Pick Up Tabrak Warung Buah
Mobil pick up DK 8185 VM yang dikemudikan I Wayan Merta, 38, menabrak warung buah di Jalan Penelokan-Susut, tepatnya di Banjar Petung, Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani, Bangli, Minggu (1/9) sekitar pukul 22.00 Wita.
BANGLI, NusaBali
Kecelakaan akibat pengemudi banting stir karena menghindari seekor kucing. Akibatnya tiang penyangga, meja, dan mobil mengalami kerusakan.
Informasi di lapangan, saat itu Wayan Merta dan istri, Kadek Murniasih asal Banjar Kayupadi, Desa Belantih, Kecamatan Kintamani menuju Susut dengan mengemudikan mobil pick up DK 8185 VM. Setiba di TKP, Wayan Merta kaget melihat seekor kucing yang tiba-tiba menyeberang jalan. Dia pun banting setir untuk menghindari kucing. Naas, mobil justru menabrak warung buah milik Wayan Ngayor. Akibatnya, tiang penyangga warung patah dan meja rusak. Kaca depan pick up pecah, bemper penyok, dan as pegangan roda depan sebelah kanan patah.
Kanit Lantas Polsek Kintamani, Iptu I Made Suastika membenarkan telah terjadi kecelakaan tunggal (out of control) pick up menabrak warung di pinggir jalan. Kejadian tersebut sudah diselesaikan secara kekeluargaan oleh kedua belah pihak. “Sudah selesai, kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan secara kekeluargaan. Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian material,” jelasnya. *esa
Informasi di lapangan, saat itu Wayan Merta dan istri, Kadek Murniasih asal Banjar Kayupadi, Desa Belantih, Kecamatan Kintamani menuju Susut dengan mengemudikan mobil pick up DK 8185 VM. Setiba di TKP, Wayan Merta kaget melihat seekor kucing yang tiba-tiba menyeberang jalan. Dia pun banting setir untuk menghindari kucing. Naas, mobil justru menabrak warung buah milik Wayan Ngayor. Akibatnya, tiang penyangga warung patah dan meja rusak. Kaca depan pick up pecah, bemper penyok, dan as pegangan roda depan sebelah kanan patah.
Kanit Lantas Polsek Kintamani, Iptu I Made Suastika membenarkan telah terjadi kecelakaan tunggal (out of control) pick up menabrak warung di pinggir jalan. Kejadian tersebut sudah diselesaikan secara kekeluargaan oleh kedua belah pihak. “Sudah selesai, kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan secara kekeluargaan. Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian material,” jelasnya. *esa
1
Komentar