Pokdarwis Museum Pustaka Lontar akan Diverifikasi Pusat
Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Objek Wisata Museum Pustaka Lontar, Desa Adat Dukuh Penaban, Kelurahan/Kecamatan Karangasem mengikuti lomba Pokdarwis tingkat provinsi.
AMLAPURA, NusaBali
Meski belum dinyatakan juara, Provinsi Bali telah menginstruksikan Pokdarwis Museum Pustaka Lontar mengirim berkas profil objek wisata dan inovasinya. Dikabarkan pada pertengahan Juli ini, akan ada verifikasi pusat.
Ketua Pokdarwis Objek Wisata Museum Pustaka Lontar, I Nengah Sudana mengatakan penilaian lomba dari provinsi pada tanggal Rabu (8/5). Tim penilai d dipimpin Ni Nyoman Ayu Andriani. Saat penilaian, Pokdarwis menampilkan wisata kuliner magibung, menulis aksara Bali di daun lontar, trekking, dan implementasi Sapta Pesona. “Bisa saja evaluasi terakhir, kami dinyatakan sebagai pemenang. Sehingga Provinsi Bali mendahului menyarankan mengirim syarat administrasi lomba ke pusat,” ungkap Nengah Sudana, Senin (1/7).
Bendesa Adat Dukuh Penaban, Jro Nengah Suarya menambahkan, Pokdarwis Museum Pustaka Lontar belum dinyatakan sebagai pemenang lomba. Tetapi Provinsi Bali menyarankan mengirim syarat administrasi ke pusat, bahkan dikabarkan pertengahan Juli ini pusat datang melakukan verifikasi. Dikatakan, Objek Wisata Museum Pustaka Lontar dibangun pada tahun 2017 di lahan 1,5 hektare milik desa. Inovasinya terus dikembangkan sehingga didukung 9 inovasi.
Terpisah, Kadis Pariwisata Karangasem I Wayan Astika mengaku belum mengetahui Pokdarwis Objek Wisata Museum Pustaka Lontar Dukuh Penaban telah mengirim berkas ke pusat. “Belum ada kabar pemenang lomba Pokdarwis,” ungkap Wayan Astika. Dia menambahkan, untuk lomba Desa Wisata Tingkat Nasional, Karangasem diwakili Desa Wisata Selumbung, Kecamatan Manggis. *k16
Ketua Pokdarwis Objek Wisata Museum Pustaka Lontar, I Nengah Sudana mengatakan penilaian lomba dari provinsi pada tanggal Rabu (8/5). Tim penilai d dipimpin Ni Nyoman Ayu Andriani. Saat penilaian, Pokdarwis menampilkan wisata kuliner magibung, menulis aksara Bali di daun lontar, trekking, dan implementasi Sapta Pesona. “Bisa saja evaluasi terakhir, kami dinyatakan sebagai pemenang. Sehingga Provinsi Bali mendahului menyarankan mengirim syarat administrasi lomba ke pusat,” ungkap Nengah Sudana, Senin (1/7).
Bendesa Adat Dukuh Penaban, Jro Nengah Suarya menambahkan, Pokdarwis Museum Pustaka Lontar belum dinyatakan sebagai pemenang lomba. Tetapi Provinsi Bali menyarankan mengirim syarat administrasi ke pusat, bahkan dikabarkan pertengahan Juli ini pusat datang melakukan verifikasi. Dikatakan, Objek Wisata Museum Pustaka Lontar dibangun pada tahun 2017 di lahan 1,5 hektare milik desa. Inovasinya terus dikembangkan sehingga didukung 9 inovasi.
Terpisah, Kadis Pariwisata Karangasem I Wayan Astika mengaku belum mengetahui Pokdarwis Objek Wisata Museum Pustaka Lontar Dukuh Penaban telah mengirim berkas ke pusat. “Belum ada kabar pemenang lomba Pokdarwis,” ungkap Wayan Astika. Dia menambahkan, untuk lomba Desa Wisata Tingkat Nasional, Karangasem diwakili Desa Wisata Selumbung, Kecamatan Manggis. *k16
1
Komentar