Sendratari ‘Dalem Samprangan’ Jadi Sajian Penutup PKB ke-41
Tidak terasa Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-41 tahun 2019 telah berlangsung selama empat pekan.
DENPASAR, NusaBali
Sebagai sajian penutup akan ditampilkan sendratari ‘Dalem Samprangan’ garapan SMK Negeri 3 Sukawati, di Panggung Terbuka Ardha Candra, Taman Budaya Provinsi Bali, Sabtu (13/7) malam ini.
Kasek SMK Negeri 3 Sukawati, I Gusti Ngurah Serama Semadi menjelaskan, terkait pemilihan tema Dalem Samprangan dirasa cocok mewakili tema PKB sekaligus visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali. Sebelumnya dia sempat ingin mengangkat cerita lain, semisal Babad Gianyar dan cerita Pewayangan, namun dirasa kurang pas. “Keinginan Pak Gubernur mengangkat babad, sastra sejarah tradisional Bali. Babad yang dipilih juga agar berkaitan dengan tema PKB termasuk visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali. Membangun kekuatan Bali,” ujarnya ditemui disela gladi bersih, Jumat (12/7) malam.
Adapun persiapan dan latihan dilakukan selama sebulan. Sendratari ini melibatkan sebanyak 130 penari dan 65 orang penabuh dengan durasi waktu selama 1,5 jam. Siswa yang dilibatkan kebanyakan dari kelas X dan XI. “Biar mereka mendapatkan pengalaman menari di Ardha Candra. Kami latihan sebulan, tapi tidak full setiap hari. Karena SMKN 3 Sukawati ini juga memiliki banyak acara. Selain mengisi agenda pemerintahan, kami juga banyak permintaan dari masyarakat,” jelasnya.
Kasek Serama menyebut, meski selalu menjadi pengisi tahunan penutupan PKB, namun dia menegaskan garapan yang dibuat selalu baru dan inovatif. “Kami berani memakai dalang yang tidak itu-itu saja. Tahun lalu lain, tahun ini lain lagi. Garapannya juga selalu ada pembaharuan,” tandasnya. *ind
Kasek SMK Negeri 3 Sukawati, I Gusti Ngurah Serama Semadi menjelaskan, terkait pemilihan tema Dalem Samprangan dirasa cocok mewakili tema PKB sekaligus visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali. Sebelumnya dia sempat ingin mengangkat cerita lain, semisal Babad Gianyar dan cerita Pewayangan, namun dirasa kurang pas. “Keinginan Pak Gubernur mengangkat babad, sastra sejarah tradisional Bali. Babad yang dipilih juga agar berkaitan dengan tema PKB termasuk visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali. Membangun kekuatan Bali,” ujarnya ditemui disela gladi bersih, Jumat (12/7) malam.
Adapun persiapan dan latihan dilakukan selama sebulan. Sendratari ini melibatkan sebanyak 130 penari dan 65 orang penabuh dengan durasi waktu selama 1,5 jam. Siswa yang dilibatkan kebanyakan dari kelas X dan XI. “Biar mereka mendapatkan pengalaman menari di Ardha Candra. Kami latihan sebulan, tapi tidak full setiap hari. Karena SMKN 3 Sukawati ini juga memiliki banyak acara. Selain mengisi agenda pemerintahan, kami juga banyak permintaan dari masyarakat,” jelasnya.
Kasek Serama menyebut, meski selalu menjadi pengisi tahunan penutupan PKB, namun dia menegaskan garapan yang dibuat selalu baru dan inovatif. “Kami berani memakai dalang yang tidak itu-itu saja. Tahun lalu lain, tahun ini lain lagi. Garapannya juga selalu ada pembaharuan,” tandasnya. *ind
Komentar