RSD Mangusada Kekurangan Stok Darah
Rumah Sakit Daerah (RSD) Mangusada Kabupaten Badung kekurangan stok darah.
MANGUPURA, NusaBali
Berdasarkan informasi, stok darah yang kurang hanya golongan darah AB. Pendonor untuk golongan darah AB tergolong cukup langka, sehingga mempengaruhi ketersediaan stok.
“Iya, kemarin (Senin) sempat kehabisan stok untuk golongan darah AB. Tapi sudah dikoordinasikan dengan UTD PMI Kabupaten Badung,” kata Dirut RSD Mangusada dr Nyoman Gunarta, Selasa (11/6).
Dokter asal Desa Sibang Gede, Kecamatan Abiansemal ini menyatakan golongan darah AB sangat langka didapat. Untuk itu, dia berharap kepada masyarakat yang memiliki golongan darah AB untuk mendonorkan darahnya. “Untuk kondisi yang sekarang dokter Nurija yang lebih tahu. Langsung saja ke dokter Nurija,” ujarnya.
Sementara, Kepala Bidang Pelayanan RSD Mangusada dr Made Nurija, membenarkan stok golongan darah AB kekurangan. “Nggih ada kekurangan golongan darah AB, dan memang niki termasuk darah langka. Orang dengan golongan darah AB sedikit,” katanya.
“Namun, syukurlah sudah ada respons dari pendonor yang memiliki golongan darah AB, sehingga sudah tersedia walau dalam jumlah sedikit,” ungkap dr Nurija.
Pihaknya juga berharap kepada masyarakat untuk bersedia mendonorkan darahnya, sebab banyak masyarakat yang membutuhkan. “Kami sampaikan terima kasih bila ada masyarakat yang mau mendonorkan darahnya,” ucapnya.
Disinggung, upaya dari pihak rumah sakit bila kekurangan stok darah, dr Nurija mengatakan sesuai standar dikoordinasikan dengan Unit Transfusi Darah (UTD) PMI daerah lain. “Di Bali ada sistem buffer antar-UTD. Bila ada kekurangan maka dapat berkomunikasi dengan UTD lainnya,” tandasnya.
Untuk kondisi kemarin, ketersediaan stok darah di UTD PMI Kabupaten Badung sebagai berikut, golongan darah A sebanyak 37 kantong, golongan darah B sebanyak 73 kantong, golongan darah O sebanyak 55 kantong, dan golongan darah AB sebanyak 2 kantong. *asa
“Iya, kemarin (Senin) sempat kehabisan stok untuk golongan darah AB. Tapi sudah dikoordinasikan dengan UTD PMI Kabupaten Badung,” kata Dirut RSD Mangusada dr Nyoman Gunarta, Selasa (11/6).
Dokter asal Desa Sibang Gede, Kecamatan Abiansemal ini menyatakan golongan darah AB sangat langka didapat. Untuk itu, dia berharap kepada masyarakat yang memiliki golongan darah AB untuk mendonorkan darahnya. “Untuk kondisi yang sekarang dokter Nurija yang lebih tahu. Langsung saja ke dokter Nurija,” ujarnya.
Sementara, Kepala Bidang Pelayanan RSD Mangusada dr Made Nurija, membenarkan stok golongan darah AB kekurangan. “Nggih ada kekurangan golongan darah AB, dan memang niki termasuk darah langka. Orang dengan golongan darah AB sedikit,” katanya.
“Namun, syukurlah sudah ada respons dari pendonor yang memiliki golongan darah AB, sehingga sudah tersedia walau dalam jumlah sedikit,” ungkap dr Nurija.
Pihaknya juga berharap kepada masyarakat untuk bersedia mendonorkan darahnya, sebab banyak masyarakat yang membutuhkan. “Kami sampaikan terima kasih bila ada masyarakat yang mau mendonorkan darahnya,” ucapnya.
Disinggung, upaya dari pihak rumah sakit bila kekurangan stok darah, dr Nurija mengatakan sesuai standar dikoordinasikan dengan Unit Transfusi Darah (UTD) PMI daerah lain. “Di Bali ada sistem buffer antar-UTD. Bila ada kekurangan maka dapat berkomunikasi dengan UTD lainnya,” tandasnya.
Untuk kondisi kemarin, ketersediaan stok darah di UTD PMI Kabupaten Badung sebagai berikut, golongan darah A sebanyak 37 kantong, golongan darah B sebanyak 73 kantong, golongan darah O sebanyak 55 kantong, dan golongan darah AB sebanyak 2 kantong. *asa
1
Komentar