Bupati Belum Bagikan 16.998 KKC di 5 Kecamatan
Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri belum membagikan 16.998 KKC (Kartu Karangasem Cerdas) untuk di lima kecamatan.
AMLAPURA, NusaBali
Padahal KKC telah dicetak dan uangnya masuk rekening ke setiap siswa calon penerima KKC. Pembagian KKC selama ini dikoordinasikan Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Karangasem, I Gusti Ngurah Kartika. Pembagian KKC dilakukan di tiap kecamatan, bukan kolektif.
I Gusti Ngurah Kartika mengatakan membagikan KKC menyesuaikan kesiapan Bupati Karangasem. “Ibu Bupati kan agendanya padat, makanya pembagian MKKC tidak bisa dilakukan setiap hari. Tujuan menghadirkan Bupati Karangasem agar bertatap muka langsung dengan orangtua siswa bahwa janji Bupati Karangasem telah terpenuhi,” jelasnya, Minggu (8/9). Pembagian KKC di Gedung Kesenian Desa Bebandem, Banjar Tengah, Desa/Kecamatan Bebandem, Senin (2/9) dihadiri 2.512 orangtua siswa. Secara tidak langsung sosialisasikan program pendidikan ke masyarakat.
Dari 2.512 KKC itu, masing-masing untuk siswa SD kurang mampu sebanyak 1.700 siswa senilai Rp 1,36 miliar, siswa SMP sebanyak 735 siswa senilai Rp 735 juta, dan kesetaraan paket A, paket B dan paket C sebanyak 77 siswa senilai Rp 77 juta. Total anggaran untuk KKC Rp 2,172 miliar. Tiap siswa SD dapat bantuan beasiswa Rp 800.000 per tahun. Setiap siswa SMP sebesar Rp 1 juta dan setiap siswa kesetaraan sebesar Rp 1 juta. Kecamatan yang belum dapat KKC yakni Kecamatan Selat, Kecamatan Abang, Kecamatan Karangasem, Kecamatan Kubu, dan Kecamatan Sidemen.
Kabid Pembinaan SMP I Wayan Sarya mengatakan, agenda pembagian KKC selanjutnya di Kecamatan Kubu. “Senin (9/9) pembagian KKC di Kecamatan Kubu mengundang seluruh orangtua siswa,” katanya. Secara keseluruhan di Karangasem tersedia KKC untuk 23.339 siswa, masing-masing SD sebanyak 15.600 siswa, SMP sebanyak 6.589 siswa, kejar paket A sebanyak 150 siswa, kejar paket B sebanyak 400 siswa dan kejar paket C sebanyak 600 siswa. Total dana Rp 21,067 miliar.
Pengelola PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) Amerta Yulia Ganesa di Banjar Kubakal, Desa Pempatan, Kecamatan Rendang, I Wayan Mertayasa, mengapresiasi bantuan beasiswa dalam program KKC. Program ini lebih memotivasi warga belajar dalam mengikuti pembelajaran. “Saya terima 107 KKC, bantuan itu sangat membantu warga belajar di kejar paket A, paket B, dan paket C,” jelas Wayan Mertayasa. k16
I Gusti Ngurah Kartika mengatakan membagikan KKC menyesuaikan kesiapan Bupati Karangasem. “Ibu Bupati kan agendanya padat, makanya pembagian MKKC tidak bisa dilakukan setiap hari. Tujuan menghadirkan Bupati Karangasem agar bertatap muka langsung dengan orangtua siswa bahwa janji Bupati Karangasem telah terpenuhi,” jelasnya, Minggu (8/9). Pembagian KKC di Gedung Kesenian Desa Bebandem, Banjar Tengah, Desa/Kecamatan Bebandem, Senin (2/9) dihadiri 2.512 orangtua siswa. Secara tidak langsung sosialisasikan program pendidikan ke masyarakat.
Dari 2.512 KKC itu, masing-masing untuk siswa SD kurang mampu sebanyak 1.700 siswa senilai Rp 1,36 miliar, siswa SMP sebanyak 735 siswa senilai Rp 735 juta, dan kesetaraan paket A, paket B dan paket C sebanyak 77 siswa senilai Rp 77 juta. Total anggaran untuk KKC Rp 2,172 miliar. Tiap siswa SD dapat bantuan beasiswa Rp 800.000 per tahun. Setiap siswa SMP sebesar Rp 1 juta dan setiap siswa kesetaraan sebesar Rp 1 juta. Kecamatan yang belum dapat KKC yakni Kecamatan Selat, Kecamatan Abang, Kecamatan Karangasem, Kecamatan Kubu, dan Kecamatan Sidemen.
Kabid Pembinaan SMP I Wayan Sarya mengatakan, agenda pembagian KKC selanjutnya di Kecamatan Kubu. “Senin (9/9) pembagian KKC di Kecamatan Kubu mengundang seluruh orangtua siswa,” katanya. Secara keseluruhan di Karangasem tersedia KKC untuk 23.339 siswa, masing-masing SD sebanyak 15.600 siswa, SMP sebanyak 6.589 siswa, kejar paket A sebanyak 150 siswa, kejar paket B sebanyak 400 siswa dan kejar paket C sebanyak 600 siswa. Total dana Rp 21,067 miliar.
Pengelola PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) Amerta Yulia Ganesa di Banjar Kubakal, Desa Pempatan, Kecamatan Rendang, I Wayan Mertayasa, mengapresiasi bantuan beasiswa dalam program KKC. Program ini lebih memotivasi warga belajar dalam mengikuti pembelajaran. “Saya terima 107 KKC, bantuan itu sangat membantu warga belajar di kejar paket A, paket B, dan paket C,” jelas Wayan Mertayasa. k16
1
Komentar