Kader Mbalelo Tak Masuk dalam Kepengurusan
Kepengurusan PDIP Klungkung yang Baru
SEMARAPURA, NusaBali
DPC PDIP Klungkung mengambil langkah tegas terhadap kader atau pengurus sebelumnya yang mbalelo (tak taat aturan partai) terhadap instruksi dan perintah partai, serta yang mendongkel suara partai di Klungkung, ditegaskan tidak masuk struktural manapun di PDIP Klungkung.
Hal ini ditegaskan oleh Ketua DPC PDIP Klungkung, Anak Agung Gde Anom. “Kader mbalelo dalam artian saat diundang rapat tidak pernah hadir, ada yang tidak terima keputusan partai saat pencalonan dalam Pileg, karena sebagai kader kita harus siap,” tegas Gung Anom, Senin (8/7). Hanya saja Gung Anom tidak mau membeber kader yang mbalelo tersebut.
Diharapkan dengan kepengurusan saat ini, PDIP di Klungkung bisa berlari kencang dalam mensukseskan program-program partai yang notabene untuk kebesaran partai, tetap menjadi partainya wong cilik, solid mengedepankan kepentingan masyarakat, dan tidak menomor satukan kepentingan pribadinya.
PDIP Klungkung menghadirkan 8 wajah baru dari 19 struktural kepengurusan di jajaran DPC. Di antaranya Ni Luh Kadek Dwi Yustiawati (Caleg terpilih DPRD Bali Dapil Klungkung) mengisi jabatan Wakil Sekretaris Bidang Eksternal. I Wayan Regeg (mantan Cawabup Klungkung Pilkada 2014) mengisi jabatan Wakil Ketua Bidang Politik, Hukum dan Keamanan.
Ni Kadek Suryani, (mantan Perbekel Desa Sampalan Klod, Kecamatan Dawan) sebagai Wakil Ketua Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Tjokorda Gde Rai Stiadnyana (tokoh dari Puri Saren Kauh) Wakil Ketua Bidang Komunikasi Politik. Ni Luh Dewi Indah Sari, Wakil Ketua Bidang Perempuan dan Anak. I Wayan Sugati (Ketua PAC PDIP Kec Dawan) yang dipercaya naik tingkat menjadi Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu.
Sementara itu I Made Satria (caleg DPRD Klungkung terpilih dari dapil Nusa Penida) menjadi Wakil Ketua Bidang Maritim, dan terakhir terdapat I Wayan Kariana, (tokoh dari Nusa Lembongan, Kecamatan Nusa Penida) sebagai Wakil Bendahara.
Untuk komposisi Ketua, Sekretaris dan Bendahara si moncong putih di Klungkung memang tidak berubah. Ketua DPC PDIP Klungkung Anak Agung Gde Anom, Sekretaris Sang Nyoman Putrayasa dan Bendahara I Wayan Misna.
Begitupula pengurus DPC periode sebelumnya yang masih dipertahankan, yakni Komang Sutama (Wakil Ketua Bidang Ekonomi), I Nengah Ariyanta (Wakil Ketua Bidang Kehormatan Partai), Gede Kusuma (Wakil Ketua Bidang Kaderisasi dan Ideologi), Ni Made Suitiasih (Wakil Ketua Bidang Organisasi), Anak Agung Gede Rai Ardika (Wakil Ketua Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan), Ni Ketut Neny Indiriani (Wakil Sekretaris Bidang Internal) Komang Suryastini (Wakil Ketua Bidang Pemuda, Olahraga dan Komunitas Seni Budaya) dan Ni Ketut Suwerni (Wakil Ketua Bidang Buruh, Tani dan Nelayan).
