Pantai Yeh Gangga Dilengkapi Wisata Air
Untuk mempromosikan Pantai Yeh Gangga agar lebih dikenal, sekumpulan sekaa demen warga setempat kembangkan wisata rekreasi yang patut dicoba.
TABANAN, NusaBali
Sejak sebulan lebih telah dibuka wahana baru yakni perahu bebek-bebekan dan jukung tradisional. Kini wahana air tersebut diburu masyarakat terutama saat akhir pekan.
Bendesa Adat Yeh Gangga I Ketut Dolia mengatakan sekitar sebulan lebih sudah dipromosikan wahana baru berupa perahu bebek-bebekan dan jukung tradisional. Namun baru dibuka secara resmi pada pekan kemarin. “Ada tujuh anggota pengelola istilahnya sekaa demen,” ujarnya, Senin (9/9).
Dituturkannya, wahana baru itu dioperasikan di sepanjang Sungai Yeh Empas atau loloan menuju Pantai Yeh Gangga, tepatnya sebelah timur pantai. Selain untuk menambah objek wisata, wahana air dikembangkan sebagai ajang untuk membersihkan sungai. Dimana selama ini aliran sungai tersebut selalu ada sampah plastik, kini sejak adanya wisata baru tersebut seluruhnya bebas sampah. “Jadi kami inginkan Pantai Yeh Gangga itu bebas sampah plastik,” tegas Dolia.
Dolia menerangkan saat ini sudah ada 7 jukung dan 6 perahu bebek-bebekan yang dioperasikan untuk menambah wisata rekreasi di Pantai Yeh Gangga. Dan dipastikan akan bertambah, terutama perahu bebek sebab banyak orang yang ingin bergabung ke sekaa demen tersebut.
Terkait dengan tarif sewa jukung dan perahu bebek, Dolia menginformasikan antara jukung dan bebek berbeda. Sewa jukung untuk dewasa Rp 10 ribu per orang, anak-anak Rp 5 ribu per orang. Kemudian untuk perahu bebek dua orang keluarkan sewa Rp 25 ribu dengan durasi waktu 20 menit. “Jukung tidak diberikan durasi, tetapi masyarakat bisa menikmati wahana itu sepanjang 1 kilometer lebih,” jelasnya.
Dia menegaskan setiap pengunjung yang ingin bermain wahana tersebut sudah dilengkapi dengan pengaman yakni life jacket. Sehingga masyarakat diharapkan tidak takut dan ragu untuk mencoba wahan baru yang tujuannya untuk mempromosikan Pantai Yeh Gangga.
Ditambahkan sejak dibuka wahana tersebut setiap sore di Pantai Yeh Gangga ramai dikunjungi wisatawan. Pedagang yang ada di sekitaran pantai juga mendapat untung, bahkan parkir yang masuk ke adat pun kecipratan. Apalagi di akhir pekan masyarakat mengantre untuk bisa bermain wahana air. “Kalau jumlahnya belum dihitung karena data belum terangkum, yang jelas sangat ramai,” ucap Dolia. *des
Bendesa Adat Yeh Gangga I Ketut Dolia mengatakan sekitar sebulan lebih sudah dipromosikan wahana baru berupa perahu bebek-bebekan dan jukung tradisional. Namun baru dibuka secara resmi pada pekan kemarin. “Ada tujuh anggota pengelola istilahnya sekaa demen,” ujarnya, Senin (9/9).
Dituturkannya, wahana baru itu dioperasikan di sepanjang Sungai Yeh Empas atau loloan menuju Pantai Yeh Gangga, tepatnya sebelah timur pantai. Selain untuk menambah objek wisata, wahana air dikembangkan sebagai ajang untuk membersihkan sungai. Dimana selama ini aliran sungai tersebut selalu ada sampah plastik, kini sejak adanya wisata baru tersebut seluruhnya bebas sampah. “Jadi kami inginkan Pantai Yeh Gangga itu bebas sampah plastik,” tegas Dolia.
Dolia menerangkan saat ini sudah ada 7 jukung dan 6 perahu bebek-bebekan yang dioperasikan untuk menambah wisata rekreasi di Pantai Yeh Gangga. Dan dipastikan akan bertambah, terutama perahu bebek sebab banyak orang yang ingin bergabung ke sekaa demen tersebut.
Terkait dengan tarif sewa jukung dan perahu bebek, Dolia menginformasikan antara jukung dan bebek berbeda. Sewa jukung untuk dewasa Rp 10 ribu per orang, anak-anak Rp 5 ribu per orang. Kemudian untuk perahu bebek dua orang keluarkan sewa Rp 25 ribu dengan durasi waktu 20 menit. “Jukung tidak diberikan durasi, tetapi masyarakat bisa menikmati wahana itu sepanjang 1 kilometer lebih,” jelasnya.
Dia menegaskan setiap pengunjung yang ingin bermain wahana tersebut sudah dilengkapi dengan pengaman yakni life jacket. Sehingga masyarakat diharapkan tidak takut dan ragu untuk mencoba wahan baru yang tujuannya untuk mempromosikan Pantai Yeh Gangga.
Ditambahkan sejak dibuka wahana tersebut setiap sore di Pantai Yeh Gangga ramai dikunjungi wisatawan. Pedagang yang ada di sekitaran pantai juga mendapat untung, bahkan parkir yang masuk ke adat pun kecipratan. Apalagi di akhir pekan masyarakat mengantre untuk bisa bermain wahana air. “Kalau jumlahnya belum dihitung karena data belum terangkum, yang jelas sangat ramai,” ucap Dolia. *des
1
Komentar