Mobil PNS Seruduk Pejalan Kaki Hingga Tewas
Kecelakaan lalu lintas menelan korban jiwa terjadi di Jalan Gatot Subbroto (Gatsu) Timur, Kecamatan Denpasar Timur, Jumat (26/7) pukul 05.20 Wita.
DENPASAR, NusaBali
Kecelakaan ini melibatkan sebuah mobil Izuzu Panther DK 191 S yang dikendarai Pegawai Negeri Sipil (PNS) berinisial IG ANS, 49 dengan dengan pejalan kaki berinisial TRM, 48. Akibatnya pejalan kaki asal Probolinggo itu tewas mengenaskan di lokasi kejadian.
Kasat Lantas Polresta Denpasar, AKP Adi Sulistyo Utomo dikonfirmasi Jumat siang kemarin mengatakan kecelakaan itu terjadi karena pengemudi mobil berinisial, I G ANS kurang hati-hati. Sebelum menyeruduk korban, pengemudi kelahiran Badung yang tinggal di Jalan Gunung Agung Gang Mertayasa IV/9, Kecamatan Denpasar Barat ini melaju dari arah utara ke selatan.
Pada saat sampai di TKP mobil yang melaju cukup kencang itu hilang kendali ketika melihat korban melintas jalan dari timur ke barat memotong laju kendaraan. Kecelakaan pun tak terhindarkan. Mobil besar itu menghantam tubuh korban yang terpental beberapa meter.
“Korban mengalami luka parah pada bagian kepala. Korban meninggal dunia sebelum mobil ambulan datang ke TKP untuk mengevakuasi korban ke RSUP Sanglah. Dugaannya korban meninggal dunia karena kehabisan darah. Luka paling parah adalah pada bagian kepala dan mengeluarkan darah cukup banyak,” tutur AKP Adi.
Mendapat informasi adanya kecelakaan Satlantas Polresta Denpasar langsung mendatangi TKP. Setelah dilakukan pemeriksaan disimpulkan sementara pengemudi kurang hati-hati. Kondisi badan jalan bagus, cuaca cerah, dan penerangan jalan memadai.
Untuk pengembangan lebih lanjut pengemudi mobil tersebut ditahan, namun statusnya masih sebagai saksi. “Sopirnya sudah ditahan. Statusnya masih saksi dan sedang dimintai keterangannya. Mobil korban juga ditahan sebagai barang bukti dalam kejadian tersebut,” tutur AKP Adi kemarin siang. *pol
Kasat Lantas Polresta Denpasar, AKP Adi Sulistyo Utomo dikonfirmasi Jumat siang kemarin mengatakan kecelakaan itu terjadi karena pengemudi mobil berinisial, I G ANS kurang hati-hati. Sebelum menyeruduk korban, pengemudi kelahiran Badung yang tinggal di Jalan Gunung Agung Gang Mertayasa IV/9, Kecamatan Denpasar Barat ini melaju dari arah utara ke selatan.
Pada saat sampai di TKP mobil yang melaju cukup kencang itu hilang kendali ketika melihat korban melintas jalan dari timur ke barat memotong laju kendaraan. Kecelakaan pun tak terhindarkan. Mobil besar itu menghantam tubuh korban yang terpental beberapa meter.
“Korban mengalami luka parah pada bagian kepala. Korban meninggal dunia sebelum mobil ambulan datang ke TKP untuk mengevakuasi korban ke RSUP Sanglah. Dugaannya korban meninggal dunia karena kehabisan darah. Luka paling parah adalah pada bagian kepala dan mengeluarkan darah cukup banyak,” tutur AKP Adi.
Mendapat informasi adanya kecelakaan Satlantas Polresta Denpasar langsung mendatangi TKP. Setelah dilakukan pemeriksaan disimpulkan sementara pengemudi kurang hati-hati. Kondisi badan jalan bagus, cuaca cerah, dan penerangan jalan memadai.
Untuk pengembangan lebih lanjut pengemudi mobil tersebut ditahan, namun statusnya masih sebagai saksi. “Sopirnya sudah ditahan. Statusnya masih saksi dan sedang dimintai keterangannya. Mobil korban juga ditahan sebagai barang bukti dalam kejadian tersebut,” tutur AKP Adi kemarin siang. *pol
1
Komentar