Sedana Arta-Wayan Diar Mohon ‘Restu’ ke Pura Ratu Pasek Pundukdawa
Sedana Arta Siap Tandem dengan Siapa Pun
SEMARAPURA, NusaBali
Dua politisi PDIP yang digadang-gadang akan maju berpaket sebagai Calon Bupati (cabup)-Calon Wakil Bupati (Cawabup) Bali, Sang Nyoman Sedana Arta dan I Wayan Diar, kompak tangkil bareng ke Pura Penataran Agung Catur Parahyangan Ratu Pasek Linggih Ida Batara Mpu Gana di Desa Adat Pundukdawa, Desa Pesinggahan, Kecamatan Dawan, Klungkung pada Wraspati Pon Kuningan, Kamis (1/8) siang.
Sang Nyoman Sedana Arta adalah politisi asal Desa Sulahan, Kecamatan Susut, Bangli yang kini menjadi Ketua DPC PDIP Bali dan sekaligus menjabat Wakil Bupati Bangli dua kali periode (2010-2015, 2016-2021). Dalam Pilkada Bangli 2019, Sedana Arta hampir pasti akan diusung PDIP sebagai Cabup.
Sedangkan I Wayan Diar adalah politisi asal kawasan pegunungan Desa Belantih, Kecamatan Kintamani, Bangli yang kini menjabat Sekretaris DPC PDIP Bangli. Selain diproyeksikan menjadi Ketua DPRD Bangli 2019-2024 hasil Pileg 2019, Wayan Diar juga santer disukan menjadis alah satu kandidat tandem Sedana Arta di posisi Cawabup Baangli di Pilkada 2020. Wayan Diar diisukan bersaing dengan I Made Subrata, adik kandung Bupati Bangli I Made Gianyar yang kini menjabat Kepala (Perbekel) Desa Bunutin, Kecamatan Kintamani.
Wayan Diar kemarin tangkil ke Pura Penataran Agung Catur Parahyangan Ratu Pasek Linggih Ida Batara Mpu Gana di Pundukdawa selaku tokoh Mahagotra Pasek Sanak Sapta Rsi (MGPSSR) Kabupaten Bangli dan sekaligus anggota DPRD Bangli. Sedangkan Sedana Arta tangkil selaku Wakil Bupati Bangli.
Kehadiran Sedana Areta-Wayan Diar di Pura Pundukdawa, Kamis kemarin, disambut Ketua MGPSSR Bangli, Ketut Kayana, dan Sameton Pasek yang memang melaksanakan upacara nganyarin. Mereka berbaur dengan pamedek dari Bangli yang kebetulan kemarin mendapatkan giliran ngaturang penganyar.
Ketua MGPSSR Bangli, Ketut Kayana, menyebutkan pihaknya apresiasi kehadiran Sedana Arta dan Wayan Diar selaku tokoh masyarakat. "Sang Nyoman Sedana seorang wakil bupati bersedia hadir ketika MGPSSR Bangli mendapatkan giliran ngaturang penganyar,” ujar Ketut Kayana.
“Bukan hanya hadir, beliau malah bersedia muspa bersama-sama Warga Pasek. Tentu kami sangat apresiasi. Ini ketokohan seorang Sang Nyo-man dan Wayan Diar yang bisa memberikan contoh dalam melaksanakan kewajiban sebagai pengayom,” lanjut tokoh asal Desa Abuan, Kecamatan Susut, Bangli ini.
Sementara itu, Sedana Arta mengakui baru pertama kali tangkil sembahyang ke Pura Penaratan Agung Catur Parahyangan Ratu Pasek di Pundukdawa. Sedana Arta pun mengapresiasi krama dalam membangun parahyangan, di mana konsep gotong royong benar-benar diimplementasikan. “Bisa dicontoh yang lain, dari sisi kebersamaan, ini sangat luar biasa kami rasakan,” kata Sedana Arta seraya menyebut sembahyang bersama pasemeton MGPSSR Bangli kemarin untuk memohon doa restu kelancaran dalam menjalankan tugas.
Ditanya terkait calon pendampingnya di posisi Cawabup Bangli untuk tarung Pilkada 2020 mendatang, Sedana Arta mengatakan pihaknya tidak terlalu memasalahkan berpaket dengan siapa. Menurut Sedana Arta, apa pun keputusan induk partainya yakni PDIP, dirinya selaku kader siap menerima. Dia tak masalah apakah tandemnya nanti muncul dari struktur partai atau di luar struktur partai.
“Memang kami mendapat banyak masukan soal pasangan untuk Pilkada Bangli 2020 mendatang. Kalau dari internal, muncul nama Wayan Diar dan Made Subrata adiknya Pak Bupati. Berpasangan dengan Ngakan Kutha Parwata pun saya siap. Namun, saya intinya menunggu perintah partai. Yang jelas, dengan siapa pun nantinya dipasangkan, saya siap,” tegas Sedana Arta.
Ngakan Kutha Parwata adalah politisi asal Tembuku, Bangli mantan Ketua DPC PDIP Bangli 2010-2015 yang kini Ketua DPRD Bangli 2014-2019. Dalam Pileg 2019, Kutha Parwata tidak diajukan partainya ikut tarung. Jika Kutha Parwata yang jadi tandem Sedana Arta, maka akan terjadi paket kombinasi Bangli Selatan-Bangli Selatan.
