Optimis Menang di Tempat Netral
Pemain sayap kanan Bali United, Yabes Roni Malaifani optimis mampu mencuri poin penuh dari tuan rumah Madura United dalam laga ketujuh ISC 2016.
MANGUPURA, NusaBali
Optimisme itu lantaran laga Senin (20/6) bukan digelar di kandang Madura United, melainkan bergeser ke Stadion Delta Sidoarjo. "Seluruh pemain termasuk saya sudah siap. saya pribadi optimis bisa meraih tiga poin di pertandingan besok hari ini (red)," ucap pemain sayap Bali United, Yabes Roni Malaifani, dalam jumpa pers, Minggu (19/6).
Menurut pemain nomor punggung 11, dia memiliki memori yang bagus saat TC di Hotel Sun City. Hotel yang sama waktu Timnas U-19 menjalani proses TC dan akhirnya keluar sebagai juara Piala AFF. "Semangat itu masih ingat, untuk bisa menang pertamakalinya dalam laga away. Jadi, banyak cerita yang membuat kami termotivasi untuk mengalahkan lawan," tegasnya.
Sementara itu pelatih Bali United, Indra Sjafri menyoroti soal pemindahan venue akibat ulah K-Chonk Mania menyalakan puluhan flare dalam laga melawan Persiba di Bangkalan pekan lalu. Semua pihak, tambahnya, harus belajar dengan sanksi pemindahan tersebut. Ke depannya, suporter agar menjaga situasi seperti itu. Jangan sampai lagi ada pemindahan venue akibat sanksi. "Jangan sampai kasus seperti ini terulang kembali," harap Indra Sjafri.
Kata mantan pelatih Timnas U-19 itu, apapun hasilnya nanti, mudah-mudahan pertandingan bisa berjalan dengan lancar. "Yang terbaik yang menang, yang kalah, mengakui kalau lawannya lebih bagus. Namun kami berharap kesuksesan tim pelatih Bali United bersama timnas U-19 bisa menular ke Bali United," harapnya.
Sementara itu pelatih Madura United, Gomes de Oliviera mengaku sudah mengamati gaya permainan Bali United. "Tim ini tim bagus punya pemain muda kualitas, coach juga berkualitas. Jadi, tidak ada tim lemah di ISC. Semua tim kuat," tuturnya. Untuk itu, harus kerja keras untuk bisa mengalahkan skuat Serdadu Tridatu. Apalagi, ini main di tempat netral. "Kami tetap main di Jatim, itu tidak jadi masalah, meskipun sedikit digeser tidak di markas sendiri. Jadi, pemain MU sudah siap hadapi Bali united," tegasnya.
Gomes berharap sanksi komisi disiplin tidak berpengaruh pada pemain, sehingga mereka bisa fokus dan tidak mengganggu konsentransi dalam memenangkan laga. "Kami sudah melakukan berbagai persiapan untuk pertandingan ini. Bali United adalah tim yang memiliki kolektivitas cukup bagus. Oleh karenanya, fokus pada pertandingan harus jadi perhatian utama, katanya.7dek
Optimisme itu lantaran laga Senin (20/6) bukan digelar di kandang Madura United, melainkan bergeser ke Stadion Delta Sidoarjo. "Seluruh pemain termasuk saya sudah siap. saya pribadi optimis bisa meraih tiga poin di pertandingan besok hari ini (red)," ucap pemain sayap Bali United, Yabes Roni Malaifani, dalam jumpa pers, Minggu (19/6).
Menurut pemain nomor punggung 11, dia memiliki memori yang bagus saat TC di Hotel Sun City. Hotel yang sama waktu Timnas U-19 menjalani proses TC dan akhirnya keluar sebagai juara Piala AFF. "Semangat itu masih ingat, untuk bisa menang pertamakalinya dalam laga away. Jadi, banyak cerita yang membuat kami termotivasi untuk mengalahkan lawan," tegasnya.
Sementara itu pelatih Bali United, Indra Sjafri menyoroti soal pemindahan venue akibat ulah K-Chonk Mania menyalakan puluhan flare dalam laga melawan Persiba di Bangkalan pekan lalu. Semua pihak, tambahnya, harus belajar dengan sanksi pemindahan tersebut. Ke depannya, suporter agar menjaga situasi seperti itu. Jangan sampai lagi ada pemindahan venue akibat sanksi. "Jangan sampai kasus seperti ini terulang kembali," harap Indra Sjafri.
Kata mantan pelatih Timnas U-19 itu, apapun hasilnya nanti, mudah-mudahan pertandingan bisa berjalan dengan lancar. "Yang terbaik yang menang, yang kalah, mengakui kalau lawannya lebih bagus. Namun kami berharap kesuksesan tim pelatih Bali United bersama timnas U-19 bisa menular ke Bali United," harapnya.
Sementara itu pelatih Madura United, Gomes de Oliviera mengaku sudah mengamati gaya permainan Bali United. "Tim ini tim bagus punya pemain muda kualitas, coach juga berkualitas. Jadi, tidak ada tim lemah di ISC. Semua tim kuat," tuturnya. Untuk itu, harus kerja keras untuk bisa mengalahkan skuat Serdadu Tridatu. Apalagi, ini main di tempat netral. "Kami tetap main di Jatim, itu tidak jadi masalah, meskipun sedikit digeser tidak di markas sendiri. Jadi, pemain MU sudah siap hadapi Bali united," tegasnya.
Gomes berharap sanksi komisi disiplin tidak berpengaruh pada pemain, sehingga mereka bisa fokus dan tidak mengganggu konsentransi dalam memenangkan laga. "Kami sudah melakukan berbagai persiapan untuk pertandingan ini. Bali United adalah tim yang memiliki kolektivitas cukup bagus. Oleh karenanya, fokus pada pertandingan harus jadi perhatian utama, katanya.7dek
Komentar