Satpol PP Tegur Pengerukan Tanah di Bukit Bangli
Anggota Satpol PP Bangli turun ke lokasi pengerukan tanah di Lingkungan Brahmana Bukit, Kelurahan Cempaga, Bangli, Jumat (23/8).
BANGLI, NusaBali
Pemilik lahan menunjukkan surat rekomendasi penataan lahan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bangli. Rencananya, lokasi pengerukan tanah untuk perumahan. Satpol PP berikan teguran agar material tanah tidak berceceran di jalan raya.
Sekretaris Satpol PP dan Damkar Bangli, I Dewa Gede Agung Suryadarma, mengaku dapat pengaduan dari masyarakat. Sehingga turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan. “Dilaporkan ada pengguna jalan jatuh karena bekas material tanah yang tercecer di jalan,” ungkap Dewa Suryadarma. Diakui, pemilik lahan menunjukkan surat rekomendasi DLH Bangli untuk penataan lahan. Rencananya untuk perumahan.
Satpol PP Bangli hanya berikan teguran. Diingatkan untuk memperhatikan kepentingan dan keselamatan masyarakat. “Kami sarankan agar material yang berceceran di jalan dibersihkan,” ujarnya. Terkait rencana pembangunan rumah agar mengurus Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Dinas PU akan mengeluarkan rekomendasi jika kawasan tersebut layak menjadi kawasan permukiman. Pengerukan lahan di areal Bukit Bangli sudah berlangsung sejak seminggu lalu. Sejumlah truk mondar mandir untuk mengangkut tanah uruk. *esa
Pemilik lahan menunjukkan surat rekomendasi penataan lahan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bangli. Rencananya, lokasi pengerukan tanah untuk perumahan. Satpol PP berikan teguran agar material tanah tidak berceceran di jalan raya.
Sekretaris Satpol PP dan Damkar Bangli, I Dewa Gede Agung Suryadarma, mengaku dapat pengaduan dari masyarakat. Sehingga turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan. “Dilaporkan ada pengguna jalan jatuh karena bekas material tanah yang tercecer di jalan,” ungkap Dewa Suryadarma. Diakui, pemilik lahan menunjukkan surat rekomendasi DLH Bangli untuk penataan lahan. Rencananya untuk perumahan.
Satpol PP Bangli hanya berikan teguran. Diingatkan untuk memperhatikan kepentingan dan keselamatan masyarakat. “Kami sarankan agar material yang berceceran di jalan dibersihkan,” ujarnya. Terkait rencana pembangunan rumah agar mengurus Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Dinas PU akan mengeluarkan rekomendasi jika kawasan tersebut layak menjadi kawasan permukiman. Pengerukan lahan di areal Bukit Bangli sudah berlangsung sejak seminggu lalu. Sejumlah truk mondar mandir untuk mengangkut tanah uruk. *esa
Komentar