11 Siswa Nominasi ke SMA/SMK Bali Mandara
Sementara ini, dari Karangasem tercatat 11 orang nominasi diterima di SMA/SMK Bali Mandara. Tiga orang nominasi ke SMA, delapan orang ke SMK.
AMLAPURA, NusaBali
Sebanyak 11 siswa lulusan SMP di Karangasem masuk nominasi diterima belajar di SMA/SMK Bali Mandara tahun ajaran 2016/2017. Ke-11 murid itu telah masuk base camp, setelah mendapatkan kunjungan rumah oleh panitia seleksi. Mereka tinggal menunggu pengumuman penerimaan siswa baru yang akan dilakukan pada Jumat (24/6).
Tercatat dari SMP Negeri 2 Rendang masuk nominasi 2 siswa ke SMA Bali Mandara dan 8 siswa ke SMK Bali Mandara. Sedangkan dari SMPN 1 Manggis, hanya satu siswa. Hal itu dikemukakan Kepala SMPN 2 Rendang Ketut Suparjana dan Kepala SMPN 1 Manggis I Wayan Sarya, yang dihubungi secara terpisah, di Amlapura, Selasa (14/6).
Suparjana mengatakan, dua calon siswa SMA Bali Mandara memang murid cerdas dan berlatar belakang dari keluarga kurang mampu. Keduanya adalah I Putu Krisna dari Banjar Kubakal, Desa Pempatan, Kecamatan Rendang dan I Ketut Danta dari Banjar Tegenan, Desa Menanga, Kecamatan Rendang.
Sedangkan enam dari delapan siswa yang masuk nominasi diterima di SMK Bali Mandara adalah Kadek Wahyu Merta Dana, Ni Putu Sutini, I Wayan Joe Sayoga, Ni Putu Wiliantari, Ni Luh Rismayanti, dan I Putu Juli Artana. “Optimistis 10 siswa itu lolos ke SMA/SMK Bali Mandara. Panitia seleksi telah melakukan kunjungan rumah dan telah pula diundang masuk base camp untuk perkenalan,” kata Suparjana.
Menurut Suparjana, yang mendaftar ke SMA/SMK Bali Mandara adalah murid dari keluarga kurang mampu, tetapi memiliki kemampuan akademis. “Siswa yang masuk nominasi diterima di SMA/SMK Bali Mandara itu kan rata-rata berprestasi, dan prestasinya stabil. Mereka yang sering mengikuti lomba mewakili sekolah,” katanya.
Satu hal yang meyakinkan panitia seleksi, menurutnya, saat melakukan kunjungan rumah. Dengan kunjungan rumah, panitia seleksi mengetahui langsung kondisi calon murid, berikut latar belakang keluarganya.
Misalnya siswa kelas IX/F I Putu Krisna. Dia mengejar prestasi sambil sebagai buruh mencuci pakaian. Prestasinya sebagai juara lomba mata pelajaran Matematika se-Karangasem di MAN (Madrasah Aliyah Negeri) Amlapura, Senin (9 Februari 2015), juara Bali Timur Matematika di Unud Denpasar 2014, juara lomba mata pelajaran Matematika di SMAN 1 Semarapura 2014, dan yang lainnya.
Sepulang sekolah dia mengambil pekerjaan sebagai tukang cuci pakaian di kampungnya, untuk meringankan beban ibu kandungnya. Sebab, tidak lagi tinggal bersama ayahnya. “Sejak awal berobsesi sekolah di SMA Bali Mandara, untuk meringankan beban orangtua,” kata alumnus SD Negeri 3 Pempatan, Kecamatan Rendang, ini.
Sedangkan dari SMP Negeri 1 Manggis yang masuk nominasi ke SMA Bali Mandara atas nama I Kadek Dwi Diatmia, kelas IX/E. Sedangkan Kepala SMPN 5 Amlapura I Wayan Darpi mengaku, belum dapat laporan seberapa siswa yang masuk nominasi. “Nantilah, saya cek dulu datanya,” ucapnya. 7 k16
Komentar