Pemohon Beasiswa 1.035, Lolos Seleksi 798

Ada 798 pendaftar yang dinyatakan lolos seleksi dari total 1.035 pendaftar sejak dua bulan. Kepala Dinas Dikpora Jembrana Ni Nengah Wartini, Jumat kemarin, mengatakan seleksi terhadap pendaftar beasiswa dari Pemkab Jembrana periode Januari-Juni, itu baru saja rampung diseleksi, dan telah diumumkan lewat wesbsite Pemkab Jembrana, yakni jembranakab.go.id, Jumat kemarin. Seleksi dari tahap pendaftaran yang telah ditutup dua bulan lalu, itu cukup memakan waktu, mengingat juga dilakukan verifikasi lapangan dalam tahap seleksi tersebut. “Selain melihat persayaratan, kami juga turun mengecek keabsahan syarat-syarat pemohon atau pendaftar. Jadi memang perlu waktu,” ujarnya.

Verifikasi lapangan tersebut, sambung Wartini, sempat difokuskan berkenaan informasi sejumlah pendaftar dari kalangan mahasiswa salah satu Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang diduga mengikuti pendidikan jarak jauh. Tetapi setelah diverifikasi, pihaknya memastikan salah satu PTN, itu tidak menggelar perkulihan jarak jauh. Hanya saja PTN tersebut, sementara meminjam tempat untuk menggelar perkuliahan di salah satu sekolah di Jembrana, karena sedang mempersipakan pembangunan gedung. “Jadi tidak benar mengikuti pendidikan jarak jauh. Waktu ini, tim sudah turun mengecek, dan ketemu langsung dengan Rektor-nya. Jadi surat yang dikeluarkan Universitas mereka, itu tentang keterangan bahwa mahasiswa mereka tidak sedang menempuh pendidikan jarak jauh, memang benar demikian,” ujar mantan Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu, dan Tenaga Kerja (PMPTSPTK) Jembrana ini.

Namun, sambung Wartini, di antara sejumlah pendaftar dari salah satu PTN, itu beberapa diketahui ada yang sudah bekerja. Sebelum dicoret pantia, beberapa mahasiswa yang sudah bekerja ataupun sudah menikah, itu juga telah sepakat mengundurkan diri sebagai pendaftar. “Ada sekitar 20an pendaftar yang sudah bekerja. Memang syaratnya, kalau sudah bekerja ataupun sudah menikah, tidak bisa mendapat beasiswa dari Pemkab ini,” ucapnya.

Pendaftar yang telah memenuhi persyarat, barulah diseleksi berdasarkan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK). Dari hasil verifikasi maupun seleksi yang dilakukan pihaknya, ada sebanyak 798 pendaftar yang dinyatakan lolos seleksi sebagai penerima beasiswa sebesar Rp 3 juta per mahasiswa tersebut. Jumlah penerimanya masih kurang 2 orang dari jatah 800 beasiswa yang disiapkan Pemkab Jembrana untuk beasiswa semeter I tahun 2019.

Menurut Kabid Mudora pada Dinas Dikpora Jembrana I Komang Tri Laksmana, saat dihubungi terpisah Jumat kemarin, kekurangan 2 orang penerima beasiswa dari jatah 800 beasiswa, itu terjadi karena ditemukan kelebihan 8 pendaftar yang memiliki IPK dan semester yang sama. Sebenarnya, ketika hanya terjadi kesamaan IPK dan berbeda untuk tingkatan semeseternya, maka yang berhak lolos adalah yang menduduki semeseter lebih tinggi. “Tetapi masalahnya, untuk perankingan sisa dua jatah, itu ada dcelapan orang yang sama nilai IPK dan semesternya. Biar adil, ya kami tidak loloskan yang delapan orang itu. Kecuali kalau hanya dua orang yang sama nilai IPK dan semeseternya, ya bisa kami berikan untuk sisa 2 jatah itu,” ujarnya.

Setelah tahap pengumuman ini, sambung Tri Laksmana, pendaftar yang telah lolos seleksi, itu diwajibkan melakukan penandatangan Surat Pertangungjawaban (SPJ) untuk pencairan beasiswa yang akan ditransfer langsung ke masing-masing rekening penerima tersebut. Pendandatangan SPJ, itu dijawadlkan bertempat di Gedung Kesenian Dr Ir Soekarno Jembrana, pada Senin (26/8) dan Selasa (27/8) pukul  08.30 Wita hingga pukul 14.00 Wita. Saat datang menandatangani SPJ, para calon penerima beasiswa, itu juga diwajibkan menyerahkan surat pernyataan bermaterai tentang penggunaan dana beasiswa yang akan mereka terima. Untuk form surat pernyataan, itu juga sudah dilampirkan di dalam pengumuman hasil seleksi beasiswa pada wesbsite Pemkab Jembrana. *ode