Tiang Listrik Terbengkalai Menuai Keluhan
Sejumlah tiang listrik lama yang telah diganti dibiarkan di pinggir jalan di Desa Nyitdah, Kecamatan Kediri, Tabanan memicu keluhan.
TABANAN, NusaBali
Bahkan tidak hanya beton, bagian tiang yang rangka besinya masih menganga di dekat SDN 1 Nyitdah juga belum dirapikan. Hal tersebut membuat warga khawatir karena murid SD sering beraktivitas di sekitar lokasi tiang tersebut.
Informasinya sejumlah tiang listrik tersebut sebelumnya dilakukan pergantian dari tiang rendah ke tiang menengah. Pergantian sudah dilakukan sebulan lalu, namun hingga kini belum ada tanda-tanda tiang lama itu akan diangkut.
Kelian Dinas Banjar Kebon, Desa Nyitdah, I Nyoman Sudarma ketika dikonfirmasi membenarkan hal itu. Dikatakannya, tiang listrik lama yang dibiarkan terbengkalai mengganggu aktivitas warga setempat. Selain itu kondisi ini dinilai tidak enak dipandang. “Dibiarkan begitu saja, sangat mengganggu dan tidak enak dipandang,” katanya, Senin (23/9).
Terlebih bekas tiang yang ada di depan SDN 1 Nyitdah yang banyak dikeluhkan warga, karena dinilai membahayakan. Sebab ada beberapa bekas tiang yang dibiarkan menganga hingga tampak rangka besinya. “Siswa SD itu tidak tahu apa-apa, untung ada inisiatif dari warga, tiang itu dipukul-pukul dengan maksud supaya tidak runcing dan membahayakan penggunakan jalan,” tutur Sudarma.
Di Banjar Kebon, tiang yang dibiarkan di pinggir jalan berjumlah empat buah. Sementara di selatan banjarnya lokasinya cukup ‘bengang’ (sepi) ada lebih dari 5 tiang. “Kira-kira total itu ada 15 tiang yang tergeletak di pinggir jalan,” ucap Sudarma. Padahal sebelumnya dia sudah berkoordinasi dengan pihak yang menangani di sana, namun katanya bagian mengevakuasi tiang berbeda-beda.
Terkait hal tersebut Manajer PLN Rayon Tabanan Ketut Sura menjelaskan kebetulan di sana ada proyek pengerjaan oleh pihak ketiga, karena ada pergantian tiang rendah ke tiang menengah. Pengerjaan selesai bulan Agustus, kemudian dilakukan proses finishing. “Mungkin ini masih proses finishing, tiang lama ini setelah dibongkar akan dibawa ke gudang. Dan pengembaliannya bertahap,” ujarnya.
Ketut Sura setelah berkoordinasi dengan rekanan, mendapat informasi bahwa malam ini (Senin malam), tiang-tiang akan diangkut sebab sudah ada keluhan dari warga terlebih lagi posisinya setelah dicek memang ada di depan SDN 1 Nyitdah. “Sudah saya sampaikan kepada pihak ketiga untuk segera dibawa ke gudang. Kalau sudah ada fotonya nanti kami perlihatkan,” katanya. *des
Informasinya sejumlah tiang listrik tersebut sebelumnya dilakukan pergantian dari tiang rendah ke tiang menengah. Pergantian sudah dilakukan sebulan lalu, namun hingga kini belum ada tanda-tanda tiang lama itu akan diangkut.
Kelian Dinas Banjar Kebon, Desa Nyitdah, I Nyoman Sudarma ketika dikonfirmasi membenarkan hal itu. Dikatakannya, tiang listrik lama yang dibiarkan terbengkalai mengganggu aktivitas warga setempat. Selain itu kondisi ini dinilai tidak enak dipandang. “Dibiarkan begitu saja, sangat mengganggu dan tidak enak dipandang,” katanya, Senin (23/9).
Terlebih bekas tiang yang ada di depan SDN 1 Nyitdah yang banyak dikeluhkan warga, karena dinilai membahayakan. Sebab ada beberapa bekas tiang yang dibiarkan menganga hingga tampak rangka besinya. “Siswa SD itu tidak tahu apa-apa, untung ada inisiatif dari warga, tiang itu dipukul-pukul dengan maksud supaya tidak runcing dan membahayakan penggunakan jalan,” tutur Sudarma.
Di Banjar Kebon, tiang yang dibiarkan di pinggir jalan berjumlah empat buah. Sementara di selatan banjarnya lokasinya cukup ‘bengang’ (sepi) ada lebih dari 5 tiang. “Kira-kira total itu ada 15 tiang yang tergeletak di pinggir jalan,” ucap Sudarma. Padahal sebelumnya dia sudah berkoordinasi dengan pihak yang menangani di sana, namun katanya bagian mengevakuasi tiang berbeda-beda.
Terkait hal tersebut Manajer PLN Rayon Tabanan Ketut Sura menjelaskan kebetulan di sana ada proyek pengerjaan oleh pihak ketiga, karena ada pergantian tiang rendah ke tiang menengah. Pengerjaan selesai bulan Agustus, kemudian dilakukan proses finishing. “Mungkin ini masih proses finishing, tiang lama ini setelah dibongkar akan dibawa ke gudang. Dan pengembaliannya bertahap,” ujarnya.
Ketut Sura setelah berkoordinasi dengan rekanan, mendapat informasi bahwa malam ini (Senin malam), tiang-tiang akan diangkut sebab sudah ada keluhan dari warga terlebih lagi posisinya setelah dicek memang ada di depan SDN 1 Nyitdah. “Sudah saya sampaikan kepada pihak ketiga untuk segera dibawa ke gudang. Kalau sudah ada fotonya nanti kami perlihatkan,” katanya. *des
Komentar