Muncul Wacana Paket Subrata-Kutha Parwata
Wacana memaketkan I Made Subrata dan Ngakan Made Kutha Parwata muncul jelang Pilkada Bangli 2020.
BANGLI, NusaBali
Bahkan disebut Partai Golkar yang akan mengusung paket ini untuk ditarungkan. Menurut seorang kader Golkar Bangli, kolaborasi dari paket Kintamani – Tembuku ini akan mampu menyaingi paket lawan dalam Pilkada nanti. “Golkar cenderung mengusung paket Made Subrata – Kuta Parwata,” ungkap kader yang tidak mau disebut namanya ini, Kamis (10/10).
Adapun pertimbanganya, Made Subrata merupakan seorang perbekel dan memiliki hubungan dekat dengan hampir sebagian perbekel di Kecamatan Kintamani. Selain itu Made Subrata tidak bisa dipisahkan dengan keberadaan kakaknya selaku Bupati Bangli. “Kemenangan paket Gita jilid 1 tidak bisa dipisahkan dengan dukungan dari para perbekel, tentu ini menjadi pertimbangan kami cenderung memilih Made Subrata,” sebutnya.
Kemudian untuk Ngakan Kutha Parwata, dikenal sebagai sosok politisi polos dan sederhana sehingga banyak menggundang simpati, selain itu mantan Ketua DPRD Bangli periode 2014-2019 itu juga supel dalam pergaulan.
“Beliau dengan siapapun bergaul walaupun dengan yang beda warna," sebutnya sembari mengatakan tendem Made Subrata - Kutha Partawa bisa menggembosi suara PDIP.
Lantas disinggung untuk posisi, kata kader Golkar ini, untuk posisi calon bupati dialamatkan kepada Made Subrata dengan pertimbangan luas wilayah dan jumlah pemilihnya. “Jumlah pemilih di Kintamani paling besar dibandingkan dengan tiga kecamatan lainya,” sambungnya.
Dilain pihak, kader PDIP Bangli, Nengah Sumiarta berkeyakinan bila Ngakan Kutha Parwata tidak akan meninggalkan kandang banteng yang selama ini mengayominya. “Saya kenal betul dengan beliau, kader yang akrab dipanggil Gus Dek ini adalah kader militan dan beretika sehingga tidak mungkin hengkang dari PDIP,” sebutnya. *esa
Adapun pertimbanganya, Made Subrata merupakan seorang perbekel dan memiliki hubungan dekat dengan hampir sebagian perbekel di Kecamatan Kintamani. Selain itu Made Subrata tidak bisa dipisahkan dengan keberadaan kakaknya selaku Bupati Bangli. “Kemenangan paket Gita jilid 1 tidak bisa dipisahkan dengan dukungan dari para perbekel, tentu ini menjadi pertimbangan kami cenderung memilih Made Subrata,” sebutnya.
Kemudian untuk Ngakan Kutha Parwata, dikenal sebagai sosok politisi polos dan sederhana sehingga banyak menggundang simpati, selain itu mantan Ketua DPRD Bangli periode 2014-2019 itu juga supel dalam pergaulan.
“Beliau dengan siapapun bergaul walaupun dengan yang beda warna," sebutnya sembari mengatakan tendem Made Subrata - Kutha Partawa bisa menggembosi suara PDIP.
Lantas disinggung untuk posisi, kata kader Golkar ini, untuk posisi calon bupati dialamatkan kepada Made Subrata dengan pertimbangan luas wilayah dan jumlah pemilihnya. “Jumlah pemilih di Kintamani paling besar dibandingkan dengan tiga kecamatan lainya,” sambungnya.
Dilain pihak, kader PDIP Bangli, Nengah Sumiarta berkeyakinan bila Ngakan Kutha Parwata tidak akan meninggalkan kandang banteng yang selama ini mengayominya. “Saya kenal betul dengan beliau, kader yang akrab dipanggil Gus Dek ini adalah kader militan dan beretika sehingga tidak mungkin hengkang dari PDIP,” sebutnya. *esa
Komentar