Pada Puncak Arus Balik, 53.916 Duktang Masuk Bali
PT ASDP Ketapang mencatat jumlah penumpang atau penduduk pendatang (duktang) masuk Bali via Pelabuhan Gilimanuk pada H+3 Lebaran tahun 2016, Minggu (10/7) sebanyak 53.916 orang.
NEGARA, NusaBali
Jumlah sepeda motor 10.101 unit dan roda empat sebanyak 5.662 unit. Jumlah arus masuk Bali pada H+3 Lebaran itu tertinggi dibandingkan hari sebelumnya. ASDP Pelabuhan Ketapang mencatat pada H+2 Lebaran, Sabtu (9/7) pukul 09.00 Wita hingga Minggu (10/7) pukul 09.00 Wita sebanyak 49.280 penumpang dengan 7.312 unit roda dua, dan 5.722 unit roda empat. Jika dibandingkan pada H+3 Lebaran dengan H+2 Lebaran, hanya kendaraan roda empat yang menurun sebanyak 60 unit. Sedangkan untuk penumpang serta kendaraan roda dua pada H+3 Lebaran itu, masing-masing meningkat sebanyak 4.636 orang dan 2.789 unit dibandingkan H+2 Lebaran atau sehari sebelumnya.
Humas PT ASDP Cabang Pelabuhan Ketapang, Sandi Nugroho mengatakan, puncak arus balik Lebaran itu sesuai prediksi. Dikatakan, pada H+4 Lebaran, Senin kemarin, penumpang yang menyeberang dari Pelabuhan Ketapang jauh lebih sepi dibandingkan akhir pekan kemarin. Meski sudah mulai sepi, sambung Sandi Nugroho, arus balik Lebaran masih terjadi. Hanya saja jumlahnya diprediksikan tidak akan meningkat dibanding akhir pekan kemarin.
Dikatakan, puncak arus balik Lebaran juga menjadi arus balik wisatawan domestik (wisdom) yang berlibur di Bali. Berdasar catatan penyeberangan dari Pelabuhan Gilimanuk menuju Pelabuhan Ketapang, masa arus balik wisdom paling ramai terjadi pada H+2 Lebaran. Dari Sabtu (9/7) pukul 09.00 Wita hingga Minggu (10/7) pukul 09.00 Wita, ada sebanyak 33.079 orang penumpang, 2.125 unit roda dua, dan 4.851 unit roda empat yang telah meninggalkan Bali.
Tepat pada H+3 Lebaran, kurun waktu Minggu (10/7) pukul 09.00 Wita hingga Senin (11/7) pukul 09.00 Wita, terjadi penurunan arus keluar Bali. Tercatat 31.261 orang penumpang, 1.964 unit roda dua, dan 4.501 unit roda empat. “Kalau arus balik wisatawan sebenarnya dari kemarin-kemarin sudah lancar. Ya sekarang sudah semakin sepi,” ujar Manager Usaha Pelabuhan Gilimanuk, Sugeng Purwono. 7 ode
Jumlah sepeda motor 10.101 unit dan roda empat sebanyak 5.662 unit. Jumlah arus masuk Bali pada H+3 Lebaran itu tertinggi dibandingkan hari sebelumnya. ASDP Pelabuhan Ketapang mencatat pada H+2 Lebaran, Sabtu (9/7) pukul 09.00 Wita hingga Minggu (10/7) pukul 09.00 Wita sebanyak 49.280 penumpang dengan 7.312 unit roda dua, dan 5.722 unit roda empat. Jika dibandingkan pada H+3 Lebaran dengan H+2 Lebaran, hanya kendaraan roda empat yang menurun sebanyak 60 unit. Sedangkan untuk penumpang serta kendaraan roda dua pada H+3 Lebaran itu, masing-masing meningkat sebanyak 4.636 orang dan 2.789 unit dibandingkan H+2 Lebaran atau sehari sebelumnya.
Humas PT ASDP Cabang Pelabuhan Ketapang, Sandi Nugroho mengatakan, puncak arus balik Lebaran itu sesuai prediksi. Dikatakan, pada H+4 Lebaran, Senin kemarin, penumpang yang menyeberang dari Pelabuhan Ketapang jauh lebih sepi dibandingkan akhir pekan kemarin. Meski sudah mulai sepi, sambung Sandi Nugroho, arus balik Lebaran masih terjadi. Hanya saja jumlahnya diprediksikan tidak akan meningkat dibanding akhir pekan kemarin.
Dikatakan, puncak arus balik Lebaran juga menjadi arus balik wisatawan domestik (wisdom) yang berlibur di Bali. Berdasar catatan penyeberangan dari Pelabuhan Gilimanuk menuju Pelabuhan Ketapang, masa arus balik wisdom paling ramai terjadi pada H+2 Lebaran. Dari Sabtu (9/7) pukul 09.00 Wita hingga Minggu (10/7) pukul 09.00 Wita, ada sebanyak 33.079 orang penumpang, 2.125 unit roda dua, dan 4.851 unit roda empat yang telah meninggalkan Bali.
Tepat pada H+3 Lebaran, kurun waktu Minggu (10/7) pukul 09.00 Wita hingga Senin (11/7) pukul 09.00 Wita, terjadi penurunan arus keluar Bali. Tercatat 31.261 orang penumpang, 1.964 unit roda dua, dan 4.501 unit roda empat. “Kalau arus balik wisatawan sebenarnya dari kemarin-kemarin sudah lancar. Ya sekarang sudah semakin sepi,” ujar Manager Usaha Pelabuhan Gilimanuk, Sugeng Purwono. 7 ode
1
Komentar