Mutasi Bergulir, Kadis Damkar Digeser ke BKD
Posisi Kadis Damkar yang ditinggalkan akan diisi melalui lelang jabatan lewat panitia seleksi (Pansel).
Kasi Kelurahan Kosong Harus Segera Diisi
SINGARAJA, NusaBali
Isu mutasi di lingkup Pemkab Buleleng, kembali bergulir. Kabarnya, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan terhadap pejabat yang dimutasi, digelar Kamis (23/5) ini.cInformasi yang dihimpun, mutasi kali melibatkan pejabat Eselon II dan menyertakan pejabat Eselon IV. Untuk Eselon II, kabarnya Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Gede Sugiarta Widiada, digeser ke jabatan strategis yakni Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD).
Selama ini jabatan BKD memang kosong setelah ditinggal pejabat sebelumnya, Bimantara, karena pensiun. Sedangkan posisi Kepala Dinas Damkar, belum ada nama yang ditunjuk. Kabarnya, posisi Kadis Damkar sengaja dikosongkan, dan akan diisi melalui lelang jabatan lewat panitia seleksi (Pansel). “Eselon II cuma satu saja, dan beberapa Eselon IV,” ujar sumber di lingkup Pemkab Buleleng.
Untuk diketahui, selama jabatan Kepala BKD kosong, Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana telah menunjuk Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Buleleng, I Gede Suyasa sebagai Plt. Dalam mutasi kali ini, jabatan itu akan diisi pejabat definitif. Rencananya, pelantikan jabatan itu dilaksanakan Kamis hari ini.
Selain pergeseran Pejabat Eselon II, Bupati Agus Suradnyana juga akan melakukan pengisian terhadap sejumlah jabatan Kepala Seksi pada beberapa kelurahan di Buleleng. Pasalnya, hingga kini masih banyak posisi Kasi yang kosong, padahal kelurahan di tahun 2019 ini akan mendapat gelontoran dana yang besar dari Pemerintah Pusat.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Buleleng, Dewa Ketut Puspaka yang dikonfirmasi Rabu (22/5) malam, tidak menampik rencana mutasi itu. Sekda menyebut, mutasi itu hanya pengisian biasa, karena ada beberapa jabatan yang kosong. “Ya besok (Kamis hari ini,Red) akan dilaksanakan pelantikannya. Memang Pak Bupati sudah mengambil kebijakan, menetapkan Kadis Damkar Sugiarta menduduki jabatan Kepala BKD,” terangnya.
Dikatakan, pengisian itu karena jabatan BKD tidak boleh terlalu lama kosong. Karena BKD merupakan lembaga strategis yang mengelola keuangan daerah. Di samping itu, Gede Sugiarta sudah mendapat persetujuan dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk pergeseran menduduki jabatan Kepala BKD. “Nanti untuk pengisian jabatan Kadis Damkar akan di Pansel. Termasuk juga terhadap jabatan-jabatan yang kosong, seperti Kadis Pertanian dan Kepala Kesbangpol,” kata Sekda Puspaka. *k19
Komentar