SBY-JK Nostalgia 9 Kaleng Kerupuk di Istana
Siap Berkolaborasi Beri Masukan ke Pemerintah
JAKARTA, NusaBali
Wakil Presiden, Jusuf Kalla (JK), menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya istri Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ani Yudhoyono. Bersama JK, SBY tampak santai dan sesekali tertawa. JK pun mengenang sembilan jenis kerupuk yang ada di meja makan SBY di Istana. Menurutnya, SBY selalu menyantap hidangan dengan kerupuk.
JK awalnya ditanya wartawan masakan apa yang paling dikenang saat di Cikeas. SBY menyinggung soal kerupuk sambil tertawa.
"Dulu (SBY dan Ani) punya kerupuk 9 kaleng. Jadi saya pernah makan di Istana 'Pak, Bapak punya kerupuk segala macam, diapain itu?'. Beliau ternyata, saya bertanya, kenapa makan kerupuk. 'Yaa kalau tidak ada bunyi-bunyi, ndak enak makannya," kata JK di Cikeas, Bogor, Rabu (26/6).
JK mengaku sempat mengunjungi Cikeas setiap hari saat menjadi wakil presiden dari SBY. Mereka mengaku sudah saling mengenal satu sama lain sejak lama. "Kenangan ya banyak sekali, sangat banyak. Dalam keadaan senang dan susah kita sama-sama dengan beliau mulai di zaman Menko, kemudian zaman 2004 sebagai presiden dan wapres saya ke rumah ini. Pernah tiap malam saya ke sini waktu nyusun kabinet reformasi (zaman) SBY. Tiap malam kita ke sini," jelas JK dilansir detik.com.
JK juga sempat bercanda soal umur dengan SBY yang tidak terpaut jauh. Dia mengaku akan tetap bertemu usai pensiun dari wakil presiden. "Beliau 70 tahun. Tahun ini saya 77. Seri 7 seri 7 paling bagus," ucap JK. Sementara itu, SBY mengatakan akan selalu berjuang bersama JK. Dia mengatakan sebagai orang tua mempunyai pandangan untuk bangsa Indonesia.
"Jadi kenang-kenangan indah kami sekali Pak Jusuf ya. Sama-sama berjuang untuk Indonesia, sebagai orang tua, Pak Jusuf kalau sudah tepat kita berkomunikasi lagi. Apalah yang kita sampaikan dan pandangan rakyat, pandangan orang tua untuk kebaikan negeri ini," ucapnya.
JK mengatakan dirinya dan SBY siap untuk berkolaborasi memberikan masukan dan pandangan bagi pemerintah dalam menyelesaikan persoalan bangsa. "Kami ini, nanti (ketika) beliau sudah lebih siap dan saya juga pensiun, nah kami mau berkolaborasi terus menerus untuk bagaimana memberikan pandangan-pandangan, saran-saran kepada pemerintah dan masyarakat," kata JK. *ant
JK awalnya ditanya wartawan masakan apa yang paling dikenang saat di Cikeas. SBY menyinggung soal kerupuk sambil tertawa.
"Dulu (SBY dan Ani) punya kerupuk 9 kaleng. Jadi saya pernah makan di Istana 'Pak, Bapak punya kerupuk segala macam, diapain itu?'. Beliau ternyata, saya bertanya, kenapa makan kerupuk. 'Yaa kalau tidak ada bunyi-bunyi, ndak enak makannya," kata JK di Cikeas, Bogor, Rabu (26/6).
JK mengaku sempat mengunjungi Cikeas setiap hari saat menjadi wakil presiden dari SBY. Mereka mengaku sudah saling mengenal satu sama lain sejak lama. "Kenangan ya banyak sekali, sangat banyak. Dalam keadaan senang dan susah kita sama-sama dengan beliau mulai di zaman Menko, kemudian zaman 2004 sebagai presiden dan wapres saya ke rumah ini. Pernah tiap malam saya ke sini waktu nyusun kabinet reformasi (zaman) SBY. Tiap malam kita ke sini," jelas JK dilansir detik.com.
JK juga sempat bercanda soal umur dengan SBY yang tidak terpaut jauh. Dia mengaku akan tetap bertemu usai pensiun dari wakil presiden. "Beliau 70 tahun. Tahun ini saya 77. Seri 7 seri 7 paling bagus," ucap JK. Sementara itu, SBY mengatakan akan selalu berjuang bersama JK. Dia mengatakan sebagai orang tua mempunyai pandangan untuk bangsa Indonesia.
"Jadi kenang-kenangan indah kami sekali Pak Jusuf ya. Sama-sama berjuang untuk Indonesia, sebagai orang tua, Pak Jusuf kalau sudah tepat kita berkomunikasi lagi. Apalah yang kita sampaikan dan pandangan rakyat, pandangan orang tua untuk kebaikan negeri ini," ucapnya.
JK mengatakan dirinya dan SBY siap untuk berkolaborasi memberikan masukan dan pandangan bagi pemerintah dalam menyelesaikan persoalan bangsa. "Kami ini, nanti (ketika) beliau sudah lebih siap dan saya juga pensiun, nah kami mau berkolaborasi terus menerus untuk bagaimana memberikan pandangan-pandangan, saran-saran kepada pemerintah dan masyarakat," kata JK. *ant
Komentar