9 Ketua DPC PDIP 'Naik Tahta' Lagi
Rapat DPC PDIP Kabupaten/Kota se-Bali kompak ajukan Wayan Koster kembali pimpin DPD PDIP Bali dan Megawati jadi Ketua Umum DPP PDIP
Nama Bupati Eka Wiryastuti Sempat Muncul di Rapat DPC PDIP Tabanan
MANGUPURA, NusaBali
Hasil Rapat DPC PDIP Diperluas yang digelar serentak di 9 kabupaten/kota se-Bali, Jumat (28/6), menghasilkan keputusan yang sama. Selain ajukan kembali Wayan Koster sebagai Ketua DPD PDIP Bali dan Megawati Soekarnoputri jadi Ketua Umum DPP PDIP periode 5 tahun ke depan, juga mendukung para Ketua DPC PDIP Kabupaten/Kota se-Bali untuk menduduki lagi kursinya.
Rapat DPC PDIP Badung Diperluas yang digelar di Sekretariat DPC PDIP Badung kawasan Kelurahan Sempidi, Kecamatan Mengwi, Jumat sore, melibatkan PAC PDIP Kecamatan se-Kabupaten Badung. Hasilnya, rapat cabang mengusulkan Ketua DPD PDIP Bali 2015-2020 Wayan Koster untuk kembali menduduki jabatannya. Sedangkan Ketua DPC PDIP Badung 2015-2020, I Nyoman Giri Prasta, diusulkan kembali menjadi nakhoda partai tingkat kabupaten untuk periode 5 tahun berikutnya.
Wayan Koster merupakan politisi PDIP asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Buleleng yang kini menjabat Gubernur Bali 2019-2024. Di bawah kepemimpinan Wayan Koster, PDIP mampu mendongkrak perolehan kursi DPR RI Dapil Bali dari semula 4 kursi menjadi 6 kursi hasil Pileg 2019. Untuk kursi DPRD Bali, PDIP melesat menaikkan perolehan dari 24 kursi hasil Pileg 2014 menjadi 33 kursi hasil Pileg 2019.
Selain itu, PDIP juga sapu bersih kemenangan dalam perebutan kursi parlemen di seluruh kabupaten/kota hasil Pileg 2019. Hanya di DPRD Karangasem dan DPRD Klungkung hasil Pileg 2019, PDIP mebuai kemenangan tipis. Selebihnya, PDIP menang mutlak. Untuk kursi DPRD Tabanan dan DPRD Badung 2019-2024 hasil Pileg 2019, PDIP bahkan mendominasi 28 dari total 40 kursi atau kuasai 70 persen suara parlemen.
Untuk DPRD Gianyar, PDIP dominasi 26 kursui dari total 40 kursi par-lemen. Di DPRD Denpasar, PDIP dominasi 22 kursi dari total 45 kursi parlemen. Demikian pula untuk DPRD Buleleng, PDIP dominasi 18 kursi dari total 45 kursi parlemen. Sementara di DPRD Jembrana, PDIP dominasi 18 dari total 35 kursi parlemen. Sebaliknya, untuk DPRD Bangli, PDIP mendominasi 16 kursi dari total 30 kursi yang diperebutkan.
Yang fantastis, pasangan Capres-Cawapres Jokowi-Ma’ruf Amin sukses besar meraih kemenangan mutlak 91,68 persen suara di Bali dalam Pilpres 2019. Ini merupakan hasil kerja keras semua jajaran, terutama Ketua DPD PDIP Bali dan 9 Ketua DPC PDIP Kabupaten/Kota se-Bali. Rakernas IV PDIP di Jakarta, 19 Juni 2019 lalu, pun putuskan memberi reward kepada ketua partai di daerah yang dianggap berprestasi, untuk kembali menduduki jabatannya, termasuk Ketua DPC PDIP Ka-bupaten/Kota se-Bali.
Nah, dalam Rapat DPC PDIP Badung Diperluas, Jumat kemarin, Nyonan Giri Prasta diusulkan kembali untuk menduduki jabatan Ketua DPC PDIP Badung periode 5 tahun ke depan. Nyoman Giri Prasta adalah politisi PDIP asal Desa Pelaga, Kecamatan Petang yang kini menjabat Bupati Badung 2016-2021. Sebelumnya, Giri Prasta sempat dua periode menjabat Ketua DPRD badung (2009-2014, 2014-2015).
Giri Prasta dianggap berjasa besar mengangkat kejayaan PDIP, terutama di Badung, dalam Pileg/Pilpres 2019. Di bawah kepemimpinan Giri Prasta, perolehan kursi PDIP di DPRD Badung naik menjadi 28 kursi dari semula hanya 16 kursi hasil Pileg 2014. PDIP juga sapu 4 dari 6 kursi DPRD Bali Dapil Badung di Pileg 2019.