Struktur lama masih 60% yang dipertahankan, sedangkan sisanya diisi wajah baru untuk mendongkrak kinerja PDIP di Klungkung ke depannya. Ketua DPC PDIP Klungkung, Anak Agung Gde Anom mengatakan, kepengurusan sekarang memang terdapat beberapa wajah baru di tubuh PDIP di Klungkung. Ini merujuk dari arahan DPP partai mengenai perubahannya. “Yang digantikan, saya akan bawa untuk mengisi struktur Depercab Partai atau Badan Partai di Klungkung, karena kader yang digantikan masih dibutuhkan di partai ini,” ujarnya. *wan
Hal ini ditegaskan oleh Ketua DPC PDIP Klungkung, Anak Agung Gde Anom. “Kader mbalelo dalam artian saat diundang rapat tidak pernah hadir, ada yang tidak terima keputusan partai saat pencalonan dalam Pileg, karena sebagai kader kita harus siap,” tegas Gung Anom, Senin (8/7). Hanya saja Gung Anom tidak mau membeber kader yang mbalelo tersebut.
Diharapkan dengan kepengurusan saat ini, PDIP di Klungkung bisa berlari kencang dalam mensukseskan program-program partai yang notabene untuk kebesaran partai, tetap menjadi partainya wong cilik, solid mengedepankan kepentingan masyarakat, dan tidak menomor satukan kepentingan pribadinya.
PDIP Klungkung menghadirkan 8 wajah baru dari 19 struktural kepengurusan di jajaran DPC. Di antaranya Ni Luh Kadek Dwi Yustiawati (Caleg terpilih DPRD Bali Dapil Klungkung) mengisi jabatan Wakil Sekretaris Bidang Eksternal. I Wayan Regeg (mantan Cawabup Klungkung Pilkada 2014) mengisi jabatan Wakil Ketua Bidang Politik, Hukum dan Keamanan.
Ni Kadek Suryani, (mantan Perbekel Desa Sampalan Klod, Kecamatan Dawan) sebagai Wakil Ketua Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Tjokorda Gde Rai Stiadnyana (tokoh dari Puri Saren Kauh) Wakil Ketua Bidang Komunikasi Politik. Ni Luh Dewi Indah Sari, Wakil Ketua Bidang Perempuan dan Anak. I Wayan Sugati (Ketua PAC PDIP Kec Dawan) yang dipercaya naik tingkat menjadi Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu.
Sementara itu I Made Satria (caleg DPRD Klungkung terpilih dari dapil Nusa Penida) menjadi Wakil Ketua Bidang Maritim, dan terakhir terdapat I Wayan Kariana, (tokoh dari Nusa Lembongan, Kecamatan Nusa Penida) sebagai Wakil Bendahara.
Untuk komposisi Ketua, Sekretaris dan Bendahara si moncong putih di Klungkung memang tidak berubah. Ketua DPC PDIP Klungkung Anak Agung Gde Anom, Sekretaris Sang Nyoman Putrayasa dan Bendahara I Wayan Misna.
Begitupula pengurus DPC periode sebelumnya yang masih dipertahankan, yakni Komang Sutama (Wakil Ketua Bidang Ekonomi), I Nengah Ariyanta (Wakil Ketua Bidang Kehormatan Partai), Gede Kusuma (Wakil Ketua Bidang Kaderisasi dan Ideologi), Ni Made Suitiasih (Wakil Ketua Bidang Organisasi), Anak Agung Gede Rai Ardika (Wakil Ketua Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan), Ni Ketut Neny Indiriani (Wakil Sekretaris Bidang Internal) Komang Suryastini (Wakil Ketua Bidang Pemuda, Olahraga dan Komunitas Seni Budaya) dan Ni Ketut Suwerni (Wakil Ketua Bidang Buruh, Tani dan Nelayan).
Struktur lama masih 60% yang dipertahankan, sedangkan sisanya diisi wajah baru untuk mendongkrak kinerja PDIP di Klungkung ke depannya. Ketua DPC PDIP Klungkung, Anak Agung Gde Anom mengatakan, kepengurusan sekarang memang terdapat beberapa wajah baru di tubuh PDIP di Klungkung. Ini merujuk dari arahan DPP partai mengenai perubahannya. “Yang digantikan, saya akan bawa untuk mengisi struktur Depercab Partai atau Badan Partai di Klungkung, karena kader yang digantikan masih dibutuhkan di partai ini,” ujarnya. *wan
1
Komentar