Ada Demo Memasak Kuliner Timbungan Sepanjang 50 Meter
Selain demo memasak kuliner timbungan sepanjang 50 meter, pembukaan Festival Yeh Gangga sore ini juga akan dimeriahkan atraksi Tari Rejang Renteng 500 Penari yang melibatkan para dagang pindang, dagang sayur, dan buruh tani
Bakal Dihadiri Putri Cawapres Ma‘ruf Amin, Festival Yeh Gangga II 2019 Dibuka Resmi Sore Ini
TABANAN, NusaBali
Festival Yeh Gangga II 2019 akam dibuka secara resmi, Sabtu (22/6) sore ini. Pembukaan festival yang mengangkat tema ‘Laut sebagai Sumber Kehidupan’ yang digelar di Pantai Yeh Gangga, Desa Sudimara, Kecamatan Tabanan ini rencananya dihadiri putri Calon Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Selain dime-riahkan atraksi Tari Rejang Renteng 500 Penari, dalam acara pembukaan nanti juga ada demo memasak kuliner timbungan sepanjang 50 meter.
Tari Rejang Renteng 500 Penari dalam pembukaan Festival Yeh Gangga II, 22-23 Juni 2019, melibatkan ibu-ibu PKK Desa Sudimara. Mereka berasal dari beragam profesi, mulai dagang pindang, dagang sayur, hingga buruh tani. Para penari rejang Renteng sudah melakukan persiapan, gladi bersih pun telah dilaksanakan di Pantai Yeh Gangga, Jumat (21/6).
Sedangkan kuliner khas yang akan diperkenalkan dalam pembukaan Festiav Yeh Gangga II sore ini, berupa timbungan dengan panjang mencapai 50 meter. Timbungan adalah kuliner dari daging atau ikan yang dimasukkan ke dalam bambu lengkap berisi bumbu, kemudian dibakar.
Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastuti, mengatakan pembukaan Festival Yeh Gangga, Sabtu sore ini pukul 16.30 Wita, rencananya akan dihadiri putri dari Calon Wakil Presiden terpilih Ma’ruf Amien, yakni Siti Haniatunnisa. Sementara Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri, belum pasti kehadirannya. "Ibu Megawati belum pasti, karena masih menghadiri acara Focus Grup Discussion (FGD)," terang Bupati Eka Wiryastuti di Tabanan, Jumat kemarin.
Menurut Eka Wiryastuti, Festival Yeh Gangga digelar untuk kedua kalinya dengan tujuan untuk mengangkat potensi alamnya. Selain itu, juga untuk mengaktualisasikan potensi maritim Pantai Yeh Gangga yang selama ini sudah dikenal sebagai salah satu pusatnya produk perikanan laut. "Siapa yang tidak kenal dengan pindangnya Yeh Gangga? Kawasan ini juga dikenal memiliki lobster pasir yang berlimpah," tandas Srikandi PDIP asal Banjar Tegeh, Desa Angseri, Kecamatan Baturiti, Tabanan ini.
Eka Wiryastuti menyebutkan, Festival Yeh Gangga II 2019 yang menelan ang-garan mencapai Rp 1 miliar ini, mengangkat kuliner laut sebagai ikon. Dalam festival ini, ada demo memasak timbungan sepanjang 50 meter. “Juga ada demo memasak sop kepala ikan, pepes pindang, dan lobster," katanya.
Menurut Eka Wiryastuti, kegiatan kuliner ini mendapat dukungan dari Indonesian Chef Association (ICA). Dalam demo, timbungan berbahan ikan laut dan ikan tawar dibuat sepanjang 50 meter. Setelah selesai dibakar, maka timbungan dalam kemasan bambu tersebut akan diarak, lalu disantap bersama-sama.
"Jadi, kita tidak boleh kalah dengan Kabupaten Badung yang mempunyai Pantai Jimbaran sebagai sentra kuliner laut, Tabanan juga punya Pantai Yeh Gangga. Ke depan, Pantai Yeh Gangga akan kita tata sebagai sentra kuliner laut," papar Eka Wiryastuti.
Sementara itu, Bendesa Adat Yeh Gangga, I Ketut Dolia alias Pan Bayu, menyatakan persiapan Festival Yeh Gangga II telah rampung. Panggung dan sejumlah hiasan pantai sudah digarap bersama masyarakat, Sekaa Teruna, dan pihak ketiga. "Sudah siap, tinggal menunggu hari pembukaan," jelas Pan Bayu kepada NusaBali, Jumat kemarin.
Pan Bayu menjelaskan, sebelum acara pembukaan resmi Festival Yeh Gangga sore ini, lebih dulu akan digelar upacara ngeruwat. Habis itu, barulah dipersembahkan atraksi Tari Rejang Renteng 500 Penari. "Mereka yang tampil adalah ibu-ibu pilihan yang berprofesi sebagai dagang pindang, dagang sayur, hingga buruh tani," ungkap Pan Bayu.
Menurut Pan Bayu, Desa Adat Yeh Gangga dipercaya sebagai panitia Festival Yeh Gangga II. Maka, selutruh krama dan Sekaa Teruna ikut terlibat dalam fesital, bekerja sama dengan salah satu Event Organizer (EO) untuk menyediakan panggung dan sejumlah stand kuliner.
Dalam Festival Yeh Gangga II ini, kata Pan Bayu, ada lomba jukung hias berwarna tri datu, dengan diikuti 80 jukung dari nelayan. Jukung hias ini rencananya berlayar berbarengan ke dalam laut saat matahari terbenam.*des
1
Komentar