Jika Made Subrata atau Wayan Diar yang jadi tandem Sedana Arta, maka akan terjadi paket Cabup-Cawabup kombinasi Bangli Selatan-Bangli Utara. Banyak yang menyebut ini lebih ideal, karena kekuatan Bali terkutub di Selatan-Utara. Sebuah analisa menyebutkan, jika Sedana Arta maju berpaket dengan Made Subrata, makan akan terjadi tarung Pilkada 2020 biaya murah. Pasalnya, Sedana Arta dan Made Gianyar (Bupati yang kakak kandung Made Subrata) yang kini menjadi simbol kekuatan PDIP di Bangli akan praktis bersatu. *nat,esa
Sang Nyoman Sedana Arta adalah politisi asal Desa Sulahan, Kecamatan Susut, Bangli yang kini menjadi Ketua DPC PDIP Bali dan sekaligus menjabat Wakil Bupati Bangli dua kali periode (2010-2015, 2016-2021). Dalam Pilkada Bangli 2019, Sedana Arta hampir pasti akan diusung PDIP sebagai Cabup.
Sedangkan I Wayan Diar adalah politisi asal kawasan pegunungan Desa Belantih, Kecamatan Kintamani, Bangli yang kini menjabat Sekretaris DPC PDIP Bangli. Selain diproyeksikan menjadi Ketua DPRD Bangli 2019-2024 hasil Pileg 2019, Wayan Diar juga santer disukan menjadis alah satu kandidat tandem Sedana Arta di posisi Cawabup Baangli di Pilkada 2020. Wayan Diar diisukan bersaing dengan I Made Subrata, adik kandung Bupati Bangli I Made Gianyar yang kini menjabat Kepala (Perbekel) Desa Bunutin, Kecamatan Kintamani.
Wayan Diar kemarin tangkil ke Pura Penataran Agung Catur Parahyangan Ratu Pasek Linggih Ida Batara Mpu Gana di Pundukdawa selaku tokoh Mahagotra Pasek Sanak Sapta Rsi (MGPSSR) Kabupaten Bangli dan sekaligus anggota DPRD Bangli. Sedangkan Sedana Arta tangkil selaku Wakil Bupati Bangli.
Kehadiran Sedana Areta-Wayan Diar di Pura Pundukdawa, Kamis kemarin, disambut Ketua MGPSSR Bangli, Ketut Kayana, dan Sameton Pasek yang memang melaksanakan upacara nganyarin. Mereka berbaur dengan pamedek dari Bangli yang kebetulan kemarin mendapatkan giliran ngaturang penganyar.
Ketua MGPSSR Bangli, Ketut Kayana, menyebutkan pihaknya apresiasi kehadiran Sedana Arta dan Wayan Diar selaku tokoh masyarakat. "Sang Nyoman Sedana seorang wakil bupati bersedia hadir ketika MGPSSR Bangli mendapatkan giliran ngaturang penganyar,” ujar Ketut Kayana.
“Bukan hanya hadir, beliau malah bersedia muspa bersama-sama Warga Pasek. Tentu kami sangat apresiasi. Ini ketokohan seorang Sang Nyo-man dan Wayan Diar yang bisa memberikan contoh dalam melaksanakan kewajiban sebagai pengayom,” lanjut tokoh asal Desa Abuan, Kecamatan Susut, Bangli ini.
Sementara itu, Sedana Arta mengakui baru pertama kali tangkil sembahyang ke Pura Penaratan Agung Catur Parahyangan Ratu Pasek di Pundukdawa. Sedana Arta pun mengapresiasi krama dalam membangun parahyangan, di mana konsep gotong royong benar-benar diimplementasikan. “Bisa dicontoh yang lain, dari sisi kebersamaan, ini sangat luar biasa kami rasakan,” kata Sedana Arta seraya menyebut sembahyang bersama pasemeton MGPSSR Bangli kemarin untuk memohon doa restu kelancaran dalam menjalankan tugas.
Ditanya terkait calon pendampingnya di posisi Cawabup Bangli untuk tarung Pilkada 2020 mendatang, Sedana Arta mengatakan pihaknya tidak terlalu memasalahkan berpaket dengan siapa. Menurut Sedana Arta, apa pun keputusan induk partainya yakni PDIP, dirinya selaku kader siap menerima. Dia tak masalah apakah tandemnya nanti muncul dari struktur partai atau di luar struktur partai.
“Memang kami mendapat banyak masukan soal pasangan untuk Pilkada Bangli 2020 mendatang. Kalau dari internal, muncul nama Wayan Diar dan Made Subrata adiknya Pak Bupati. Berpasangan dengan Ngakan Kutha Parwata pun saya siap. Namun, saya intinya menunggu perintah partai. Yang jelas, dengan siapa pun nantinya dipasangkan, saya siap,” tegas Sedana Arta.
Ngakan Kutha Parwata adalah politisi asal Tembuku, Bangli mantan Ketua DPC PDIP Bangli 2010-2015 yang kini Ketua DPRD Bangli 2014-2019. Dalam Pileg 2019, Kutha Parwata tidak diajukan partainya ikut tarung. Jika Kutha Parwata yang jadi tandem Sedana Arta, maka akan terjadi paket kombinasi Bangli Selatan-Bangli Selatan.
Jika Made Subrata atau Wayan Diar yang jadi tandem Sedana Arta, maka akan terjadi paket Cabup-Cawabup kombinasi Bangli Selatan-Bangli Utara. Banyak yang menyebut ini lebih ideal, karena kekuatan Bali terkutub di Selatan-Utara. Sebuah analisa menyebutkan, jika Sedana Arta maju berpaket dengan Made Subrata, makan akan terjadi tarung Pilkada 2020 biaya murah. Pasalnya, Sedana Arta dan Made Gianyar (Bupati yang kakak kandung Made Subrata) yang kini menjadi simbol kekuatan PDIP di Bangli akan praktis bersatu. *nat,esa
Komentar