Penuhi Kebutuhan Air Bersih, Desa Sukadana Perbaiki Sumur

Air sumur ini nantinya untuk melayani kebutuhan warga di dua banjar. Selama ini warga membeli air Ro 200.000 per mobil tangki. Perbekel Desa Sukadana, I Gede Suardana merelakan sumurnya untuk kepentingan warga Banjar Nusu dan Banjar Kayuaya. Sumur itu merupakan warisan, cukup lama tidak difungsikan. Kondisinya kurang bersih dan debit airnya perlu ditingkatkan maka dilakukan perbaikan dengan cara memperdalam. Perbaikan sumur menggunakan dana desa. Desa Sukadana juga merancang membangun reservoir untuk tempat penampungan air sementara sebelum dialirkan ke dua banjar.

Reservoir yang dirancanag kapasitas 750 meterkubik. Warga Banjar Nusu yang hadir melakukan perbaikan sumur dan menetapkan reservoir. “Daripada membeli air Rp 200.000 per mobil tangki, kan lebih baik memanfaatkan air sumur. Rencananya dikelola BUMDes dengan harga jual Rp 7.000 per meter kubik,” jelas Gede Suardana, Senin (24/6). Diharapkan Banjar Nusu berpenduduk 1.433 jiwa dan Banjar Kayuaya berpenduduk 1.286 jiwa maksimal terlayani air bersih. Selama ini warga membeli air, selama delapan bulan setiap tahun.

Kelian Banjar Nusu I Made Eka Yudistira mengapresiasi inovasi Perbekel Desa Sukadana memanfaatkan sumur. “Warga akan lebih diringankan setelah dapat pelayanan air langsung ke rumah-rumah,” katanya. Hal senada diungkapkan Kelian Banjar Kayuaya I Made Tarsi Ardipa. “Kebetulan ada sumur, bisa dioptimalkan air yang ada, tinggal mengangkat ke reservoir kemudian dialirkan secara gravitasi,” katanya. *k16