Pemeran Pria Lapor Polisi
Video Mesum Beredar
Video mesum sepasang kekasih bikin geger di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
BANJARMASIN, NusaBali
Setelah video syur ini beredar luas, polisi pun bergerak. "Kasus sedang kami dalami dan pemeran dalam video mesum tersebut sudah kami lakukan pemeriksaan," kata Kasatreskrim Polresta Banjarmasin AKP Ade Papa Rihi Sik, seperti dilansir Antara, Minggu (1/9).
Ade mengatakan pemeran pria di video mesum itu melapor ke Satreskrim Polresta Banjarmasin. G mengaku tidak terima video itu tersebar karena menurutnya itu adalah koleksi pribadi bersama pasangannya yang berinisial N.
"Memang benar, korban G sudah melapor ke kami dan sudah kami periksa dan dia juga sudah menunjukkan handphone untuk merekam adegan syur bersama tunangannya tersebut dan tidak hilang," tutur Ade.
Menurut Ade, penyidik menemukan kemungkinan bahwa video tersebut dipindahkan oleh orang lain. Itu karena handphone untuk merekam video tersebut tidak hilang.
"Dalam menangani kasus beredarnya video mesum sepasang kekasih di Banjarmasin ini, kami akan berkoordinasi dengan pihak Ditkrimsus Polda Kalsel," ungkapnya.
Arah penyelidikan saat ini mencari sosok yang menyebarkan video tersebut. "Itu masih dalam proses ya. Sementara masih proses ke penyebarannya dulu. Nanti hasil pemeriksaan bisa berkembang dan dari hasil pemeriksaan baru bisa kita tentukan pidananya, apa saja yang bisa kita kenakan dan siapa saja tersangkanya," terang Ade seperti dilansir detik.
Ade menuturkan G dan N bersedia melakukan klarifikasi. Seiring dengan hal tersebut, polisi saat ini sedang memproses penerbitan surat panggilan kepada N.
"Yang perempuannya rencana akan kita panggil. Sementara (hubungan G dan N) masih tunangan. Kemarin waktu laporan si perempuannya lagi di luar kota. Makanya yang duluan datang prianya," jelas Ade. *
Ade mengatakan pemeran pria di video mesum itu melapor ke Satreskrim Polresta Banjarmasin. G mengaku tidak terima video itu tersebar karena menurutnya itu adalah koleksi pribadi bersama pasangannya yang berinisial N.
"Memang benar, korban G sudah melapor ke kami dan sudah kami periksa dan dia juga sudah menunjukkan handphone untuk merekam adegan syur bersama tunangannya tersebut dan tidak hilang," tutur Ade.
Menurut Ade, penyidik menemukan kemungkinan bahwa video tersebut dipindahkan oleh orang lain. Itu karena handphone untuk merekam video tersebut tidak hilang.
"Dalam menangani kasus beredarnya video mesum sepasang kekasih di Banjarmasin ini, kami akan berkoordinasi dengan pihak Ditkrimsus Polda Kalsel," ungkapnya.
Arah penyelidikan saat ini mencari sosok yang menyebarkan video tersebut. "Itu masih dalam proses ya. Sementara masih proses ke penyebarannya dulu. Nanti hasil pemeriksaan bisa berkembang dan dari hasil pemeriksaan baru bisa kita tentukan pidananya, apa saja yang bisa kita kenakan dan siapa saja tersangkanya," terang Ade seperti dilansir detik.
Ade menuturkan G dan N bersedia melakukan klarifikasi. Seiring dengan hal tersebut, polisi saat ini sedang memproses penerbitan surat panggilan kepada N.
"Yang perempuannya rencana akan kita panggil. Sementara (hubungan G dan N) masih tunangan. Kemarin waktu laporan si perempuannya lagi di luar kota. Makanya yang duluan datang prianya," jelas Ade. *
Komentar