Pamedek Keluhkan Penyambar Sesari
Belasan anak-anak yang dikeluhkan oleh pamedek tersebut merupakan warga lokal yang notabene anak pantai.
Kerap Terjadi Mapakelem di Pantai Goa Lawah
SEMARAPURA, NusaBali
Ulah sejumlah anak di pesisir Pantai Goa Lawah, Desa Pesinggahan, Kecamatan Dawan, Klungkung, kerap meresahkan krama yang menggelar prosesi ritual, terutama mapakelem (mempersembahkan kurban), di pesisir pantai setempat. Karena anak-anak ini kerap menyambar sesari banten yang dihaturkan krama saat menggelar upacara di pantai tersebut.
Padahal banten yang dihaturkan pamedek belum total selesai dihaturkan. Aksi tersebut menjadi viral setelah ada seseorang yang memvideokan ulah mereka dan mengunggahnya di medsos (media sosial), Kamis (6/6) sore. Postingan itu mendapat tanggapan pedas dari para netizen. Menindaklanjuti permasalahan tersebut Prajuru Pura Goa Lawah, Desa Pesinggahan, menindak belasan anak pantai di pesisir pantai setempat. Prajuru Pura Goa Lawah I Putu Juliadi, mengatakan belasan anak-anak yang dikeluhkan oleh pamedek tersebut merupakan warga lokal yang notabene anak pantai. Mereka sudah ditindak dan diberikan pembinaan agar tidak mengulangi perbuatan tersebut, karena meresahkan pamedek.
Sebagai sanksinya, anak-anak itu diminta melakukan kegiatan bersih-bersih di Pantai Goa Lawah. “Kami sudah berikan pembinaan kepada anak-anak itu,” ujarnya Jumat (7/6). Kata Juliadi, kendati keberadaan mereka dikeluhkan, namun anak-anak pantai itu sering menyelamatkan pamedek ketika ada yang terseret arus dan tenggelam. Mengenai kejadian yang viral di medsos itu, kata Juliadi, kebetulan saat itu tidak ada pecalang. “Setelah kami bina, mereka sudah berjanji untuk tidak mengulangi perbuatan tersebut,” tegasnya. *wan
1
Komentar