Tersangkut Truk Trailer, Pohon Tumbang ke Jalan
Sebatang pohon tumbang di Jalan Raya Canggu, tepatnya di Banjar Aseman Kawan, Desa Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Badung akibat tersangkut truk trailer dengan nomor polisi L 8784 UR, Rabu (15/5) siang.
MANGUPURA, NusaBali
Tak ayal, batang pohon menimpa badan truk kemudian menutup setengah badan jalan. Tumbangnya pohon perindang di Jalan Raya Canggu tersebut mengakibatkan arus lalu lintas sempat krodit beberapa saat. Syukurlah petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Badung segera terjun ke lokasi memangkas pohon perindang yang tumbang tersebut dengan dibantu aparat kepolisian dan masyarakat setempat.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Badung dr Ni Nyoman Ermy Setiari, mengatakan informasi pohon tumbang diterima oleh pos BPBD Badung pada pukul 12.43 Wita. “Kejadian pada pukul 12.30 Wita, kami menerima informasi itu pukul 12.43 Wita. Kami langsung bergerak bersama tim, tiba pukul 13.00 Wita. Untuk penanganan sekitar satu jam,” tuturnya.
“Jadi pohon dengan diameter 1 meter dan panjang 6 meter itu nyangkut di badan truk. Makanya ketarik dan tumbang,” ungkap Ermy Setiari.
Pohon yang tumbang menyebabkan kerusakan pada bodi truk. Kerugian akibat kejadian ini diperkirakan Rp 10 juta. “Namun, syukurlah tidak ada korban jiwa dalam musibah ini,” kata Ermy Setiari. Setelah sekitar satu jam penanganan, arus lalu lintas di kawasan tersebut kembali normal. *asa
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Badung dr Ni Nyoman Ermy Setiari, mengatakan informasi pohon tumbang diterima oleh pos BPBD Badung pada pukul 12.43 Wita. “Kejadian pada pukul 12.30 Wita, kami menerima informasi itu pukul 12.43 Wita. Kami langsung bergerak bersama tim, tiba pukul 13.00 Wita. Untuk penanganan sekitar satu jam,” tuturnya.
“Jadi pohon dengan diameter 1 meter dan panjang 6 meter itu nyangkut di badan truk. Makanya ketarik dan tumbang,” ungkap Ermy Setiari.
Pohon yang tumbang menyebabkan kerusakan pada bodi truk. Kerugian akibat kejadian ini diperkirakan Rp 10 juta. “Namun, syukurlah tidak ada korban jiwa dalam musibah ini,” kata Ermy Setiari. Setelah sekitar satu jam penanganan, arus lalu lintas di kawasan tersebut kembali normal. *asa
1
Komentar