nusabali

Terketat SMAN 4 Denpasar, Terfavorit SMAN 7 Denpasar

  • www.nusabali.com-terketat-sman-4-denpasar-terfavorit-sman-7-denpasar

Sebelum pendaftaran ditutup, calon siswa masih bisa melakukan revisi pilihan. 

Hari Kedua Penerimaan Peserta Didik Baru di Kota Denpasar

DENPASAR, NusaBali
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2016/2017 jenjang SMA negeri pada hari kedua, Selasa (21/6) masih dimanfaatkan sejumlah calon siswa untuk mendaftar. Nampaknya calon siswa ini tak ingin terburu-buru menentukan sekolah pilihan. Maklum, perankingan sepenuhnya diatur oleh sistem sehingga calon siswa harus benar-benar pas memprediksi di sekolah mana nilai UN-nya bisa bersaing. 

Berdasarkan data statistik sementara PPDB SMA jalur reguler Disdikpora Kota Denpasar hingga pukul 15.00 Wita, Selasa (21/6) kemarin, Nilai Ujian Nasional (UN) tertinggi ada di SMAN 1 Denpasar dan SMAN 4 Denpasar yakni 392,00. Sedangkan terendah sementara ada di SMAN 6 Denpasar dengan NUN 324,50.

Dari data yang disajikan, tampak bahwa terketat persaingan nilai ada di SMAN 4 Denpasar yakni tertinggi 392,00 dan terendah 356,00. Sementara terfavorit yang paling banyak diminati calon siswa baru yaitu SMAN 7 Denpasar sebanyak 525 orang. Padahal kuota yang disediakan untuk calon siswa dari dalam kota sebanyak 220 kursi. "Sistem masih bekerja, yang tadinya masuk di ranking terakhir, bisa saja naik atau turun. Apalagi besok kuota reguler akan ditambah dengan sisa kuota miskin, tentu akan ada perubahan lagi," jelas Kabid Bina Program Made Merta ditemui di ruang kerjanya, Selasa (21/6) kemarin.

Sebelum pendaftaran ditutup, calon siswa pun masih bisa melakukan revisi pilihan. "Saat ini masih bisa ubah pilihan, nilai yang rasanya tidak mungkin masuk di pilihan pertama, pilihan pertamanya bisa diubah. Misal nilai 348 pilihan pertamanya di SMAN 1,  setelah lihat prediksi ternyata berada diambang batas terendah, maka pilihan pertama bisa diubah ke sekolah yang rasanya lebih aman," jelasnya.

Untuk finalnya sendiri, akan diumumkan pada Jumat (24/6) setelah tergabung kuota reguler, prestasi dan siswa miskin. Jika nilai akhir sama pada batas maksimum daya tampung, maka akan dilakukan urutan langkah seleksi. Misalkan siswa A dan siswa B dengan nilai sama di posisi terbawah dan berada pada batas maksimum kuota, akan dilakukan seleksi nilai Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS. Dan jika tetap nilainya sama, akan diseleksi berdasarkan asal sekolah. "Asal sekolah dalam kota diutamakan. Terakhir, jika masih sama, umur yang lebih tua diutamakan. Jadi kalau umur pasti berbeda," imbuhnya.

Sementara itu, peminat dari luar kota Denpasar terpantau cukup tinggi. Dengan kuota yang disediakan yakni 5% dari total kuota di masing-masing sekolah. Satu sekolah yang peminatnya melebihi kuota yakni SMAN 8 Denpasar dimana 20 kursi yang disediakan, peminatnya sejumlah 23 orang. Menurut Merta, kuota luar kota ini tetap sama mengacu NUN. "Luar kota ini tetap diseleksi oleh sistem berdasarkan NUN," jelasnya. 7 nv

Komentar