Puluhan Artis Meriahkan Sanfest 2019
Festival bertema 'Dharmaning Gesing' menghadirkan dua panggung berukuran besar yang secara bergantian menyajikan kesenian tradisional, fashion dan musik
DENPASAR, NusaBali
Sanur Village Festival (Sanfest) XIV/2019 kembali digelar di Pantai Matahari Terbit, Sanur, Denpasar Selatan, selama lima hari mulai Rabu (21/8) hingga Minggu (25/8). Kali ini, event yang masuk 8 besar kegiatan kalender pariwisata nasional Kementerian Pariwisata Republik Indonesia ini, bakal menampilkan puluhan artis nasional yang tampil bergiliran setiap hari.
Ketua Umum Sanur Village Festival, Ida Bagus Gede Sidharta Putra yang akrab disapa Gusde, mengatakan, Sanfest tahun ini akan banyak penampilan budaya, olahraga, hingga musik dengan menghadirkan musisi/artis nasional. “Perhelatan tahun ini lebih spesial dan semarak, karena akan banyak artis atau musisi nasional yang akan tampil di atas panggung Sanfest," kata Gusde saat jumpa pers di Griya Santrian Art Gallery, Sanur, Senin (19/8).
Dijelaskan Gusde, festival yang mengusung tema 'Dharmaning Gesing' kali ini nantinya akan menghadirkan dua panggung berukuran besar yang secara bergantian menyajikan kesenian tradisional, fashion dan musik. Semua ornamen dekorasi hingga kulinernya pun akan menggunakan bahan ramah lingkungan seperti kertas dan ulatan bambu. "Bambu ini memiliki banyak manfaat, itu yang akan kami angkat sesuai tema Sanfest tahun ini," ujarnya.
Sementara itu, Koordinor Artis Sanfes 2019 yang juga musisi nasional, Indra Lesmana menyebutkan berbeda dengan penyelenggaraan sebelumnya, tahun ini sejak dibuka Sanfest sudah menampilkan artis nasional. Tercatat sekitar 20 artis serta ratusan pendukung yang akan tampil selama lima hari pelaksanaan. “Kalau bersama pendukungnya, total ada sekitar 200 personel (artis) yang bakal mengepung Sanfest 2019 selama lima hari pelaksanaan dalam dua panggung yang dibikin sangat megah,” ujar Indra Lesmana yang mengaku sudah terlibat dalam Sanfest sejak tahun 2014 atau pada pelaksanaan Sanfest IX.
Dalam event tahun ini, Indra Lesmana juga akan tampil pada malam pembukaan berkolaborasi dengan seniman I Nyoman Windha bersama sekaa jegog yang menggunakan instrumen berbahan bambu. “Ini merupakan pengalaman kedua bekerja sama dengan Pak Winda setelah 14 tahun berlalu,” katanya.
Kolaborasi dengan Windha pernah dilakukan Indra dalam konser ‘Megalitikum Kuantum’ di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana pada 2005 silam. Selain membawakan komposisi ketika itu, pada malam pembukaan nanti kolaborasi Indra dengan musik jegog akan menampilkan kejutan baru. “Jadi, secara keseluruhan banyak yang spesial ditampilkan dalam Sanfest tahun ini, khususnya untuk musik, kami akan tampilkan musisi nasional yang tentunya sangat digemari masyarakat,” ucap Indra Lesmana yang kini mengaku sudah menjadi warga Sanur. *isu
Ketua Umum Sanur Village Festival, Ida Bagus Gede Sidharta Putra yang akrab disapa Gusde, mengatakan, Sanfest tahun ini akan banyak penampilan budaya, olahraga, hingga musik dengan menghadirkan musisi/artis nasional. “Perhelatan tahun ini lebih spesial dan semarak, karena akan banyak artis atau musisi nasional yang akan tampil di atas panggung Sanfest," kata Gusde saat jumpa pers di Griya Santrian Art Gallery, Sanur, Senin (19/8).
Dijelaskan Gusde, festival yang mengusung tema 'Dharmaning Gesing' kali ini nantinya akan menghadirkan dua panggung berukuran besar yang secara bergantian menyajikan kesenian tradisional, fashion dan musik. Semua ornamen dekorasi hingga kulinernya pun akan menggunakan bahan ramah lingkungan seperti kertas dan ulatan bambu. "Bambu ini memiliki banyak manfaat, itu yang akan kami angkat sesuai tema Sanfest tahun ini," ujarnya.
Sementara itu, Koordinor Artis Sanfes 2019 yang juga musisi nasional, Indra Lesmana menyebutkan berbeda dengan penyelenggaraan sebelumnya, tahun ini sejak dibuka Sanfest sudah menampilkan artis nasional. Tercatat sekitar 20 artis serta ratusan pendukung yang akan tampil selama lima hari pelaksanaan. “Kalau bersama pendukungnya, total ada sekitar 200 personel (artis) yang bakal mengepung Sanfest 2019 selama lima hari pelaksanaan dalam dua panggung yang dibikin sangat megah,” ujar Indra Lesmana yang mengaku sudah terlibat dalam Sanfest sejak tahun 2014 atau pada pelaksanaan Sanfest IX.
Dalam event tahun ini, Indra Lesmana juga akan tampil pada malam pembukaan berkolaborasi dengan seniman I Nyoman Windha bersama sekaa jegog yang menggunakan instrumen berbahan bambu. “Ini merupakan pengalaman kedua bekerja sama dengan Pak Winda setelah 14 tahun berlalu,” katanya.
Kolaborasi dengan Windha pernah dilakukan Indra dalam konser ‘Megalitikum Kuantum’ di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana pada 2005 silam. Selain membawakan komposisi ketika itu, pada malam pembukaan nanti kolaborasi Indra dengan musik jegog akan menampilkan kejutan baru. “Jadi, secara keseluruhan banyak yang spesial ditampilkan dalam Sanfest tahun ini, khususnya untuk musik, kami akan tampilkan musisi nasional yang tentunya sangat digemari masyarakat,” ucap Indra Lesmana yang kini mengaku sudah menjadi warga Sanur. *isu
Komentar