menjadi ajang yang masih berpeluang member gelar, Tottenham Hotspurs mencoba mencetak gol di kandang Ajax.
Tiga Pemain Ajax Jalani Puasa
LONDON, NusaBali
Tottenham Hotspur akan bertandang ke markas Ajax Amsterdam di leg kedua semifinal Liga Champions. Spurs datang tanpa ada beban. Duel kedua tim akan digelar di Johan Cruijff ArenA, Kamis (9/5) dinihari WITA. Spurs datang dengan mengantongi kekalahan 0-1 atas Ajax di Tottenham Stadium.
Spurs sangat yakin bisa mengejar defisit gol tersebut. Tim asal London Utara tersebut tak akan gentar meski bermain di kandang Ajax akan sulit. "Kami percaya pada tim dan kami akan pergi ke sana tanpa beban apa pun dan mencoba mencetak gol sebanyak yang kami bisa," kata bek Spurs, Kieran Trippier, dikutip dari situs resmi Tottenham.
"Ini cuma 0-1 dan oke, mereka punya gol tandang, tetapi jika Anda melihat kinerja, niat, dan tekad yang kami tunjukkan melawan City di Etihad Stadium di babak terakhir, kami mencetak tiga gol dan apa pun bisa terjadi," sambungnya.
"Kami harus pergi ke sana tanpa rasa takut. Kami tahu ini adalah tempat yang sulit untuk didatangi, saya sudah pernah bermain di stadion mereka sebelumnya, sehingga kami tahu seperti apa jadinya tetapi kami percaya pada diri sendiri dan percaya bahwa kami bisa pergi ke sana dan mencetak gol," tegasnya.
Liga Champions adalah satu-satunya kompetisi yang masih bisa dimenangi oleh Spurs. Di kejuaraan lainnya, mereka sudah gagal memenangi gelar.
Sementara itu tiga pemain Ajax menyatakan bakal tetap menjalani ibadah puasa kala menjamu Spurs. Gelandang Ajax Amsterdam, Noussair Mazraoui, mengaku akan berpuasa. Mazraoui adalah pesepakbola asal Maroko. Dia salah satu andalan Ajax di lini tengah, total ada 45 laga yang sudah dimainkan sepanjang musim ini.
Mazraoui akan kembali bertugas untuk memperkuat Ajax. Pekerjaannya kali ini terjadi di bulan Ramadhan, yang mewajibkan setiap orang muslim untuk berpuasa. Sebagai pesepakbola muslim, Mazraoui mengaku akan berpuasa. Dia juga tidak masalah jika harus ke sisi lapangan untuk buka puasa saat pertandingan masih berjalan.
"Saya akan berpuasa. Saya sudah terbiasa dengan itu. Lagi pula, memangnya boleh makan kalau orang terlibat aktivitas kerja keras? Orang-orang memiliki pendapat berbeda tentang itu, tetapi ini adalah pilihan saya," kata Mazraoui yang dikutip dari voetbalprimeur.
"Saya merasa sangat energik selama bulan Ramadhan. Saya tidak merasakannya saat bermain sepakbola. Pada hari Rabu kami bermain pada jam 9 malam. Saya bisa minum pada jam 9.15 (setelah matahari terbenam). Jika saya bermain, saya bisa ke pinggir dulu untuk minum seteguk. Kalau saya main lo," tegasnya.
Selain Mazraoui, ada Hakim Ziyech dan Zakaria Labyad yang merupakan pemain muslim. Ketiganya mungkin saja akan berpuasa saat sedang dalam pertandingan. Pilihan untuk berpuasa juga tak dilarang oleh pelatih Ajax Erik ten Hag.
"Itu adalah pilihan para pemain kami. Saya memberikan mereka kebebasan," kata Ten Hag seperti dikutip dari media Belanda, Het Parool. *
1
Komentar