Dua Kepala Sekolah di Karangasem Sabet Peringkat Kedua Provinsi

AMLAPURA, NusaBali

Mereka pun harus puas meski kandas tak bisa mewakili Bali ke lomba tingkat nasional. Keduanya sudah dapat pemberitahuan awal dari Panitia Tingkat Provinsi Bali, hnamun belum ada undangan resmi untuk menerima trofi dan piagam penghargaan. 

“Saya hanya dapat pemberitahuan, meraih peringkat kedua setelah menuntaskan nomor final yang menyertakan tiga finalis,” kata Ketut Suparjana di Amlapura, Senin (4/7). Ia pun mensyukuri prestasi itu, karena masih terbuka kesempatan memperbaiki prestasi di masa mendatang. Prestasi itu juga dijadikan motivasi meningkatkan kualitas kinerja dalam mengelola lembaga pendidikan. Lawan Suparjana di partai puncak yakni Kepala SMPN 1 Gianyar dan Kepala SMPN 1 Sukasada, Buleleng. 

Sementara Juniarta mengaku telah optimal dalam lomba tersebut. Dikatakan, berlomba di nomor kepala SMA banyak kriterianya. Bukan saja mampu berprestasi secara pribadi, berprestasi di internal keluarga, juga mampu menciptakan prestasi di kalangan anak-anak didik, serta kemampuan dalam mengelola lembaga pendidikan. Di samping juga penting memiliki pengabdian sosial yang diakui masyarakat. Sebab, dewan juri memberi penilaian dengan melakukan observasi langsung kepada tokoh masyarakat mengenai kepribadian kasek yang tengah dinilai. Kepala SMAN Rendang masuk final bersaing dengan Kepala SMAN Payangan, Gianyar dan Kepala SMAN 1 Penebel, Tabanan. 7 k16