Tabrak Pasir Pelajar Tewas
Seorang pemotor Bagus Dany Ambar Lumintang, 16, tewas setelah menabrak pasir di Jalan Jurusan Kediri- Kaba-Kaba masun Banjar Juntal, Desa Kaba-Kaba, Kecamatan Kediri, Tabanan pada Selasa (3/9) sekitar pukul 19.30 Wita.
TABANAN, NusaBali
Korban meninggal dalam perjalanan sebelum sampai ke BRSUD Tabanan. Informasi yang dihimpun sebelum kejadian kendaraan Isuzu Light Truk nopol 9574 AJ parkir memakan badan jalan di timur as jalan untuk turunkan pasir. Truk yang dikemudikan Padil Udin, 37, itu tak memasang segitiga pengaman disamping itu suasana jalan gelap gulita.
Saat bersamaan dari arah utara datang korban Ambar Lumintang dengan mengendarai motor Suzuki Skywave nopol DK 6281 tiba-tiba menabrak pasir yang diturunkan dari truk, selanjutnya sepeda motor terpental membentur bedag belakang kanan truk.
Akibat kejadian tersebut korban yang tinggal di Jalan Dewi Sartika Asrama Wantilan II No 12 Kuta Badung itu terkapar tak sadarkan diri. Dia mengalami luka robek dan remuk pada dahi.
Kasubag Humas Polres Tabanan Iptu Made Budiarta membenarkan kejadian tersebut. Diduga korban yang masih pelajar ini mengalami cedera di kepala karena meninggal diperjalanan hendak menuju BRSUD Tabanan. "Sekarang jenazah sudah dibawa pulang ke alamat yang bersangkutan di Badung," ujarnya.
Kecelakaan tersebut disebabkan oleh sopir truk kurang hati-hati saat menurunkan pasir dan tidak memasang tanda pengaman dan diawasi pada malam hari oleh sopir sehingga terjadi kecelakaan. "Sopir truk masih diminta keterangan, sepeda motor korban sudah diamankan di Polres Tabanan," tandas Iptu Made Budiarta. *des
Saat bersamaan dari arah utara datang korban Ambar Lumintang dengan mengendarai motor Suzuki Skywave nopol DK 6281 tiba-tiba menabrak pasir yang diturunkan dari truk, selanjutnya sepeda motor terpental membentur bedag belakang kanan truk.
Akibat kejadian tersebut korban yang tinggal di Jalan Dewi Sartika Asrama Wantilan II No 12 Kuta Badung itu terkapar tak sadarkan diri. Dia mengalami luka robek dan remuk pada dahi.
Kasubag Humas Polres Tabanan Iptu Made Budiarta membenarkan kejadian tersebut. Diduga korban yang masih pelajar ini mengalami cedera di kepala karena meninggal diperjalanan hendak menuju BRSUD Tabanan. "Sekarang jenazah sudah dibawa pulang ke alamat yang bersangkutan di Badung," ujarnya.
Kecelakaan tersebut disebabkan oleh sopir truk kurang hati-hati saat menurunkan pasir dan tidak memasang tanda pengaman dan diawasi pada malam hari oleh sopir sehingga terjadi kecelakaan. "Sopir truk masih diminta keterangan, sepeda motor korban sudah diamankan di Polres Tabanan," tandas Iptu Made Budiarta. *des
1
Komentar