Diterpa Angin, Pohon Tumbang Timpa Mobil
Sebuah pohon perindang tumbang di areal parkir objek wisata Goa Gajah, Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Senin (3/6).
GIANYAR, NusaBali
Dahan pohon ini menimpa dua sepeda motor dan dua mobil. Kejadian itu langsung mendapat penanganan dari petugas Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gianyar. Pohon setinggi kurang lebih 10 meter dengan diameter 1 meter itu tumbang pada pukul 13.00 Wita. Tidak ada korban luka maupun korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Kepala BPBD Gianyar Anak Agung Gde Oka Digjaya menyatakan pohon tumbang itu hanya mengakibatkan kerugian meteriil. “Hanya kerusakan kecil pada kendaraan,” jelasnya. Menerima informasi pohon tumbang, TRC langsung tiba di lokasi kejadian. “Tim langsung menangani,” jelasnya. Petugas pun langsung memangkas pohon tersebut dan memotong-motong dahan pohon.
Oka Digjaya mengaku tak ada hujan lebat dalam kejadian itu. “Karena angin,” tegasnya. Pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dalam beraktivitas di luar.
Kejadian pohon tumbang menimpa kendaraan parkir di Goa Gajah ini bukan sekali terjadi. Sebelumnya, pernah ada kendaraan milik staf objek Goa Gajah dan papan nama rusak tertimpa pohon. Sementara itu, di Banjar Dlodtangluk, Desa/Kecamatan Sukawati terjadi luapan air got hingga mengakibatkan banjir. Air meluap sekitar pukul 09.35 Wita, mengganggu pengguna jalan raya. Petugas BPBD pun terjun untuk menangani masalah itu.
Menurut Kepala BPBD Gianyar Oka Digjaya, air got meluap itu disebabkan oleh sampah. “Got ditutupi sampah. Sehingga air meluap menggenangi jalan,” ujarnya. Kata dia, hujan yang sempat terjadi di wilayah perbukitan mengantarkan sampah ke wilayah hilir di wilayah Sukawati. “Petugas langsung kami terjunkan untuk menangani sampah,” ujarnya.
Untuk mengangkut sampah, petugas harus masuk ke dalam gorong-gorong. Sampah yang nyangkut di got diambil perlahan. Ternyata sampah yang menyumbat ditemukan sekitar satu mobil pick up. Sampah yang menyumbat terdiri dari beragam bahan. Mulai sampah bambu, dahan pohon, botol plastik, keranjang dan patahan kursi plastik. Pukul 12.15 Wita, sampah sudah dapat dikeluarkan dari got. “Sehingga aliran air sudah kembali normal,” jelasnya. Tidak hany, di wilayah Sukawati, air got meluap juga terjadi di Jalan Raya Semabaung, Kecamatan Blahbatuh – Kelurahan Bitera, Gianyar. Air got keluar dari salah satu got rumah makan, kemudian melaju ke jalan raya.*nvi
Kepala BPBD Gianyar Anak Agung Gde Oka Digjaya menyatakan pohon tumbang itu hanya mengakibatkan kerugian meteriil. “Hanya kerusakan kecil pada kendaraan,” jelasnya. Menerima informasi pohon tumbang, TRC langsung tiba di lokasi kejadian. “Tim langsung menangani,” jelasnya. Petugas pun langsung memangkas pohon tersebut dan memotong-motong dahan pohon.
Oka Digjaya mengaku tak ada hujan lebat dalam kejadian itu. “Karena angin,” tegasnya. Pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dalam beraktivitas di luar.
Kejadian pohon tumbang menimpa kendaraan parkir di Goa Gajah ini bukan sekali terjadi. Sebelumnya, pernah ada kendaraan milik staf objek Goa Gajah dan papan nama rusak tertimpa pohon. Sementara itu, di Banjar Dlodtangluk, Desa/Kecamatan Sukawati terjadi luapan air got hingga mengakibatkan banjir. Air meluap sekitar pukul 09.35 Wita, mengganggu pengguna jalan raya. Petugas BPBD pun terjun untuk menangani masalah itu.
Menurut Kepala BPBD Gianyar Oka Digjaya, air got meluap itu disebabkan oleh sampah. “Got ditutupi sampah. Sehingga air meluap menggenangi jalan,” ujarnya. Kata dia, hujan yang sempat terjadi di wilayah perbukitan mengantarkan sampah ke wilayah hilir di wilayah Sukawati. “Petugas langsung kami terjunkan untuk menangani sampah,” ujarnya.
Untuk mengangkut sampah, petugas harus masuk ke dalam gorong-gorong. Sampah yang nyangkut di got diambil perlahan. Ternyata sampah yang menyumbat ditemukan sekitar satu mobil pick up. Sampah yang menyumbat terdiri dari beragam bahan. Mulai sampah bambu, dahan pohon, botol plastik, keranjang dan patahan kursi plastik. Pukul 12.15 Wita, sampah sudah dapat dikeluarkan dari got. “Sehingga aliran air sudah kembali normal,” jelasnya. Tidak hany, di wilayah Sukawati, air got meluap juga terjadi di Jalan Raya Semabaung, Kecamatan Blahbatuh – Kelurahan Bitera, Gianyar. Air got keluar dari salah satu got rumah makan, kemudian melaju ke jalan raya.*nvi
1
Komentar