Itu sebabnya, Giri Prasta diajukan kembali menjadi Ketua DPC PDIP Badung untuk periode ketiga secara beruntun melalui rapat cabang, Jumat kemarin. Dalam rapat DPC PDIP Badung Diperluas yang dihadiri pula Ketua Bappilu DPD PDIP Bali, IGN Kesuma Kelakan, kemarin juga menghasilkan kesepakatan untuk usung kembali Megawati sebagai Ketua Umum DPP PDIP periode 5 tahun ke depan.
“Kami sudah sepakat untuk mengusulkan kembali Ibu Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum DPP PDIP. Sedangkan untuk kursi Ketua DPD PDIP Bali, kami usulkan Bapak Wayan Koster kembali menduduki posisiny. Sementara untuk posisi Ketua DPC PDIP badung, mengusulkan satu nama yakni saya sendiri,” ujar Giri Prasta seusai rapat cabang, Jumat kemarin.
Sementara, Rapat DPC PDIP Diperluas di 8 kabupaten/kota lainnya, Jumat kemarin, juga menghasilkan keputusan yang sama dengan mengusulkan Wayan Koster kembali jadi Ketua DPD PDIP Bali dan Megewati sebagai Ketua Umum DPP PDIP, sedangkan para Ketua DPC PDIP Kabupaten/Kota kembali duduk di posisinya masing-masing.
I Gusti Ngurah Gede diusulkan kembali menjadi Ketua DPC PDIP Denpasar. Demikian pula I Komang Gede Sanjaya diusulkan kembali jadi Ketua DPC PDIP Tabanan, I Made Kembang Hartawan kembali jadi Ketua DPC PDIP Jembrana, Putu Agus Suradnyana kembali jadi Ketua DPC PDIP Buleleng, I Gede Dana kembali jadi Ketua DPC PDIP Ka-rangasem, AA Gde Anom kembali jadi Ketua DPC PDIP Klungkung, Sang Nyoman Sedana Arta kembali jadi Ketua DPC PDIP Bangli, dan Made Agus Mahayastra dapat dukungan kembali jadi Ketua DPC PDIP Gianyar.
Nama Wayan Koster, Nyoman Giri Prasta, I Gusti Ngurah Gede, IKG Sanjaya, Made Kembang Hartawan, Putu Agus Suradnyana, Gede Dana, AA Gde Anom, Sang Nyoman Sedana Arda, dan Made Agus Mahayastra nantinya akan dibawa ke Konferensi Daerah (Konferda) PDIP Bali dan Konferensi Cabang (Konfercab) PDIP Kabupaten/Kota se-Bali, yang akan digelar 4 Juli 2019 nanti. Saat itulah mereka akan ditetapkan menjadi Ketua DPD PDIP Bali dan Ketua DPC PDIP Kabupaten/Kota.
Setelah konsolidasi partai tingkat kabupaten dan provinsi usai, nanti akan digelar Kongres V PDIP di Denpasar, 8-11 Agustus 2019. Dalam Kongres yang untuk kelima kalinya secara beruntun digelar di Denpasar sejak era Reformasi 1999 tersebut, Megawati akan ditetapkan kembali menjadi Ketua Umum DPP PDIP.
Sementara itu, dalam Rapat DPC PDIP Tabanan Diperluas, Jumat kemarin, sempat muncul nama Bupati Ni Putu Eka Wiryastuti disulkan menjadi Ketua DPC PDIP Tabanan, selain IKG Sanjaya. Nama Eka Wiryastuti diusulkan oleh Ketua PAC PDIP Kecamatan Tabanan, I Wayan Widnyana.
Menurut Wayan Widnyana, Eka Wiryastuti layak diusulkan karena melihat back ground dan pengalamannya. Jabatan Eka Wiryastuti sebagai Bupati Tabanan akan segera lengser tahun depan, sehingga ada ruang kosong untuk lebih fokus mengurus partai. “Pengalamannya oke, mulai dari menjadi Ketua Banteng Muda Indonesia (BMI) hingga dua kali sebagai bupati,” ungkap Widnyana.
Terkait masalah ini, Ketua DPC PDIP Tabanan IKG Sanjaya mengatakan, selaku pimpinan partai, dirinya menampung apa pun bentuk usulan atau penyampaian aspirasi kader. "Jadi, siapa saja yang mau mencalonkan diri, pintu tetap terbuka. Toh, nama saya sudah ditetapkan di DPD PDIP,” jelas Sanjaya yang juga Wakil Bupati Tabanan dua periode (2010-2015, 2016-2021).
Menurut Sanjaya, dirinya diberikan mandat bersama Ketua DPC PDIP Kabupaten/Kota lainnya untuk kembali memimpin partai di daerahnya. Keputusan ini sudah merupakan hasil Rakernas IV PDIP di Jakarta (19 Juni 2019) dan rapat DPD PDIP bersama DPC PDIP Kabupaten/Kota se-Bali di Denpasar (26 Juni 2019). "Ini semacam penghargaan untuk pimpinan partai atas presiasi di pileg 2019 dan Pilpres 2019,” tandas politisi PDIP asal Banjar Dauh Pala, CDesa Delod Peken, Kecamatan Tabanan ini. *asa,des,nar
1
Komentar