Mobil Berisi Sekeluarga Nyemplung ke Sungai
Sebuah mobil pikap berisi satu keluarga tercebur ke sungai saat hendak naik Fery di Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantang Tengah (Kalteng).
PULANG PISAU, NusaBali
Ibu dan dua anak kembarnya tenggelam. Kapolres Pulang Pisau AKBP Siswo Yuwono mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (4/7) sekitar pukul 11.30 WIB. Saat itu mobil pikap bernopol KH 8129 NP naik ke kapal Fery di penyeberangan Dusun Palampahen, Desa Pangkuh Hulu, Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau.
"Pada saat mobil dan mesin mobil sudah dalam keadaan mati, mobil sudah naik ke Fery, tetapi rem mobil mengalami blong," kata AKBP Siswo Yuwono, Kamis (4/7) seperti dilansir detik.
Pikap pun langsung meluncur dan menabrak rantai pembatas. Karena tidak tertahan lagi dan pikap tersebut tercebur ke aliran Sungai Kahayan.
Pikap tersebut berpenumpang 4 orang, terdiri dari 1 orang sopir bersama istrinya dan dua anaknya. Sang sopir, Khoirul Adi Setiawan (25) sempat menyelamatkan diri, sementara istri dan anak-anaknya terjebak di dalam mobil yang tenggelam ke sungai.
"Sopir sempat meloncat keluar dari dalam mobil, dan di dalam mobil pikap tersebut, istri sopir dan 2 orang anak sopir tidak sempat keluar dari dalam mobil," lanjut Siswo.
Setelah beberapa jam pencarian, korban Rafi ditemukan dalam keadaan meninggal. Sedangkan kembarannya, Rafa dan ibunya belum ditemukan.
"Mobilnya sudah ditemukan dan diikat ke kapal agar tidak hanyut. Pencarian dilanjut besok karena sudah malam," tandas Siswo. *
"Pada saat mobil dan mesin mobil sudah dalam keadaan mati, mobil sudah naik ke Fery, tetapi rem mobil mengalami blong," kata AKBP Siswo Yuwono, Kamis (4/7) seperti dilansir detik.
Pikap pun langsung meluncur dan menabrak rantai pembatas. Karena tidak tertahan lagi dan pikap tersebut tercebur ke aliran Sungai Kahayan.
Pikap tersebut berpenumpang 4 orang, terdiri dari 1 orang sopir bersama istrinya dan dua anaknya. Sang sopir, Khoirul Adi Setiawan (25) sempat menyelamatkan diri, sementara istri dan anak-anaknya terjebak di dalam mobil yang tenggelam ke sungai.
"Sopir sempat meloncat keluar dari dalam mobil, dan di dalam mobil pikap tersebut, istri sopir dan 2 orang anak sopir tidak sempat keluar dari dalam mobil," lanjut Siswo.
Setelah beberapa jam pencarian, korban Rafi ditemukan dalam keadaan meninggal. Sedangkan kembarannya, Rafa dan ibunya belum ditemukan.
"Mobilnya sudah ditemukan dan diikat ke kapal agar tidak hanyut. Pencarian dilanjut besok karena sudah malam," tandas Siswo. *
Komentar